Alasan Kemenlu Imbau WNI Tunda Rencana Perjalanan ke Iran dan Israel

Reporter

Antara

Minggu, 14 April 2024 14:42 WIB

Gedung Kementerian Luar Negeri. Dok. Kemenlu

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Luar Negeri atau Kemenlu mengimbau Warga Negara Indonesia (WNI) yang berencana melakukan perjalanan dengan rute penerbangan melewati wilayah udara atau transit bandara di negara-negara Timur Tengah untuk mengantisipasi gangguan jadwal penerbangan. Hal ini menyusul konflik terbaru Iran-Israel.

Kemenlu pun meminta para WNI segera menghubungi maskapai masing-masing untuk mendapatkan informasi terkini terkait penerbangan mereka.

“Kemenlu kembali mengimbau seluruh WNI yang berencana untuk bepergian ke Iran dan Israel untuk menunda rencana perjalanan,” demikian keterangan tertulis Kemenlu, Ahad, 14 April 2024, seperti dikutip dari Antara.

Eskalasi situasi keamanan di Timur Tengah baru-baru ini telah menyebabkan beberapa negara di kawasan itu melakukan pembatasan atau penutupan wilayah udara mereka untuk penerbangan komersil maupun penerbangan lainnya.

Beberapa negara seperti Yordania, Israel, Irak, dan Lebanon tercatat telah menangguhkan sementara penerbangan yang melalui wilayah udara mereka setelah Iran mengumumkan peluncuran drone dan rudal balistik ke arah Israel.

Advertising
Advertising

Kemenlu dan perwakilan-perwakilan RI di Timur Tengah juga terus memantau dari dekat eskalasi yang terjadi usai serangan Israel ke fasilitas diplomatik Iran di Damaskus, dan serangan balasan Iran ke Israel.

“Jika menghadapi situasi kedaruratan, WNI dapat segera menghubungi nomor hotline perwakilan RI terdekat atau mengakses aplikasi bergerak Safe Travel Kemenlu,” seperti dikutip dari keterangan Kemenlu.

Tidak ada informasi WNI yang terdampak

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemenlu, Judha Nugraha, sebelumnya menyebutkan bahwa hingga saat ini tidak ada informasi tentang WNI yang terdampak dalam serangan balasan Iran ke Israel pada 14 April 2024.

"Hingga saat ini tidak ada informasi WNI yang terdampak dalam serangan balasan Iran ke Israel pada tanggal 14 April 2024," katanya.

Selain memantau dari dekat eskalasi perkembangan di kawasan Timur Tengah, Kemenlu juga berkomunikasi dan koordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Amman, KBRI Teheran dan Perwakilan Indonesia lainnya di Timur Tengah, termasuk situasi para WNI yang tinggal di kawasan tersebut.

KBRI Amman juga telah menjalin komunikasi dengan para WNI yang menetap di wilayah Israel. Database KBRI Amman mencatat terdapat 115 WNI yang berada di Israel. Mayoritas menetap di Yerusalem, Tel Aviv dan Arava. Sedangkan KBRI Teheran mencatat terdapat 376 WNI yang menetap di Iran. Mayoritas adalah pelajar atau mahasiswa di Kota Qom.

Per Sabtu, 13 April 2024, Kemenlu telah menyampaikan imbauan kepada para WNI untuk meningkatkan kewaspadaan dan menunda perjalanan ke Iran dan Israel. Dalam kondisi darurat, mereka juga diimbau untuk segera menghubungi nomor bantuan KBRI Teheran di +989024668889, KBRI Amman di +962779150407 dan KBRI Kairo di +201022229989.

Pilihan Editor: Reaksi Relawan Jokowi Balas Hasto PDIP soal Halangan Bertemu Megawati

Berita terkait

Kementerian Luar Negeri dan Mer-C Saling Kontak soal Kondisi WNI di Gaza

7 jam lalu

Kementerian Luar Negeri dan Mer-C Saling Kontak soal Kondisi WNI di Gaza

Kementerian Luar Negeri melakukan kontak setiap hari dengan para relawan Mer-C untuk memonitor kondisi mereka

Baca Selengkapnya

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

9 jam lalu

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

DPR AS meloloskan RUU yang akan mendesak Joe Biden untuk memulai lagi pengiriman senjata ke Isreal.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

11 jam lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

12 jam lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

13 jam lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

13 jam lalu

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.

Baca Selengkapnya

Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

16 jam lalu

Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

Afrika Selatan meminta ICJ untuk mendesak Israel agar segera menarik pasukannya dan menghentikan serangan militer mereka di Kota Rafah, Gaza

Baca Selengkapnya

Setelah Perang Gaza Usai, Apa Sebenarnya Rencana Netanyahu?

16 jam lalu

Setelah Perang Gaza Usai, Apa Sebenarnya Rencana Netanyahu?

Ketika Israel terus mengebom Gaza, banyak pertanyaan tentang kapan Israel akan berhenti dan apa yang akan dilakukan Netanyahu selanjutnya.

Baca Selengkapnya

AFC Dukung Usulan Palestina untuk Menangguhkan Keanggotaan Israel di FIFA

17 jam lalu

AFC Dukung Usulan Palestina untuk Menangguhkan Keanggotaan Israel di FIFA

AFC memberikan dukungannya terhadap usulan Palestina untuk menangguhkan keanggotaan Israel dari FIFA menyusul konflik yang sedang berlangsung di Gaza.

Baca Selengkapnya

Jadi Bantuan Kemanusiaan ke Jalur Gaza Viral Diinjak-injak Warga Israel, Berikut Sesungguhnya Prestasi Indomie

19 jam lalu

Jadi Bantuan Kemanusiaan ke Jalur Gaza Viral Diinjak-injak Warga Israel, Berikut Sesungguhnya Prestasi Indomie

Tampak dalam video tersebut salah satu bantuan makanan ke Jalur Gaza yang dirusak ekstremis Israel adalah produk mi instan Indomie asal Indonesia

Baca Selengkapnya