Istana Sebut Kericuhan saat Open House Jokowi akan jadi Bahan Evaluasi

Reporter

Daniel A. Fajri

Editor

Imam Hamdi

Kamis, 11 April 2024 10:32 WIB

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyalami Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto dalam acara "open house" Idul Fitri 1445 H di Istana Negara, Jakarta, Rabu (10/4/2024). (ANTARA/Yashinta Difa)

TEMPO.CO, Jakarta - Istana Kepresidenan sudah meminta maaf tidak dapat mengakomodasi kehadiran semua masyarakat yang hadir dalam open house Idul Fitri 1445 H bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Rabu, 10 April 2024. Antusiasme warga yang tinggi untuk silaturahmi dengan Jokowi sempat memicu keributan.

Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden Yusuf Permana mengatakan ada keterbatasan waktu dalam penyelenggaraan acara. Open house itu berakhir lebih kurang pukul 11.00 WIB. “Tentu saja hal tersebut akan menjadi evaluasi bagi kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” kata dia dalam pesan singkat pada Rabu.

Sekretariat Presiden membedakan akses masuk acara open house bagi pejabat dan warga. Berbeda dengan pejabat, masyarakat yang ingin masuk halaman Istana Negara harus mendaftar terlebih dahulu di sekitar gedung Kementerian Sekretariat Negara untuk bisa masuk antrean. Ketika memasuki halaman Istana, pejabat dan warga baru masuk satu barisan yang sama untuk bersalaman dengan Jokowi.

Advertising
Advertising

Kericuhan dalam acara open house terjadi saat warga merangsek masuk ke kompleks Istana pada pukul 11.20 WIB. Mula-mula warga menerobos masuk kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jalan Veteran, Jakarta Pusat. Mereka menabrak papan pembatas yang dipasang petugas keamanan. Pembatas tersebut pun jebol.

Warga lalu masuk ke dalam kompleks Istana tanpa mengikuti arahan protokoler. Mereka tak ikut skrining dan melewati pintu detektor begitu saja. Para tamu juga membawa semua barang bawaan, termasuk telepon seluler yang sebenarnya dilarang dibawa masuk.

Sejumlah warga kemudian berkumpul di depan pintu masuk ruang tamu Istana untuk bertemu Jokowi. Namun, petugas keamanan yang berjaga di depan pintu tak mengizinkan warga masuk.

Karena tak berhasil menuju ruang silaturahmi dan bersalaman dengan Jokowi, warga langsung menghampiri tenda tempat pembagian sembako. Bansos ini seharusnya dibagi-bagikan pihak Istana untuk warga yang sudah bersalaman dengan Jokowi. Warga menyerbu tenda dan menggulingkan meja yang terdapat di dekat tenda itu.

Pilihan editor: Jubir Anies-Muhaimin Sebut Anies dan Prabowo Belum Ada Rencana Bertemu

Berita terkait

Masuk Dalam Bursa Bakal Calon Pansel KPK, Bayu Dwi: Serahkan kepada Presiden

5 menit lalu

Masuk Dalam Bursa Bakal Calon Pansel KPK, Bayu Dwi: Serahkan kepada Presiden

Bayu tak menampik namanya masuk dalam daftar calon pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Ada Dua Investasi Potensial di Indonesia yang Ditawarkan ke Elon Musk

1 jam lalu

Luhut Sebut Ada Dua Investasi Potensial di Indonesia yang Ditawarkan ke Elon Musk

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan ada dua investasi potensial yang ditawarkan kepada Elon Musk di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istana soal Viral Jokowi Diminta Tolong Ambil Foto oleh Delegasi World Water Forum

2 jam lalu

Penjelasan Istana soal Viral Jokowi Diminta Tolong Ambil Foto oleh Delegasi World Water Forum

Presiden Jokowi dimintai seorang perempuan dari delegasi Prancis untuk mengambil potretnya di depan mangrove.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Jurnalis Tanya PDIP Soal Alasan Dirinya Tak Diundang ke Rakernas

3 jam lalu

Jokowi Minta Jurnalis Tanya PDIP Soal Alasan Dirinya Tak Diundang ke Rakernas

Presiden Jokowi tidak mau banyak berkomentar mengenai keputusan PDIP tidak mengundangnya rakernas partai akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Perintahkan Tambah Sabo Dam untuk Cegah Banjir Lahar di Sumbar

3 jam lalu

Jokowi Perintahkan Tambah Sabo Dam untuk Cegah Banjir Lahar di Sumbar

Presiden Jokowi memerintahkan Basuki Hadimuljono untuk menambah sabo dam dalam mencegah bencana galodo di wilayah Sumatera Barat.

Baca Selengkapnya

Jokowi Pidato Soal Infrastruktur dan Pengelolaan Air dalam World Water Forum, Walhi: Tak Menyelesaikan Krisis

3 jam lalu

Jokowi Pidato Soal Infrastruktur dan Pengelolaan Air dalam World Water Forum, Walhi: Tak Menyelesaikan Krisis

Walh mengkritik keras pidato Presiden Jokowi dalam Water World Forum ke-10. Program infrastruktur dan pengelolaan air dianggap masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

Jokowi Harap Kematian Presiden Iran Tak Pengaruhi Ekonomi Global

4 jam lalu

Jokowi Harap Kematian Presiden Iran Tak Pengaruhi Ekonomi Global

Presiden Jokowi mengharapkan kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi tidak berdampak pada ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Apresiasi BRI Microfinance Outlook 2024

4 jam lalu

Presiden Jokowi Apresiasi BRI Microfinance Outlook 2024

Jokowi memuji peran BRI dalam memberdayakan UMKM hingga ke pelosok desa.

Baca Selengkapnya

Jokowi Serahkan Santunan Warga Terdampak Banjir di Sumatera Barat

4 jam lalu

Jokowi Serahkan Santunan Warga Terdampak Banjir di Sumatera Barat

Jokowi meminta pemerintah daerah untuk menyiapkan lahan bagi warga yang perlu direlokasi, sebelum Kementerian Pekerjaan Umum mengirimkan logistik.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Bobby Nasution Gabung Gerindra: Orang Tua Hanya Mendoakan

4 jam lalu

Jokowi Respons Bobby Nasution Gabung Gerindra: Orang Tua Hanya Mendoakan

Presiden Jokowi menilai Bobby Nasution yang kini bergabung dengan Gerindra sudah dewasa dan bertanggung jawab atas kemandiriannya.

Baca Selengkapnya