Ragam Tanggapan Gibran Mulai Hak Angket, PHPU, Kaesang Maju Pilgub DKI, hingga Isu Ganjar Ditawari Menteri

Sabtu, 30 Maret 2024 15:57 WIB

Gestur cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka (kanan) saat akan menyampaikan pandangannya di depan rivalnya, Muhaimin Iskandar saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (21/1/2024). Debat Keempat Pilpres 2024 mengangkat tema terkait pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa. ANTARA/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Cawapres terpilih Gibran Rakabuming Raka menanggapi sejumlah fenomena politik yang terjadi akhir-akhir ini. Wali Kota Solo yang juga putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu memberikan respons terkait antara lain hak angket, sengketa Pilpres 2024, hingga soal capres 03 Ganjar Pranowo ogah jadi menterinya capres terpilih Prabowo Subianto.

Berikut ragam tanggapan Gibran terhadap sejumlah fenomena politik belakangan, dirangkum Tempo.co:

1. Ganjar usul hak angket, Gibran: matur nuwun Pak Ganjar

Sebelumnya Ganjar Pranowo mendorong partai politik pengusungnya menggulirkan hak angket untuk mempertanyakan dugaan kecurangan pemilihan presiden atau Pilpres 2024. Dia meminta Komisi II DPR mendorong para anggota Dewan menggelar sidang atau memanggil para penyelenggara pemilu untuk diminta pertanggungjawaban.

Ganjar menyampaikan usulan itu dalam rapat Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud di gedung High End, Jakarta Pusat pada Kamis, 15 Februari 2024. Dia menuturkan dugaan kecurangan pada Pilpres 2024 harus disikapi. Jika DPR tak siap dengan hak angket, Ganjar kemudian mendorong penggunaan hak interpelasi.

Advertising
Advertising

Gibran, yang merupakan cawapres 02, mengucapkan terima kasih kepada Ganjar Pranowo atas usulan yang disampaikan eks Gubernur Jawa Tengah itu. Hal ini disampaikan Gibran saat dimintai tanggapan terhadap usulan Ganjar tersebut seiring berbagai dugaan kecurangan usai hitung cepat hasil Pilpres.

Matur nuwun Pak Ganjar atas masukan-masukannya,” kata Gibran kepada awak media di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu, 21 Februari 2024.

2. Kubu Amin minta cawapres 02 didiskualifikasi, Gibran: Kalau kalah, Pilpres diulang lagi sampai jagoannya menang

Tim Hukum Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) telah mendaftarkan permohonan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 ke MK pada Kamis, 21 Maret 2024. Dalam permohonan tersebut, mereka meminta MK mengadakan pemungutan suara ulang Pilpres 2024 tanpa Gibran. Artinya, Wali Kota Solo itu diharapkan didiskualifikasi.

“Seandainya nanti diterima oleh MK, kami mengharapkan diadakan pemungutan suara ulang tanpa diikuti oleh calon wakil presiden nomor 02 (Gibran Rakabuming Raka) saat ini,” ujar Ketua Tim Hukum AMIN, Ari Yusuf Amir, di Gedung MK, Jakarta Pusat.

Gugatan tersebut kemudian tanggapan dari Gibran. Putra sulung Presiden Jokowi itu mempersilakan bagi yang ingin memproses masalah pemilu sesuai dengan jalurnya. “Paslon 01 dan 03 jika ada hal-hal yang kurang berkenan, sudah ada jalurnya masing-masing, monggo (silakan),” katanya saat ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 25 Maret 2024.

Saat disinggung perihal materi gugatan agar dilaksanakan pemilu ulang tanpa dirinya, Gibran justru balik bertanya, apakah jika nanti pemilu benar-benar diulang dan ternyata jagoan yang diusung kalah, maka pemilu harus diulang lagi sampai jagoannya menang. “Misalnya nanti diulang, terus jagoannya kalah, apa mau diminta lagi, apakah akan diulang sampai menang ya itu,” ujar Gibran.

3. Soal sengketa Pilpres 2024, Gibran: Ikuti saja prosesnya

Kubu Anies mengajukan gugatan atas Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nomor 360 Tahun 2024 tentang Penetapan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota secara Nasional dalam Pemilihan Umum Tahun 2024. Perkara itu teregistrasi dengan nomor 1/PHPU.PRES-XXII/2024.

Gibran enggan memberikan komentar banyak saat dimintai tanggapan soal digelarnya sidang perdana Perselisihan Hasil Pemilihan Umum atau PHPU Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi pada Rabu, 27 Maret 2024. Dia meminta agar mengikuti saja prosesnya.

“Ya kita mengikuti proses yang ada aja ya. Nggih? Nggih? (Ya?),” kata Gibran saat ditemui awak media di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu siang, 27 Maret 2024.

4. Kaesang maju Pilgub Jakarta, Gibran: Tanyakan ke PSI dong!

Partai Solidaritas Indonesia atau PSI DKI Jakarta menjagokan ketua umumnya, Kaesang Pangarep, untuk maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta di ajang Pilkada 2024. Wali Kota Solo yang juga kakak sulung Kaesang, Gibran Rakabuming Raka, ogah komentar soal wacana itu. Dia meminta agar itu ditanyakan ke PSI.

“Ya tanyakan ke PSI dong,” ujarnya singkat saat dilontari pertanyaan dari wartawan yang menemuinya di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 28 Maret 2024.

5. Ganjar ogah jadi menterinya Prabowo, Gibran: yang menawari siapa?

Ganjar Pranowo lebih memilih berada di luar pemerintahan dibanding mengisi jabatan menteri pada pemerintahan yang akan datang. Ia menyebut berada di luar pemerintahan agar mekanisme check and balance terjaga.

“Kalau saya berada di luar mungkin itu jauh lebih baik karena check and balance pasti akan terjadi dan lebih banyak yang hebat di kelompoknya masing-masing,” kata Ganjar dalam keterangannya, Selasa 26 Maret 2024.

Pernyataan Ganjar ini kemudian menuai respons Gibran. Saat diminta tanggapannya atas sikap Ganjar itu, Gibran justru melontarkan pertanyaan soal siapa yang menawarkan kursi jabatan menteri itu. “Yang menawari siapa?” ujar Gibran saat ditemui di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu, 27 Maret 2024.

Saat ditanya apakah pilihan Ganjar dapat diartikan sebagai penolakan terhadap niatan kubu Prabowo Subianto yang ingin merangkul semua pihak setelah Pemilu 2024, dia enggan berkomentar banyak. Dia mengaku tidak tahu-menahu.“Yo enggak tahu. Lha (Ganjar) mau (jadi menteri) enggak?” ujarnya kembali bertanya.

Gibran mengaku tidak mengetahui ada tawaran jabatan menteri. Menurutnya hal itu tidak ada. “Kalau penawarannya (jabatan menteri) saya enggak tahu. Setahu saya enggak ada penawaran seperti itu,” kata dia.

HENDRIK KHOIRUL MUHID | SEPTIA RYANTHIE | SAPTO YUNUS

Pilihan Editor: Respons Gibran Soal PDI Jagokan Adiknya Kaesang di Pilkada DKI

Berita terkait

Penjelasan Istana soal Viral Jokowi Diminta Tolong Ambil Foto oleh Delegasi World Water Forum

25 menit lalu

Penjelasan Istana soal Viral Jokowi Diminta Tolong Ambil Foto oleh Delegasi World Water Forum

Presiden Jokowi dimintai seorang perempuan dari delegasi Prancis untuk mengambil potretnya di depan mangrove.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Jurnalis Tanya PDIP Soal Alasan Dirinya Tak Diundang ke Rakernas

1 jam lalu

Jokowi Minta Jurnalis Tanya PDIP Soal Alasan Dirinya Tak Diundang ke Rakernas

Presiden Jokowi tidak mau banyak berkomentar mengenai keputusan PDIP tidak mengundangnya rakernas partai akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Perintahkan Tambah Sabo Dam untuk Cegah Banjir Lahar di Sumbar

1 jam lalu

Jokowi Perintahkan Tambah Sabo Dam untuk Cegah Banjir Lahar di Sumbar

Presiden Jokowi memerintahkan Basuki Hadimuljono untuk menambah sabo dam dalam mencegah bencana galodo di wilayah Sumatera Barat.

Baca Selengkapnya

Jokowi Pidato Soal Infrastruktur dan Pengelolaan Air dalam World Water Forum, Walhi: Tak Menyelesaikan Krisis

2 jam lalu

Jokowi Pidato Soal Infrastruktur dan Pengelolaan Air dalam World Water Forum, Walhi: Tak Menyelesaikan Krisis

Walh mengkritik keras pidato Presiden Jokowi dalam Water World Forum ke-10. Program infrastruktur dan pengelolaan air dianggap masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

Jokowi Harap Kematian Presiden Iran Tak Pengaruhi Ekonomi Global

2 jam lalu

Jokowi Harap Kematian Presiden Iran Tak Pengaruhi Ekonomi Global

Presiden Jokowi mengharapkan kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi tidak berdampak pada ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Apresiasi BRI Microfinance Outlook 2024

2 jam lalu

Presiden Jokowi Apresiasi BRI Microfinance Outlook 2024

Jokowi memuji peran BRI dalam memberdayakan UMKM hingga ke pelosok desa.

Baca Selengkapnya

Jokowi Serahkan Santunan Warga Terdampak Banjir di Sumatera Barat

2 jam lalu

Jokowi Serahkan Santunan Warga Terdampak Banjir di Sumatera Barat

Jokowi meminta pemerintah daerah untuk menyiapkan lahan bagi warga yang perlu direlokasi, sebelum Kementerian Pekerjaan Umum mengirimkan logistik.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Bobby Nasution Gabung Gerindra: Orang Tua Hanya Mendoakan

2 jam lalu

Jokowi Respons Bobby Nasution Gabung Gerindra: Orang Tua Hanya Mendoakan

Presiden Jokowi menilai Bobby Nasution yang kini bergabung dengan Gerindra sudah dewasa dan bertanggung jawab atas kemandiriannya.

Baca Selengkapnya

Soal Pertemuan dengan Puan Maharani, Jokowi: Sudah Lama Kami Akrab

3 jam lalu

Soal Pertemuan dengan Puan Maharani, Jokowi: Sudah Lama Kami Akrab

Seperti para tamu lain, Puan dan Jokowi yang tampak berseri, saling bertegur sapa secara singkat sebelum tamu masuk ke area jamuan.

Baca Selengkapnya

Bobby Nasution Jadi Kader Gerindra, Bagaimana dengan Gibran?

3 jam lalu

Bobby Nasution Jadi Kader Gerindra, Bagaimana dengan Gibran?

Wakil presiden (Wapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka mengaku santai meski hingga kini belum memutuskan akan bergabung dengan partai politik (parpol) setelah tidak lagi dianggap bagian dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Menurutnya hal biasa saja bila saat ini dirinya belum menentukan kendaraan politik.

Baca Selengkapnya