KH Abubakar Basyir Bantah Semua Tuduhan Polisi

Reporter

Editor

Jumat, 18 Juli 2003 08:57 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:KH Abubakar Basyir, pengasuh Pondok Pesantren Ngruki, Surakarta Jawa Tengah, kembali diperiksa di Direktorat Intelijen dan Pengamanan (Intelpam) Mabes Polri, Jumat (25/1). Abubakar yang diperiksa selama dua jam itu, menolak semua tuduhan polisi bahwa dirinya terkait dengan jaringan teroris Al-Qaidah. Dia juga menyangkal terlibat dalam aksi terorisme di Malaysia yang melibatkan 13 orang anggota KMM (Kumpulan Militan Malaysia) sekitar lima bulan lalu. KH Abubakar diperiksa enam orang Tim Intelpam Mabes Polri yang dipimpin Komisaris Besar Polisi Bambang Karsono. Usai diperiksa, Abubakar keluar ruang pemeriksaan dengan dikawal sejumlah santrinya. Dia menolak berkomentar saat didekati sejumlah wartawan dan langsung menuju ke masjid di lingkungan Mabes Polri. Achmad Michad, salah seorang pengacara Abubakar mengatakan kliennya telah menjawab sekitar delapan pertanyaan. Materi pemeriksaan kali ini masih seputar aktifitasnya selama mengajar agama Islam di Malaysia. “Tapi lebih mendalam dari kemarin,” ujarnya kepada Tempo News Room. Kali ini Kyai Abubakar ditanya seputar hubungannya dengan pelaku kasus-kasus di Malaysia. Seperti yang diberitakan kepolisian Malaysia telah menangkap 22 orang dan 47 orang kemudian yang diduga terkait dengan jaringan Al Qaidah. Di antara orang-orang yang ditangkap itu, Achmad menjelaskan Abubakar mengaku mengenal nama Abu Jubril. Abu Jubril adalah anggota Dewan Syuro Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) dimana KH Abubakar duduk sebagai ketuanya (amirul). Sedangkan nama pelaku kasus seperti yang disebut kepolisian Malaysia, Ustad asal Solo itu mengaku kenal dengan Abdul Sungkar. Keduanya (Abubakar dan Abdul Sungkar) sama-sama pendiri pondok pesantren Al Mukmin bersama empat orang kyai lainnya. Achmad menjelaskan, di Malaysia dikenal ada dua aliran yang keras, yaitu aliran As Sunnah dan Wahabbi. Aliran As Sunnah banyak dianut oleh orang Indonesia yang berada di Malasyia. Abubakar juga ditanyai tentang penggalangan dana yang sempat dilakukannya untuk memberangkatkan anggota MMI ke Afganistan saat penyerangan AS ke Afganistan, September tahun lalu. Menurut Abubakar, seperti dituturkan Achmad, dana tersebut diperoleh dari donatur. “Sumbangan dari masyarakat,” ujar Achmad tanpa bersedia menyebut besar dana yang dimaksud dan sispa-siapa saja donaturnya. Namun karena adanya larangan pemerintah Indonesia untuk berangkat jihad ke Afganistan, MMI batal memberangkatkan anggotanya. Mengingat dana sudah terkumpul, saat ini Abubakar sedang memikirkan untuk menyalurkan dana tersebut ke beberapa yayasan sosial yang ada di Afganistan. (Retno Sulistyowati)

Berita terkait

Hasil Tinju Dunia: Canelo Alvarez Pertahankan Predikat Juara Sejati, Kalahkan Jaime Munguia

30 menit lalu

Hasil Tinju Dunia: Canelo Alvarez Pertahankan Predikat Juara Sejati, Kalahkan Jaime Munguia

Canelo Alvarez berhasil mempertahankan predikat juara sejati tinju dunia kelas super middleweight dengan mengalahkan Jaime Munguia.

Baca Selengkapnya

Penggemar Rasakan Emosi di Lagu Diana Krall

58 menit lalu

Penggemar Rasakan Emosi di Lagu Diana Krall

Penggemar Diana Krall kagum dengan penampilan penyanyi Kanada itu di konser Solo bertajuk Diana Krall Live in Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

1 jam lalu

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

Carlo Ancelotti berhasil mengantar Real Madrid menjuarai Liga Spanyol 2023-2024. Incar rekor setelah lewati catatan Zidane.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

2 jam lalu

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

Simak tiga fakta penting laga timnas U-23 Indonesia vs Guinea di playoff Olimpiade Paris 2024, salah satunya pertandingan digelar tertutup.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

2 jam lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

3 jam lalu

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

Jadwal Liga Champions akan memasuki leg kedua semifinal. Bayern Munchen mendapat pukulan menjelang tampil di markas Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

3 jam lalu

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

Dihadiri oleh Sungjin, Wonpil, Dowoon, dan Young K, acara fansign Day6 di Jakarta diadakan sehari sebelum Saranghaeyo Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

4 jam lalu

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

Possession: Kerasukan memakai atribut horor Indonesia, yaitu pocong yang dipresentasikan bantal-guling lantaran dekat dengan keseharian masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

4 jam lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

Apa itu pelat khusus ZZ yang disebut tak kebal aturan ganjil-genap di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

4 jam lalu

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

Jika sudah menjalin hubungan dengan seseorang dan sangat ingin tahu apakah dia adalah belahan jiwa, berikut beberapa tandanya.

Baca Selengkapnya