Mahfud Md Soal Gestur Gibran di Debat: Mau Mempermalukan Saya, Saya Permalukan Balik

Reporter

Andika Dwi

Editor

Devy Ernis

Rabu, 24 Januari 2024 19:22 WIB

Gestur cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka (kanan) saat akan menyampaikan pandangannya di depan rivalnya, Muhaimin Iskandar saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (21/1/2024). Debat Keempat Pilpres 2024 mengangkat tema terkait pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa. ANTARA/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md menyinggung gestur celingak-celinguk cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka saat debat keempat Pilpres 2024. Mahfud menilai Gibran sengaja bersikap seperti itu untuk mempermalukan dirinya.

"Jadi Mas Gibran tuh, Mas Gibran itu dilatih agar gini-gini (celingak-celinguk) biar mempermalukan saya," kata Mahfud dalam acara Tabrak Prof! di Semarang yang dikutip dari akun YouTube Mahfud MD Official, Selasa, 23 Januari 2024

Tak hanya itu saja, Mahfud menilai bahwa “pelatih” Gibran menganggap dirinya dan putra Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu bodoh, sehingga bisa dikerjai.

“Itu asumsi pelatihnya itu menurut saya, menganggap Gibran bodoh dan menganggap saya juga bodoh. Dikiranya bisa dikerjain kayak gitu kan,” tutur Mahfud.

Mahfud menjelaskan alasan dirinya menganggap pertanyaan yang diajukan Gibran receh. Dia berpandangan bahwa pertanyaan soal greenflation yang ditujukan padanya tidak berisi.

Advertising
Advertising

Menkopolhukam itu lantas menyebut pertanyaan Gibran lebih cocok diajukan untuk anak kelas 3 SD. Sebab, pertanyaan tersebut tidak memenuhi memenuhi unsur akademis.

“Saya katakan ini pertanyaan receh. Kenapa receh? Karena begini, kalau orang bertanya sesuatu itu kalau akademis ada latar belakangnya dulu. Ini belum ada peristiwanya, langsung tanya apa menurut bapak tentang ini, itu kan secara akademis untuk anak SD kelas 3,” imbuhnya.

Mahfud juga menganggap pertanyaan Gibran terlalu mentah. Itulah sebabnya dirinya enggan untuk menjawab pertanyaan tersebut karena tak layak diajukan di forum terhormat seperti debat capres-cawapres.

"Secara akademis itu mentah, maka saya katakan enggak layak dijawab dalam forum terhormat," katanya.

“Maunya mempermalukan kan, saya permalukan balik".

Sebelumnya, sikap Gibran yang menunjukan gestur celingak-celinguk sempat menyita perhatian publik. Aksinya itu dilakukan ketika ia melontarkan pertanyaan ke Mahfud dalam sesi tanya jawab debat keempat Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 pada Minggu, 21 Januari 2024.

Saat itu, Gibran mengajukan pertanyaan cara mengatasi greenflation. Kemudian Mahfud menjawab pertanyaan itu dengan mengaitkannya ke ekonomi hijau atau ekonomi sirkuler.

Merasa tidak puas dengan jawaban Mahfud, Gibran lalu menunjukan gestur seolah-olah sedang mencari sesuatu. Ia nampak menempelkan tangan kanan di atas matanya, lalu menundukkan badan sambil bercelingak-celinguk.

“Saya lagi nyari jawabannya Prof Mahfud, saya nyari-nyari di mana ini jawabannya, kok nggak ketemu jawabannya,” kata Gibran. “Saya tanya masalah inflasi hijau kok malah menjelaskan ekonomi hijau,” ucap dia.

Gibran kemudian menjelaskan salah satu contoh dari greenflation atau inflasi hijau adalah demo rompi kuning di Prancis. Menurut Walikota Surakarta itu, peristiwa tersebut sangat berbahaya karena memakan korban. “Itu maksud saya inflasi hijau, Prof Mahfud,” lanjut Gibran.

Tak mau kalah, Mahfud pun menanggapi komentar Gibran dengan gestur serupa. Ia menganggap tanggapan Gibran ngawur tidak karuan serta menyebut pertanyaan tersebut recehan.

“Saya juga mencari tuh, jawabannya ngawur juga tuh. Ngarang-ngarang ndak karuan, mengaitkan dengan sesuatu yang tidak ada. Kalau akademis itu tanya-tanya kayak gitu recehan,” ujar Mahfud.

Pada akhirnya, Mahfud enggan untuk menjawab pertanyaan Gibran karena menganggap pertanyaan itu tidak layak.

“Oleh sebab itu, itu tidak layak dijawab menurut saya. Oleh sebab itu, saya kembalikan ke moderator. Ini enggak layak dijawab pertanyaan kayak gini,” kata Mahfud.

RIZKI DEWI AYU

Pilihan Editor: Mahfud Md Soal Jokowi Bilang Presiden Boleh Kampanye: Terserah

Berita terkait

HUT Dekranas di Solo Signifikan Dongkrak Okupansi Hotel dan Penjualan Restoran

3 jam lalu

HUT Dekranas di Solo Signifikan Dongkrak Okupansi Hotel dan Penjualan Restoran

Solo Paragon Hotel & Residences memberikan penawaran eksklusif untuk pemesanan langsung.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

4 jam lalu

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan bakal menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin bergabung dengan partainya.

Baca Selengkapnya

Kata Bambang Soesatyo soal Potensi Gibran Jadi Ketua Umum Golkar

8 jam lalu

Kata Bambang Soesatyo soal Potensi Gibran Jadi Ketua Umum Golkar

Bambang Soesatyo mengatakan Partai Golkar secara prinsip menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin masuk partainya, termasuk Gibran.

Baca Selengkapnya

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

10 jam lalu

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

Pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan 27 persen suara di Aceh, pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan Teguh Prakosa Singgung Soal Stunting Saat Daftar ke PDIP untuk Pilkada Solo

14 jam lalu

Alasan Teguh Prakosa Singgung Soal Stunting Saat Daftar ke PDIP untuk Pilkada Solo

Teguh Prakosa mengakui mendapat dukungan penuh dari akar rumput PDIP untuk maju dalam Pilkada Solo 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Tak Setuju Larangan Study Tour Sekolah Pasca Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana

17 jam lalu

Gibran Tak Setuju Larangan Study Tour Sekolah Pasca Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana

Menurut Gibran, yang diperlukan adalah uji kelayakan kendaraan yang digunakan, bukan melarang adanya study tour.

Baca Selengkapnya

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

1 hari lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

1 hari lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Resmi Daftar ke PDIP untuk Maju Pilkada Solo 2024

1 hari lalu

Teguh Prakosa Resmi Daftar ke PDIP untuk Maju Pilkada Solo 2024

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa secara resmi menyerahkan formulir pendaftaran untuk mengikuti penjaringan bakal calon wali kota Solo di kantor PDIP

Baca Selengkapnya

Bamsoet Siap Dorong Pemerintahan Prabowo - Gibran Lakukan Legislatif Review

2 hari lalu

Bamsoet Siap Dorong Pemerintahan Prabowo - Gibran Lakukan Legislatif Review

Bambang Soesatyo menegaskan PADIH UNPAD siap membantu pemerintahan Prabowo - Gibran dalam pembangunan hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya