Makan Malam Jokowi dan Prabowo, Respons Timnas AMIN dan Ganjar: Memang Sudah Berpihak

Selasa, 9 Januari 2024 08:45 WIB

Prabowo dan Jokowi di restoran Seribu Rasa. Instagram/Prabowo

TEMPO.CO, Jakarta - Foto makan malam Presiden Joko Widodo alias Jokowi beredar di media sosial beberapa waktu lalu. Foto itu memperlihatkan Jokowi bersantap bersama Prabowo Subianto, salah satu capres 2024. Keduanya bersua dalam jamuan makan malam di restoran Seribu Rasa di Menteng, Jakarta Pusat.

Foto tersebut sempat diunggah kembali oleh akun Instagram @Prabowo dengan keterangan “Selamat Berakhir Pekan”, pada 5 Januari 2024. Dari foto tersebut, Jokowi nampak mengenakan celana panjang hitam dan kemeja putih lengan panjang, tampak tersenyum di depan Prabowo. Unggahan foto tersebut tampak diambil dari jarak sepuluh meter dari belakang Prabowo dan memperoleh lebih dari 25 ribu komentar.

Jamuan makan malam yang berlangsung kurang lebih satu jam ini dibenarkan oleh Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana. Menurut Ari, Jokowi dan Prabowo bertemu untuk menyantap makanan Nusantara. "Presiden rileks sejenak mencoba masakan Nusantara. Presiden didampingi Menhan Prabowo Subianto," kata Ari kepada Tempo. Namun Ari mengaku tidak mengetahui persis isi obrolan keduanya. "Masakan Nusantara di rumah itu enak,”sambungnya.

Pertemuan antara Jokowi dan Prabowo dalam jamuan makan malam itu mengundang berbagai pertanyaan publik soal netralitas Jokowi. Pasalnya, Jokowi tidak hanya makan malam dengan Menteri Pertahanan saat itu, tetapi juga calon presiden 2024 yang berpasangan dengan putra sulungnya, yakni Gibran Rakabuming Raka, calon wakil presiden nomor urut 2.

Soal netralitas Jokowi pada Pilpres 2024, Ketua Umum Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP), Utje Gustaaf Patty mengatakan mengatakan bahwa pertemuan Jokowi dan Prabowo itu hanya makan malam biasa. Namun, ia juga tidak menampik pertemuan empat mata di restoran itu mencerminkan dukungan Jokowi kepada Prabowo. "Bisa juga (memberikan dukungan kepada Prabowo) seperti itu," tutur Utje, saat dihubungi pada Sabtu malam, 6 Januari 2024. Dalam jamuan itu pula, Utje mengatakan keberpihakan Jokowi tergantung penafsiran.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Jokowi sempat mengundang Prabowo, Anies, dan Ganjar ke Istana Kepresidenan untuk jamuan makan siang, pada 30 Oktober 2023 lalu. Dalam pertemuan itu Jokowi berbicara soal netralitas dalam Pilpres 2024. Anies, calon presiden nomor urut 1, sempat melontarkan harapan masyarakat supaya Jokowi tetap mempertahankan netralitasnya di Pemilu 2024. "Tadi beliau (Jokowi) sampaikan bahwa beliau memang mengumpulkan pejabat, gubernur, bupati, dan bahkan akan mengumpulkan TNI, polisi, dan semua aparat untuk netral," kata Anies, seusai makan siang saat itu.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga menjelaskan isi pesan tersebut untuk memastikan posisi Jokowi di pemilu tidak berpihak ke salah satu calon selama kontestasi pemilu. Selain itu, Anies menyampaikan pesan agar Jokowi dapat menjaga aparat negara agar tidak berpihak selama proses politik berlangsung.

Ganjar Blak-blakan Soal Netralitas Jokowi

Ganjar Pranowo calon presiden nomor urut 3, secara langsung menyebut pertemuan Jokowi-Prabowo menunjukkan keberpihakan Jokowi kepada Prabowo. "Kalau saya sih biasa saja, karena memang sudah berpihak," kata Ganjar, di Cakung, Jakarta Timur, Sabtu, 6 Januari 2024.

Bagi Ganjar, sikap pilihan Jokowi tidak bermasalah asalkan tidak ada penyalahgunaan kewenangan. Ia juga menyarankan Jokowi untuk menegaskan sikap keberpihakannya. "Itu sebuah pilihan, kok," tutur politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan itu. Namun, di sisi lain, ia juga menyinggung soal etika. Hal etik yang harus dibuktikan kepala negara, tutur Ganjar, adalah netral.

Ia pun menambahkan bahwa dirinya memiliki kekhawatiran bukan kepada arah dukungan Jokowi, melainkan potensi penyalahgunaan kekuasaan. Selama tak ada penyalahgunaan kekuasaan, Ganjar mengaku menghormati sikap politik Jokowi. "Ketika penyalahgunaan kewenangan terjadi, maka saat itu menjadi berbahaya," ucap Ganjar.

Dewan Pertimbangan Timnas Anies-Cak Imin : Harusnya dihindari!

Dewan Pertimbangan Timnas Anies-Cak Imin, Hermawi Taslim mengatakan makan malam antara Jokowi dengan Prabowo sebaiknya dihindari. Hermawi mengatakan, makan malam itu tak tepat momentumnya. Seharusnya pertemuan seperti itu bisa ditunda hingga Pilpres selesai. "Jadi sebaiknya ditunda sampai 15 Februari, toh Prabowo kan akan terus lanjut sebagai menteri sampai hari terakhir pemerintahan ini," kata dia.

Hermawi memiliki pandangan sebetulnya pertemuan makan malam adalah pertemuan yang boleh saja dilakukan antara Presiden dengan Menteri Pertahanan. Namun, menurutnya, menjadi catatan ketika suasana kampanye berlangsung. Hal itu yang mestinya tidak diabaikan.

MICHELLE GABRIELA | IHSAN RELIUBUN | DANIEL A FAJRI | TIKA AYU

Pilihan Editor: Ada Apa dengan Jokowi? Sepekan pertemuan Maraton dengan Prabowo, Airlangga Hartarto, Zulhas

Berita terkait

Jokowi Jamu Makan Malam 2.300 Undangan Delegasi World Water Forum di Bali, Ini Pesannya

1 jam lalu

Jokowi Jamu Makan Malam 2.300 Undangan Delegasi World Water Forum di Bali, Ini Pesannya

Ada 500 undangan naratetama atau VVIP dan Ketua DPR Puan Maharani di antara welcoming dinner delegasi World Water Forum ke-10 di Bali malam ini.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

4 jam lalu

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan bakal menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin bergabung dengan partainya.

Baca Selengkapnya

Maruarar Sirait Dipanggil Prabowo ke Bali Hari ini, Bahas Menteri?

6 jam lalu

Maruarar Sirait Dipanggil Prabowo ke Bali Hari ini, Bahas Menteri?

Maruarar Sirait mengklaim biasa berdiskusi membahas apapun bersama Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

7 jam lalu

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

7 jam lalu

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

Hingga tahun terakhir menjabat, Presiden Jokowi tidak pernah hadir secara langsung dalam Sidang Umum PBB.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

8 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

8 jam lalu

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyebut akan membuat acara rekonsiliasi nasional untuk mempertemukan para calon presiden pada pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

10 jam lalu

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

Pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan 27 persen suara di Aceh, pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

11 jam lalu

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

Presiden Joko Widodo bersama Elon Musk akan meluncurkan Starlink di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

11 jam lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

BPJS Kesehatan barus saja mengumumkan bahwa mereka akan memberlakukan sistem kelas tunggal, bagaimana kilas balik jaminan kesehatan nasional?

Baca Selengkapnya