TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Amanat Nasional Bima Arya Sugiarto menyebutkan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas dan Presiden Joko Widodo atau Jokowi membahas sejumlah agenda politik dalam pertemuannya di Kota Bogor, Jawa Barat, pada Ahad siang, 7 Januari 2024. Persamuhan itu berlangsung secara santai.

Bima Arya mengatakan, Zulhas menyampaikan kegiatan kampanye yang dilakukan PAN di seluruh Indonesia saat makan siang bersama Jokowi di Medja Restaurant. “Juga ada obrolan tentang strategi pemenangan pilpres,” kata Wali Kota Bogor ini kepada Tempo melalui pesan singkat pada Ahad.

Kepada Tempo, Bima Arya tak membeberkan rincian pembahasan pertemuan empat mata Zulhas dan Jokowi yang dimulai dari pukul 12.00 WIB itu. Namun ia menyebut persamuhan itu tampak banyak tawa lepas. “Setelah itu Pak jokowi menghampiri kami beberapa pengurus DPP yang mendampingi Ketum. Menyapa dan mengobrol ringan,” katanya.

Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana belum merespons saat ditanya mengenai pertemuan Jokowi dan Zulhas melalui pesan singkat. Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi, dalam keterangan tertulis yang diunggah ke media sosial X pada Ahad, 7 Januari 2024, mengatakan menemani Zulhas makan siang bersama Presiden Jokowi di Bogor.

"Agenda: Pertama, menikmati masakan khas Nusantara. Kedua, pesan presiden agar menjaga pemilu yang luber, jurdil, aman damai, menggembirakan, berkualitas & berintegritas. Ketiga, menjaga persatuan bangsa," kata Viva, Tempo sudah diizinkan mengutipnya.

Pertemuan Jokowi dan Zulhas, yang merupakan Menteri Perdagangan, menyusul makan malam Jokowi bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, yang juga merupakan calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju dalam Pemilu 2024. Jokowi dan Prabowo makan di Rumah Makan Seribu Rasa Menteng, Jakarta Pusat, pada Jumat, 5 Januari 2024.

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan pertemuan itu berlangsung satu jam pada pukul 19.00 sampai 20.00 WIb, namun tak mengetahui isi percakapan tersebut. "Presiden rileks sejenak mencoba masakan nusantara," kata Ari kepada Tempo, Jumat malam.

Kemudian pada Sabtu pagi, 6 Januari 2024, Jokowi bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Kebun Raya Bogor. Pertemuan itu terpantau dari video yang dibagikan ke kalangan wartawan.

Dalam video itu setidaknya ada tiga momentum Jokowi berbincang empat mata dengan Airlangga, yakni ketika keduanya berolahraga jalan pagi bersama. Selanjutnya, saat Jokowi berdua dengan Ketua Umum Partai Golkar itu menaiki mobil listrik golf buggy, yang dikendarai sendiri oleh eks Gubernur DKI Jakarta. Tersebar juga potret keduanya berdiskusi empat mata dalam sebuah jamuan minum teh.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyinggung soal netralitas saat menanggapi pertemuan Jokowi dengan Prabowo dan Airlangga. "Ketika ada pemimpin yang seharusnya netral tetapi tidak netral, maka rakyat yang semakin cerdas akan menyampaikan sikapnya," kata dia usai konferensi pers menyambut HUT 51 PDIP, di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Sabtu, 6 Januari 2024.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Nurul Arifin mengatakan kegiatan olahraga dan sarapan pagi bersama yang dilakukan Jokowi dan Airlangga serta jajaran pengurus partai beringin adalah bentuk hubungan persahabatan. Sejauh ini tidak ada keterangan dari Partai Gerindra atau kubu Prabowo.

"Itu memang hubungannya adalah persahabatan yang menurut kami kadang-kadang diperlihatkan juga dengan simbol-simbol dan dengan aktifitas yang menyertakan ketua umum kami," kata Nurul Arifin Sabtu 6 Januari 2024, dilansir Antara.

Pilihan Editor: Menguak Sikap Jokowi dari Seribu Rasa