Basarnas Terus Upayakan Standar Operasi SAR Internasional

Reporter

Antara

Editor

Amirullah

Rabu, 27 Desember 2023 16:10 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melantik Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) yang baru Marsekal Madya TNI Kusworo, menggantikan Marsekal Madya TNI (purn) Henri Alfiandi. Pelantikan dilakukan pada Rabu, 4 Oktober 2023, di Kantor Kemenhub, Jakarta Pusat. Kredit: Biro Komunikasi dan Informasi Publihk Kemenhub.

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsdya TNI Kusworo mengatakan pihaknya terus berupaya mencapai standar kecepatan dan ketepatan waktu saat terlibat operasi SAR internasional. Salah satu upaya adalah mengupayakan koordinasi lintas Kementerian dan Lembaga (K/L) untuk memangkas masalah prosedur.

Kusworo menuturkan sejatinya Basarnas menetapkan target yakni selambat-lambatnya enam jam. Ini dihitung sejak Basarnas menerima laporan dari bandara menuju lokasi operasi SAR internasional.

"Namun memang di lapangan seringkali personel sudah tiba di bandara sebelum enam jam, tapi baru bisa terbang lima hari kemudian," kata Kusworo dalam temu awak media di Kantor Pusat Basarnas, Jakarta, Rabu, 27 Desember 2023.

Mantan Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI 2022-2023 itu memahami bahwa hal itu terjadi karena panjangnya pengurusan prosedural, termasuk untuk alat peralatan para personel Basarnas.

Karena itu Kusworo mengaku telah meminta bantuan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy guna memudahkan koordinasi lintas K/L demi mendukung kerja Basarnas dalam operasi SAR internasional.

Advertising
Advertising

"Semoga ke depan koordinasi ini bisa membantu pencapaian standar kecepatan dan ketepatan waktu berangkat dari bandara selambat-lambatnya enam jam untuk operasi SAR internasional," kata Kusworo.

Perbaikan itu sejalan dengan kinerja Basarnas yang selama ini secara konsisten sudah bisa menjalankan tindakan untuk operasi SAR domestik, yakni dengan standar selambat-lambatnya 25 menit sejak menerima laporan dari kanal layanan 115.

Basarnas sepanjang Januari-November 2023 telah melaksanakan 2.209 operasi SAR dengan jumlah korban terdampak sebanyak 22.052 jiwa. Dari jumlah tersebut terdapat 20.084 korban selamat, 1.592 korban jiwa, dan 376 korban hilang.

Ia mengatakan operasi SAR berupa kondisi yang membahayakan manusia mendominasi operasi Basarnas dalam periode Januari-November 2023 yaitu sebanyak 1.268 kejadian, diikuti 718 kecelakaan kapal, 97 bencana, 57 kecelakaan penanganan khusus, dan enam kecelakaan pesawat.

Pilihan Editor: Dewas KPK Berdalih Tak Bisa Pecat Firli Bahuri: Itu Sepenuhnya Kewenangan Presiden

Berita terkait

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

13 hari lalu

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

Penyisiran untuk mencari ABK KM Papua Jaya 2 itu dilakukan sesuai Sarmap Prediction Basarnas Command Center (BBC), namun hasilnya nihil.

Baca Selengkapnya

Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

15 hari lalu

Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Warga yang tinggal di perbukitan dan lereng diminta mengungsi untuk meminimalisir korban bencana tanah longsor sepanjang musim pancaroba saat ini.

Baca Selengkapnya

Kakek Pencari Batu Hilang Tenggelam di Sungai Lematang, Basarnas Kerahkan Tim SAR Gabungan

16 hari lalu

Kakek Pencari Batu Hilang Tenggelam di Sungai Lematang, Basarnas Kerahkan Tim SAR Gabungan

Basarnas Palembang menurunkan satu tim rescue di Pos SAR Pagaralam lengkap dengan peralatan SAR Air ke lokasi pencarian orang hilang tenggelam itu.

Baca Selengkapnya

Musi Rawas Utara Dikepung Banjir, 2.839 Rumah di Empat Kecamatan Terendam

24 hari lalu

Musi Rawas Utara Dikepung Banjir, 2.839 Rumah di Empat Kecamatan Terendam

Sampai saat ini Tim SAR gabungan masih terus melakukan upaya evakuasi terhadap warga yang terdampak banjir

Baca Selengkapnya

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

34 hari lalu

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo

Baca Selengkapnya

Kasus Suap Rp 8,6 Miliar Eks Kabasarnas Henri Alfiandi, Kuasa Hukum Sebut Dana Komando Sudah Berjalan Lama

39 hari lalu

Kasus Suap Rp 8,6 Miliar Eks Kabasarnas Henri Alfiandi, Kuasa Hukum Sebut Dana Komando Sudah Berjalan Lama

Kuasa hukum eks Kabasarnas Marsdya Henri Alfiandi mengatakan sistem dana komando sudah berjalan lama. Dinikmati oleh berbagai pihak.

Baca Selengkapnya

Didakwa Terima Suap Rp 8,6 Miliar, Segini Harta Kekayaan Bekas Kabarnas Henri Alfiandi

39 hari lalu

Didakwa Terima Suap Rp 8,6 Miliar, Segini Harta Kekayaan Bekas Kabarnas Henri Alfiandi

Bekas Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Henri Alfiandi didakwa terima suap Rp 8,6 miliar. Berapa harta kekayaannya?

Baca Selengkapnya

Alasan Eks Kabasarnas Henri Alfiandi Ajukan Eksepsi usai Didakwa Terima Suap Rp 8,6 Miliar

40 hari lalu

Alasan Eks Kabasarnas Henri Alfiandi Ajukan Eksepsi usai Didakwa Terima Suap Rp 8,6 Miliar

Penasihat hukum Henri Alfiandi, Adrian Zulfikar, menjelaskan alasan kliennya mengajukan eksepsi usai didakwa menerima suap sebesar Rp 8,6 miliar.

Baca Selengkapnya

Didakwa Terima Suap Rp 8,6 Miliar, Eks Kabasarnas Henri Alfiandi Ajukan Eksepsi

40 hari lalu

Didakwa Terima Suap Rp 8,6 Miliar, Eks Kabasarnas Henri Alfiandi Ajukan Eksepsi

Eks Kepala Basarnas, Henri Alfiandi, mengajukan eksepsi usai didakwa menerima suap Rp 8,6 miliar dalam pengadaan alat-alat di Basarnas.

Baca Selengkapnya

Eks Kabasarnas Henri Alfiandi Didakwa Terima Suap Rp 8,6 Miliar

40 hari lalu

Eks Kabasarnas Henri Alfiandi Didakwa Terima Suap Rp 8,6 Miliar

Oditur Pengadilan Militer Tinggi II Jakarta mendakwa eks Kepaala Basarnas, Henri Alfiandi, menerima suap sebesar Rp 8,6 miliar.

Baca Selengkapnya