Sederet Kecelakaan Kerja yang Terjadi di Indonesia Morowali Industrial Park

Editor

Nurhadi

Selasa, 26 Desember 2023 13:00 WIB

Korban kecelakaan kerja akibat tungku smelter meledak di PT ITSS di kawasan industri PT IMIP Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Ahad, 24 Desember 2023. ANTARA/HO

TEMPO.CO, Jakarta - Meledaknya tungku smelter nikel milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) yang menewaskan 18 pekerja pada Ahad, 24 Desember 2023, menambah daftar panjang insiden di kawasan Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Sulawesi Tengah.

Dalam setahun terakhir, sebelum terjadi di PT ITSS, kecelakaan kerja juga terjadi di PT Gunbuster Nickel Industry dan PT Indonesia Guang Ching Nickel and Stainless Industry.

1. PT Gunbuster Nickel Industry

Insiden yang terjadi di pertambangan nikel milik PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) itu terjadi pada 22 Desember 2022. Peristiwa tersebut menewaskan dua pekerja, yaitu Nirwana Selle dan I Made Defri Hari Jonathan.

Sebelum kejadian, Nirwana Selle aktif mengunggah video di TikTok yang menceritakan suka-dukanya bekerja di pertambangan nikel. Dalam videonya, Nirwanna selalu mengenakan helm kuning, Nirwana terlihat sedang melakukan tugas sehari-harinya seperti mengoperasikan derek.

Advertising
Advertising

Namun, pada 22 Desember 2022, perempuan berusia 20 tahun tersebut sedang mendapat giliran kerja malam. Namun naas, saat itu ia terperangkap dalam sebuah crane yang terbakar akibat ledakan. Akibat insiden itu, ia dilaporkan tewas akibat terbakar bersama I Made Defri.

Peristiwa tersebut menggambarkan tingginya risiko pekerjaan di PT GNI dengan 11.000 pekerja lokal dan 1.300 pekerja asing. PT GNI dimiliki perusahaan China Jiangsu Delong Nickel Industry dan merupakan satu di antara 21 'smelter' nikel yang beroperasi di Indonesia. Industri tersebut terus berkembang dalam dua tahun terakhir.

2. PT. Indonesia Guang Ching Nickel and Stainless Industry

Empat bulan setelah insiden di PT GNI, kecelakaan di tambang nikel kembali terjadi. Dikutip dari laman Wahana Lingkungan Hidup (Walhi), pada 27 April 2023, dua pekerja tambang PT Indonesia Guang Ching Nickel and Stainless Industry (PT IGCNSI) meninggal akibat tertimbun limbah nikel. Dua pekerja yang tewas tersebut bernama Arif dan Masriadi.

Penyebab meninggalnya mereka diduga akibat dari alat dumping yang mereka operasikan patah sehingga mengakibatkan mereka ikut tertimbun setelah dumpingan tersebut longsor bersamaan dengan dua kendaraan operasional.

VINDRY FLORENTIN | ABC | SULTAN ABDURRAHMAN | RIRI RAHAYU

Pilihan Editor: Korban Meninggal Dunia Akibat Ledakan Smelter Morowali Bertambah 5 Orang

Berita terkait

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

2 jam lalu

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Dari 11 korban meninggal dalam kecelakaan bus terguling itu, 10 orang adalah penumpang bus dan satu warga Subang yang tertabrak bus.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana, Berikut 23 Nama Korban di Puskesmas Palasari

4 jam lalu

Kecelakaan Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana, Berikut 23 Nama Korban di Puskesmas Palasari

Imam mengatakan Pemkot Depok siap memfasilitasi korban kecelakaan bus rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana yang luka berat dan serius.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Bantu Evakuasi Korban Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang

4 jam lalu

Polres Metro Depok Bantu Evakuasi Korban Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang

Polres Metro Depok mengirimkan 10 ambulans dikawal 2 Patwal untuk mengevakuasi korban kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana di Subang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Dikabarkan 9 Orang Tewas

5 jam lalu

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Dikabarkan 9 Orang Tewas

Satu dari 3 bus yang membawa rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana mengalami kecelakaan di Subang, diduga karena rem blong.

Baca Selengkapnya

Perpisahan ke Bandung, Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan di Subang

8 jam lalu

Perpisahan ke Bandung, Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan di Subang

Dalam kecelakaan bus di turunan Ciater, Subang, tersebut, dikabarkan lima penumpang meninggal.

Baca Selengkapnya

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

12 jam lalu

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

Pemerintah Jerman masih menginginkan produk nikel mentah Indonesia. Namun pemerintah Indonesia tetap akan jalankan penghiliran industri nikel.

Baca Selengkapnya

Mudarat Tambang buat Ormas

19 jam lalu

Mudarat Tambang buat Ormas

Risiko mengintai di balik rencana pemberian izin tambang batu bara kepada ormas keagamaan. Perusahaan besar berpotensi sebagai 'penumpang gelap'.

Baca Selengkapnya

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

20 jam lalu

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

Sebuah angkot 06A jurusan Jatinegara-Gandaria menabrak ojek online (Ojol) dan penumpangnya yang tengah berhenti di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jaktim

Baca Selengkapnya

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

21 jam lalu

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengatakan keuntungan nilai tambah hilirisasi nikel di Indonesia selama ini lebih banyak tersalur ke Cina.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Minibus yang Tertabrak Kereta Api

1 hari lalu

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Minibus yang Tertabrak Kereta Api

Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan lalu lintas yang melibatkan Kereta Api (KA) Pandalungan dengan sebuah minibus, di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Selasa, 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya