Prabowo Janji Akan Naikkan Gaji demi Tekan Angka Korupsi, Begini Kata ICW

Reporter

Yuni Rohmawati

Rabu, 13 Desember 2023 22:47 WIB

Capres nomor urut 1 Anies Baswedan (kanan), Calon Presiden noor urut 2 Prabowo Subianto (tengah) dan Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo (kiri) saat debat perdana di KPU RI, Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023. TEMPO/Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia Corruption Watch (ICW) menyoroti janji yang diberikan oleh Calon Presiden (Capres) nomor urut dua Prabowo Subianto dalam adu gagasan pada debat capres perdana yang digelar pada Selasa malam, 12 Desember 2023. Koordinator ICW Agus Sunaryanto mengatakan, gagasan yang diberikan oleh Prabowo hanyalah untuk menarik simpati semata.

"Menurut saya ini lebih sekedar upaya menarik simpati saja daripada strategi memberantas korupsi," kata Agus Sunaryanto kepada Tempo pada Rabu, 13 Desember 2023.

Sebelumnya, Prabowo berjanji akan menaikan gaji para Aparatur Sipil Negara (gaji ASN) hingga Penegak Hukum untuk menuntaskan praktek-praktek korupsi yang sampai saat ini kerap terjadi. Namun, hal itu seolah janji semata, sebab menurut Agus, pemerintah sebetulnya telah memberikan remunerasi kepada penegak hukum hingga ke instansi lainnya.

"Iya saya menonton Prabowo akan memperkuat seluruh institusi penegak hukum, menaikan gaji hakim dan lain sebagainya. Padahal kita tahu, pemerintah sendiri sudah memberikan remunerasi untuk hakim sejak 2008, polisi sejak 2010, jaksa sejak 2011 kemudian Kemenkeu dan berbagai instansi lain," kata Agus.

Agus menyebut fakta di lapangan, dalam kurun waktu satu tahun dimulai sejak awal 2023 hingga akhir, ada banyak kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) dan penangkapan pejabat pemerintah dalam kasus korupsi. Mulai dari pejabat yang berada dalam lingkungan Kementerian Keuangan, pejabat Kementerian hingga Hakim Agung juga turut terlibat dalam kasus kotor tersebut.

Advertising
Advertising

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menghadiri acara Hakordia oleh KPK bertema 'Sinergi Anti Korupsi untuk Indonesia Sejahtera' pada Selasa, 12 Desember 2023, di Istora Senayan, Jakarta, mengatakan sudah terlalu banyak pejabat Indonesia yang ditangkap dan dipenjara karena korupsi. Untuk itu, Jokowi mengatakan perlunya penyelesaian korupsi secara sistematis.

Presiden mencatat, dalam kurun waktu 2004-2022 terdapat 344 pejabat yang dipenjara karena korupsi, mulai dari petinggi DPR, menteri, bupati/wali kota hingga hakim dan komisaris. Sedangkan dari pihak swasta sebanyak 415 orang dan birokrat sebanyak 363 orang.

"Dengan banyaknya pejabat yang dipenjara, apakah korupsi bisa dihentikan? Dikurangi? Ternyata sampai saat ini kasus korupsi masih banyak kita jumpai. Artinya kita perlu evaluasi totalnya," kata Jokowi.

KPK sebelumnya menyebutkan Indeks Perilaku Antikorupsi (IPAK) tahun 2023 sebesar 3,92 (rilis BPS 6 November 2023), turun dari skor 3,93. Survei Penilaian Integritas (SPI) tahun 2022 memperoleh skor indeks sebesar 71,9, turun dibandingkan capaian tahun 2021 yang memperoleh skor 72,4.

YUNI RAHMAWATI | BAGUS PRIBADI

Pilihan Editor: Pengamat Nilai Penyampaian Materi di Debat Capres Tak Detail: Hanya Memojokkan Lawan

Berita terkait

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

14 jam lalu

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

Ekonom Faisal Basri mempertanyakan alasan pemerintahan Prabowo-Gibran berencana menambah sejumlah kementerian baru dalam kabinetnya mendatang.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Siap Dorong Pemerintahan Prabowo - Gibran Lakukan Legislatif Review

15 jam lalu

Bamsoet Siap Dorong Pemerintahan Prabowo - Gibran Lakukan Legislatif Review

Bambang Soesatyo menegaskan PADIH UNPAD siap membantu pemerintahan Prabowo - Gibran dalam pembangunan hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Santer Isu Prabowo Tambah Kementerian, Rumah Dinas Menteri di IKN Bakal Ditambah?

18 jam lalu

Santer Isu Prabowo Tambah Kementerian, Rumah Dinas Menteri di IKN Bakal Ditambah?

Bagaimana pembangunan rumah tapak jabatan menteri di IKN di tengah bergulirnya isu penambahan kementerian di kabinet Prabowo?

Baca Selengkapnya

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

20 jam lalu

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tanggapi rencana Prabowo Subianto alokasikan Rp 16 triliun per tahun untuk IKN.

Baca Selengkapnya

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

20 jam lalu

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

PDIP tidak mengundang Jokowi dalam acara Rakernas V di Jakarta. Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan PDIP juga bakal menentukan sikap politiknya.

Baca Selengkapnya

Rakernas PDIP Digelar 24-26 Mei 2024, Utut Adianto: Fokus Tentukan Sikap Politik ke Depan

21 jam lalu

Rakernas PDIP Digelar 24-26 Mei 2024, Utut Adianto: Fokus Tentukan Sikap Politik ke Depan

PDIP akan lakukan Rakernas V di kawasan Ancol, Jakarta pada 24-26 Mei 2024. Apa persiapan dan yang akan dibahas dalam Rakernas PDIP itu?

Baca Selengkapnya

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

21 jam lalu

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

Presiden terpilih Prabowo Subianto membeberkan strategi Pemerintah untuk membiayai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara untuk Mengakomodasi Kebutuhan Pemenang Pilpres

21 jam lalu

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara untuk Mengakomodasi Kebutuhan Pemenang Pilpres

Adi Prayitno menyoroti RUU Kementerian Negara yang tak lagi menyebut jumlah kementerian. Postur kabinet nantinya bergantung kebutuhan politik.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

1 hari lalu

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

PM Lawrence Wong pada Kamis mulai bekerja, sehari setelah dilantik sebagai perdana menteri keempat Singapura.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

1 hari lalu

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

Prabowo menemui PM Qatar dan Presiden UEA, sekaligus memperkenalkan Gibran. Berikut rekaman momen peristiwanya.

Baca Selengkapnya