TEMPO.CO, Jakarta - Calon Presiden Ganjar Pranowo mengunjungi Nusa Tenggara Timur atau NTT pada 1-2 Desember 2023 lalu. Kunjungan itu dalam rangkaian kampanye jelang Pilpres 2024. Di waktu hampir bersamaan, pada 4-5 Desember 2023, Presiden Joko Widodo atau Jokowi juga melawat ke NTT.

Lantas apa alasan Jokowi ke NTT setelah Ganjar kampanye di sana dan bagaimana tanggapan Ganjar?

Ganjar kampanye di NTT

Ganjar Pranowo dijadwalkan mengunjungi Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat, 1 Desember 2023. Kunjungan ini merupakan bagian dari kampanye Pilpres 2024 hari keempat. Berdasarkan informasi dari Media Center Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Capres usungan PDIP itu akan berangkat dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, menuju Bandara El Tari, Kupang, pada pukul 07.25 WIB.

Serangkaian kegiatan sudah dijadwalkan antara lain menemui pemuka agama di Kantor Sinode Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) dan Keuskupan Agung Kupang, menyambangi Universitas San Pedro Kupang dan Universitas Nusa Cendana, hingga jumpa tokoh masyarakat di Hotel Sotis. Dia juga diagendakan menggelar pertemuan tertutup dengan Tim pemenangan daerah (TPD) dan caleg di Hotel Aston, dan lainnya.

Lalu, pada Sabtu, 2 Desember 2023, Ganjar dijadwalkan melakukan kunjungan ke Rumah Pengasingan Bung Karno di Kabupaten Ende. Eks Gubernur Jawa Tengah dua periode itu meninjau berbagai peninggalan Presiden Pertama RI Sukarno ketika diasingkan oleh Belanda dan menjadi tahanan politik pada 1934-1938 lalu. Bung Karno, sapaan Sukarno, diasingkan selama kurang lebih empat tahun. Ganjar mengaku sudah beberapa kali berkunjung ke Rumah Singgah ini.

“Setiap kita ke Ende pasti kita ke situsnya dan di sinilah empat tahun kurang lebih Bung Karno ada di sini,” kata Ganjar saat di Rumah Persinggahan Bung Karno dalam keterangannya, Sabtu 2 Desember 2023.

Di hari yang sama, Ganjar juga berkunjung ke Pulau Rote. Setibanya di Bandara DC Saudale, Ganjar disambut Raja Nusak Termanu Vicoas Amalo dan dijemput puluhan orang berkuda menuju istana Uma Batu di Feapopi, Kecamatan Rote Tengah. Di sana dia kembali disambut secara adat. Lalu menjalani prosesi pengangkatan sebagai anggota keluarga dan penganugerahan nama kebesaran.

Pertama, prosesi safe tasioe atau penyucian diri. Ganjar berjalan ke singgasana yang berbentuk sasando dan dibasuh kakinya dengan air kelapa. Selanjutnya penyematan busana adat Rote. Ganjar lalu mendapat gelar Funu Keu. Artinya, anak sulung satu-satunya lelaki di dalam keluarga. Dalam adat setempat, hal itu bermakna menjadi pimpinan tertinggi dalam keluarga. Sekretaris Adat Suku Folateik Nusak Termanu, Gentry Amalo mengatakan, nama adat itu tanda diangkatnya Ganjar menjadi anggota keluarga baru.

Jokowi juga ke NTT, tinjau progres pembangunan Bendungan Mbay

Selang sehari setelah Ganjar kampanye di NTT, Jokowi juga terbang ke daerah itu pada Senin, 4 Desember 2023. Di hari kedua kunjungan, pada Selasa, 5 Desember 2023, Jokowi bertolak menuju Kabupaten Nagekeo, pada Selasa, 5 Desember 2023, untuk meninjau langsung progres pembangunan Bendungan Mbay. Kabar itu disampaikan Biro Pers dan Media Istana dalam keterangan tertulis pada Selasa, 5 Desember.

Selain memantau progres pembangunan Bendungan Mbay, Presiden dijadwalkan mengunjungi pasar untuk mengecek kondisi harga kebutuhan pokok dan membagikan sejumlah bantuan sosial. Selain itu, agenda Jokowi di NTT juga mengunjungi Kompleks Pergudangan Dunga. Di sana, ia bakal mengecek persediaan beras di Kabupaten Nagekeo dan menyerahkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) kepada sejumlah keluarga penerima manfaat (KPM).

Pada siang hari, Jokowi diagendakan bertolak kembali ke Kabupaten Manggarai Barat untuk mengunjungi Embung Anak Munting dan melakukan penanaman pohon bersama. Pada sore harinya, Kepala Negara akan melanjutkan rangkaian kunjungan kerjanya dengan bertolak menuju Kota Kupang. Turut mendampingi Presiden dalam rangkaian kunjungan kerja hari keduanya di NTT yakni Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.

Tanggapan Ganjar soal Jokowi melawat ke NTT

Ganjar Pranowo menanggapi kunjungan Jokowi ke NTT yang hampir bersamaan dengan jadwal kampanye dirinya di daerah tersebut. Capres nomor urut 3 ini mengaku tak khawatir dengan hal itu. Hal itu disampaikannya usai menghadiri pertemuan TPD, Caleg, dan Massa Partai dan Relawan di SRITI Convention Hall, Palu, Sulteng,, Senin, 4 Desember 2023. “Oh nggak, Pak Jokowi kan Presiden,” kata Ganjar.

Menurut Ganjar, Jokowi adalah sosok presiden yang bisa berkunjung ke mana pun. Kader PDIP ini tak mempersoalkan jika Jokowi mengunjungi tempat-tempat yang telah dikunjunginya untuk kampanye. Sebab, kata dia, Jokowi punya hak melakukan kunjungan, bahkan demi kepentingan apa pun. Ganjar juga mengaku selalu menghormati Jokowi selaku sosok presiden.

“Karena Pak Jokowi Presiden, Pak Jokowi bisa ke mana pun untuk kepentingan apapun. Saya selalu menghormati ya. Nggak apa-apa,” kata Ganjar Pranowo.

HENDRIK KHOIRUL MUHID | YUNI ROHMAWATI | DANIEL A. FAJRI

Pilihan Editor: Setelah Kampanye di Merauke Ganjar Pranowo Berkunjung ke Rumah Soekarno