Agus Subiyanto Sebut Jasa Doni Monardo Dalam Perjalanan Karirnya Menjadi Panglima TNI
Reporter
Sultan Abdurrahman
Editor
Febriyan
Senin, 4 Desember 2023 16:49 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyatakan Letnan Jenderal (Purn) Doni Monardo yang meninggal pada Ahad kemarin sebagai salah satu sosok yang berjasa dalam karir militernya. Menurut Agus, Doni turut mengantarkan dirinya hingga mencapai pucuk pimpinan tertinggi TNI.
“Beliau sosok prajurit yang menjadi panutan adik-adiknya. Beliau mengantar keberhasilan-keberhasilan saya sehingga bisa seperti ini,” kata Agus usai menghadiri pemakaman Doni di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan pada Senin, 4 Desember 2023.
Kenang kebersamaan dalam Operasi Seroja
Agus yang memimpin upacara militer pemakaman Doni sebagai inspektur upacara mengenang kebersamaannya dengan Doni dalam Operasi Seroja di Timor-Timur (saat ini Timor Leste). Ketika itu, Agus menyatakan dirinya masih berpangkat Letnan Dua TNI, sementara Doni Manardo sebagai Kapten TNI.
Menurut Agus, Doni adalah sosok yang cerdas dan giat bekerja sehingga banyak berhasil dalam tugas-tugasnya.
“Beliau smart. Beliau jadi panutan adik-adik dan kalau kerja fokus sehingga setiap kegiatan ada target dan berhasil,” ucap dia.
Agus Subiyanto dan Doni Monardo terpaut enam angkatan di akademi militer. Doni merupakan lulusan tahun 1985 sementara Agus lulusan 1991. Keduanya sama-sama berkarier di angkatan darat dan menjadi bagian dari Korps Komando Pasukan Khusus atau Kopassus.
Akan usulkan Doni sebagai pahlawan nasional
Agus pun mengatakan akan mempertimbangkan usulan untuk mengangkat almarhum Doni Monardo sebagai pahlawan nasional.
"Nanti ada aturannya, nanti pasti di bidang personel nanti kita akan mengusulkan. Ada kriteria yang diatur bidang personel yang mengatur kalau sudah final," kata Agus.
Doni Monardo meninggal dunia pada Ahad kemarin setelah jatuh sakit dan menjalani proses perawatan intensif di rumah sakit sejak 22 September 2023. Pria yang tutup usia genap 60 tahun itu pernah menduduki berbagai jabatan penting seperti Komandan Pasukan Pengamanan Presiden, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) periode 2019-2021 dan terakhir sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19.
Pada Maret 2023, Doni Monardo meraih penghargaan penanggulangan COVID-19 dari Presiden Jokowi. Dia mendapatkan penghargaan berkat strategi Pentahelix yang menitikberatkan semangat kegotongroyongan seluruh sumber daya, meliputi kerja sama pemerintah daerah, masyarakat setempat, pakar, dan akademisi, media, serta sektor swasta. Akan tetapi Jokowi tak hadir dalam acara pemakaman Doni di TMP Kalibata hari ini.