TEMPO.CO, Jakarta - Jasad Letnan Jenderal (Purn) TNI Doni Monardo dimakamkan di Taman Makan Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Senin, 4 Desember 2023. Ribuan orang hadir menyaksikan ketika jenazah Doni diturunkan ke liang lahat pada sekitar pukul 11.30 WIB.

Pemakaman Doni dilaksanakan secara militer. Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memimpin langsung upacara pemakaman Doni sebagai inspektur upacara.

"Saya Panglima TNI atas nama negara, bangsa, dan Tentara Nasional Indonesia dengan ini mempersembahkan ke Persada Ibu Pertiwi, jiwa, raga, dan jasa-jasa almarhum," kata Agus saat membacakan apel persada pemakaman Doni. Apel persada adalah bentuk upacara penghormatan terakhir terhadap figur yang dianggap berjasa kepada bangsa dan negara.

Agus berharap Doni menjadi suri teladan

Dalam pembacaan apel tersebut, Agus menyatakan Doni telah meninggal dunia demi kepentingan serta keluhuran negara dan bangsa pada hari Minggu, tanggal 1 Desember 2023.

"Semoga jalan darma bakti yang ditempuhnya, dapat menjadi suri teladan bagi kita semuanya dan arwahnya mendapat tempat yang semestinya di alam baka," ucap Agus.

Upacara kemudian dilanjutkan dengan penguburan jasad Doni. Keluarga Doni turut menimbun liang kubur diiringi hormat senjata dari para Prajurit TNI. Selain itu, Agus Subiyanto juga melakukan peletakan karangan bunga atas nama negara dan bangsa Indonesia di makam Doni.

Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Maruli Simanjuntak dijadwalkan untuk memimpin upacara pemakaman Doni Monardo. Namun, tugas tersebut kemudian diambil alih langsung oleh Panglima TNI Agus Subiyanto.

Doni Monardo meninggal pada Ahad kemarin, 3 Desember 2023. Dia dikabarkan jatuh sakit dan menjalani proses perawatan intensif di rumah sakit sejak 22 September 2023.

Sepanjang karirnya, Doni pernah menduduki sejumlah jabatan penting. Diantaranya adalah menjadi Ketua Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19. Dia juga merupakan eks Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) periode 2019-2021.

Pada Maret 2023, Doni Monardo meraih penghargaan penanggulangan COVID-19 dari Presiden Jokowi. Dia mendapatkan penghargaan berkat strategi Pentahelix yang menitikberatkan semangat kegotongroyongan seluruh sumber daya, meliputi kerja sama pemerintah daerah, masyarakat setempat, pakar, dan akademisi, media, serta sektor swasta. Akan tetapi Jokowi tak hadir dalam acara pemakaman Doni di TMP Kalibata hari ini.