Kritik IKN Tak Selaras dengan Tujuan, Anies Baswedan Tak Lanjutkan IKN bila Terpilih?

Editor

Nurhadi

Jumat, 24 November 2023 08:05 WIB

Anies Baswedan dalam acara Diskusi dan Diseminasi Mahasiswa Jawa Timur untuk Negeri di DBL Arena, Graha Pena, Surabaya, Rabu, 22 November 2023. TEMPO/Reno Eza Mahendra

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, tampaknya kurang sreg untuk melanjutkan proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN di Kalimantan Timur yang sedang dibangun Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Sinyal itu acap Anies sampaikan dalam beberapa kesempatan. Terbaru, eks gubernur DKI Jakarta tersebut menyebut pembangunan IKN justru berpotensi menciptakan ketimpangan baru.

“Ketika tujuan membangun kota baru dan ibu kota baru dengan alasan pemerataan, maka itu tidak menghasilkan pemerataan baru. Mengapa? Karena itu menghasilkan kota baru yang timpang dengan daerah di sekitarnya,” kata dia menjawab pertanyaan yang dilontarkan salah satu panelis dalam Dialog Terbuka Muhammadiyah Bersama Calon Pemimpin Bangsa di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jawa Tengah, Rabu, 22 November 2023.

Bila pemerintah ingin mewujudkan pemerataan, kata dia, mestinya pembangunan dilakukan di semua daerah di Indonesia. Sedangkan dalam kasus IKN, pembangunan hanya dilakukan di satu kota. Sehingga antara tujuan dengan pelaksanaannya tak sinkron. Jika hendak meratakan ekonomi, menurut dia, bangun kota kecil di seluruh Indonesia menjadi menengah dan menengah menjadi besar. “Bukan membangun satu kota di tengah hutan. Ini menjadi masalah dan akan menimbulkan ketimpangan baru,” ujarnya.

Saat menghadiri forum Desak Anies yang digelar di Sleman, Yogyakarta, Ahad, 22 Oktober 2023, eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga menyampaikan sinyal serupa. Kala ditodong pertanyaan oleh mahasiswa soal pilih Yogyakarta atau IKN, Anies menjawab tanpa ragu. Capres yang diusung Koalisi Perubahan itu berujar tetap memilih Yogyakarta. Bahkan meski dibandingkan dengan kota mana pun. “(Saya pilih) Yogyakarta, kalau diminta membandingkan (dengan kota) mana pun, tetap akan saya jawab Yogyakarta. Apalagi IKN kan sekarang juga belum jadi kota,” kata Anies dalam forum yang digelar Gerakan Bersama Indonesia dan Komunitas Ubah Bareng tersebut.

Dalam visi-misinya pun, Anies Baswedan bersama pasangannya, Muhaimin Iskandar, juga tak menyebutkan akan melanjutkan program pembangunan IKN. Penelusuran Tempo dalam dokumen visi misi Anies-Amin bertajuk ‘Indonesia Adil Makmur untuk Semua’, dari 140 halaman dokumen itu, tidak ada kata kunci yang merujuk pada kata IKN Nusantara. Pada bagian agenda strategis di Pulau Kalimantan, pasangan ini juga sama sekali tidak menyebut pembangunan IKN Nusantara.

Advertising
Advertising

Tanda Anies kurang berkenan melanjutkan proyek IKN juga dapat ditelusuri sejak Mei lalu. Dalam acara Konsolidasi Nasional Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera atau PKS dan Pimpinan DPRD di kawasan Jakarta Pusat, ia mengingatkan bahwa estafet kepemimpinan ke depan tidak melulu berbicara mengenai keberlanjutan atau tidak. Melainkan, soal mencapai tujuan bernegara. “Jadi ini bukan soal meneruskan atau tidak meneruskan yang dikerjakan kemarin. Ini soal mencapai tujuan bernegara. Tujuan kita mencapai itu,” kata Anies di Hotel Millenium, Jakarta Pusat, Selasa, 30 Mei 2023.

Kala itu, Jokowi pun membalas pernyataan Anies. Menurut dia, presiden selanjutnya justru harus meneruskan program yang sudah dijalankan pemimpin sebelumnya. Sebab, kata dia, kepemimpinan harus ada keberlanjutan dan kesinambungannya. Layaknya jenjang pendidikan, setelah SMA harusnya melanjutkannya ke universitas. Bukan kembali ke SD. “Masa kayak meteran pom bensin (selalu dimulai dari nol)? Mestinya kalau sudah dari TK, SD, SMP, kepemimpinan berikut masuk SMA universitas, nanti kepemimpinan berikut masuk S2, S3, tidak maju-mundur, poco-poco,” kata Jokowi di Gedung Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Kamis, 15 Juni 2023.

SEPTIA RYANTHIE | PRIBADI WICAKSONO (KONTRIBUTOR) | MOH. KHORY ALFARIZI |M JULNIS FIRMANSYAH | IMA DINI SHAFIRA

Pilihan Editor: Beda Statement Anies Baswedan Soal IKN: Dulu Dukung, Sekarang Sebut Ciptakan Ketimpangan Baru

Berita terkait

Jokowi Jamu Makan Malam 2.300 Undangan Delegasi World Water Forum di Bali, Ini Pesannya

6 jam lalu

Jokowi Jamu Makan Malam 2.300 Undangan Delegasi World Water Forum di Bali, Ini Pesannya

Ada 500 undangan naratetama atau VVIP dan Ketua DPR Puan Maharani di antara welcoming dinner delegasi World Water Forum ke-10 di Bali malam ini.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

9 jam lalu

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan bakal menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin bergabung dengan partainya.

Baca Selengkapnya

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

12 jam lalu

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

12 jam lalu

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

Hingga tahun terakhir menjabat, Presiden Jokowi tidak pernah hadir secara langsung dalam Sidang Umum PBB.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

12 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

16 jam lalu

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

Presiden Joko Widodo bersama Elon Musk akan meluncurkan Starlink di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

16 jam lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

BPJS Kesehatan barus saja mengumumkan bahwa mereka akan memberlakukan sistem kelas tunggal, bagaimana kilas balik jaminan kesehatan nasional?

Baca Selengkapnya

Layanan Starlink sudah Ada di IKN, Tersedia di Area Strategis Kawasan Inti Pemerintahan

16 jam lalu

Layanan Starlink sudah Ada di IKN, Tersedia di Area Strategis Kawasan Inti Pemerintahan

OIKN berkolaborasi dengan Tony Blair Institute Indonesia yang sudah menyediakan beberapa set Starlink Flat High-Performance Kit untuk dipasang di ibu kota baru tersebut

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

17 jam lalu

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

BPJS Kesehatan akan memberlakukan kelas tunggal dan sistem baru dalam bentuk KRIS, bagaimana sistem dan ketentuan naik kelas rawat inap?

Baca Selengkapnya

Polemik Pembebasan Lahan untuk Pembangunan IKN, AMAN Kaltim: Tidak Ada Sosialisasi Sejak Awal

18 jam lalu

Polemik Pembebasan Lahan untuk Pembangunan IKN, AMAN Kaltim: Tidak Ada Sosialisasi Sejak Awal

Menurut Ketua Badan Pengurus Harian AMAN Sejak awal pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) pemerintah tidak pernah melibatkan komunitas adat terdampak

Baca Selengkapnya