Panglima TNI Agus Subiyanto Klaim Pengangkatan oleh Jokowi Tak Ujug-Ujug

Rabu, 22 November 2023 10:42 WIB

Panglima TNI terpilih Jenderal Agus Subiyanto saat dilantik menjadi Panglima TNI oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu 22 November 2023. Adapun Agus dilantik untuk menggantikan Laksamana Yudo Margono yang segera memasuki masa pensiun. Jenderal Agus Subiyanto dilantik Presiden Jokowi sebagai KSAD menggantikan Jenderal Dudung Abdurrahman pada 25 Oktober 2023. Karier Agus pun cukup moncer, terutama setelah menjabat sebagai Dandim 0735/Surakarta pada 2009-2011 atau bertepatan saat Presiden Jokowi masih menjabat sebagai Wali Kota Solo. Selain itu, Agus juga pernah menjabat sebagai Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres), Pangdam Siliwangi, dan Wakil Kepala KSAD sebelum dilantik menjadi KSAD. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Jenderal Agus Subiyanto mengatakan pengangkatannya sebagai Panglima TNI tidak secara instan. Ia menyebut prosesnya sudah melalui koridor yang berlaku di Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Agus Subiyanto dilantik sebagai Panglima TNI oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 22 November 2023. Ia menggantikan posisi Laksamana Yudo Margono yang akan memasuki masa purna tugas pada November ini.

Sebelum menjadi Panglima TNI, Agus menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) sejak 25 Oktober 2023. Ia menggantikan Jenderal Dudung Abdurachman yang memasuki masa pensiun. “Di TNI, kepangkatan sudah terstruktur dengan baik. Jadi Panglima TNI, pernah menjabat Kepala Staf Angkatan, tidak ujug-ujug, semua harus berprestasi juga,” kata Agus usai dilantik oleh Jokowi di Istana Negara.

Dalam perjalanan kariernya sebelum menjabat Panglima TNI, Agus Subiyanto memegang jabatan strategis. Jebolan Akademi Militer 1991 dari kecabangan infantri ini setidaknya tercatat pernah menjadi komandan Kodim 0735/Surakarta pada 2009. Pada masa itu, Jokowi adalah Wali Kota Solo.

Pria berusia 56 tahun ini menjabat sebagai Wakil Asisten Operasi Divisi 2 Kostrad pada 2011, Asisten Operasi Kasdam I/Bukit Barisan pada 2014, Dosen madya di SeskoAD dan Komandan Resimen Induk Kodam II/Sriwijaya pada 2016 dan Danrem 132/Tadulako pada 2017-2018. Agus juga pernah menjabat sebagai Danrem 061/Suryakencana pada 2020 – wilayah yang masuk tanggung jawabnya saat itu termasuk Istana Negara Bogor.

Advertising
Advertising

Usai menjabat sebagai Danrem di Bogor, Agus Subiyanto masuk ke lingkungan Istana. Dengan pangkat bintang dua di pundak, Agus mengomandoi Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) pada periode 2020-2021. Agus kemudian ditunjuk menjadi Pangdam III/Siliwangi pada Agustus 2021. Kemudian menjadi Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) pada awal 2022.

Kini dua pucuk pimpinan aparat bersenjata TNI dan Polri diisi dua orang dekat Jokowi. Sejak Januari 2021, Polri dipimpin Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang juga pernah menjabat sebagai Kapolres Surakarta saat Jokowi masih menjadi Wali Kota Solo. Listyo Sigit pernah menjadi ajudan presiden pada 2014 silam.

Kekhawatiran Sipil

Pengangkatan Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI mendapat sorotan dari beberapa kelompok masyarakat sipil. Koalisi Masyarakat Sipil untuk Pemilu Demokratis, misalnya, mengatakan pencalonan Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI merupakan ancaman bagi netralitas Tentara Nasional Indonesia dalam Pemilihan Umum 2024. Faktor politik, kedekatan antara Agus dan Presiden Jokowi menjadi alasannya.

Kekhawatiran atas ketidaknetralan TNI dalam Pilpres 2024 mencuat setelah Prabowo dan Gibran menjadi pasangan lewat Koalisi Indonesia Maju. Prabowo, yang saat ini masih menjabat Menteri Pertahanan, membawahi tiga matra TNI. Sementara Gibran merupakan putra sulung dari Presiden Jokowi yang merupakan Panglima tertinggi.

"Ini lebih kuat politis dibanding substantif - ancaman terhadap netralitas TNI," kata Ketua Badan Pengurus Nasional Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (PBHI) Julius Ibrani saat dihubungi oleh Tempo pada Selasa, 14 November 2023.

Menurut dia, penunjukan Agus Subiyanto tak melihat hal substantif seperti pertimbangan kapasitas-kapabilitas, pengalaman, hingga rencana ke depan. “Bahkan termasuk evaluasi, analisis kritis terhadap kondisi saat ini,” kata Julius.

Usai pelantikan di Istana Negara, ihwal pengangkatan sebagai Panglima TNI, Agus mengatakan, “berdasarkan UUD 1945, Pancasila, kita tegak lurus pada kepala negara.” Jokowi mengajukan langsung Agus sebagai nama tunggal kandidat Panglima TNI ke Dewan Perwakilan Rakyat lebih dari dua pekan lalu.

Mengenai netralitas, Agus Subiyanto mengatakan, dua hari yang lalu sudah dibuat posko pengaduan di wilayah-wilayah. “Apabila ada oknum TNI yang tidak netral itu bisa dilaporkan ke pos-pos tersebut,” katanya.

Pilihan Editor: Presiden Jokowi Lantik Jenderal Agus Subiyanto Jadi Panglima TNI

Berita terkait

TNI Klaim Tembak Anggota TPNPB-OPM, Amankan Kampung Pogapa Papua Tengah

2 jam lalu

TNI Klaim Tembak Anggota TPNPB-OPM, Amankan Kampung Pogapa Papua Tengah

TNI menyatakan berhasil mereduksi kekuatan OPM kelompok Afrianus Bagubau dan Keny Tipagau.

Baca Selengkapnya

Zulhas Ajak Calon Kepala Daerah Usungan PAN Tiru Sikap Jokowi-Prabowo

3 jam lalu

Zulhas Ajak Calon Kepala Daerah Usungan PAN Tiru Sikap Jokowi-Prabowo

Zulhas berpesan kepada calon kepala daerah usungan PAN untuk meniru hubungan politik Presiden Jokowi dan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Terkini: Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Republika Berhentikan 60 Karyawan

4 jam lalu

Terkini: Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Republika Berhentikan 60 Karyawan

Adik kandung presiden terpilih Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, meresmikan perusahaan produksi solder dari timah di Kota Batam.

Baca Selengkapnya

Cerita Zulhas Soal Hubungan Jokowi-Prabowo yang Semakin Dekat

4 jam lalu

Cerita Zulhas Soal Hubungan Jokowi-Prabowo yang Semakin Dekat

Zulhas menyebut hubungan Jokowi dan Prabowo kini makin dekat dan harmonis.

Baca Selengkapnya

Cerita Zulhas Bawa Rombongan Bertemu Jokowi Selama 30 Menit, Makan Bakso hingga Siomai

5 jam lalu

Cerita Zulhas Bawa Rombongan Bertemu Jokowi Selama 30 Menit, Makan Bakso hingga Siomai

Zulhas membawa rombongan pengurus partainya bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara, Jumat, 10 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Pembentukan Pansel Pimpinan dan Dewas KPK, Novel Baswedan Sebut Ujian Terakhir Bagi Jokowi Berantas Korupsi

6 jam lalu

Pembentukan Pansel Pimpinan dan Dewas KPK, Novel Baswedan Sebut Ujian Terakhir Bagi Jokowi Berantas Korupsi

Mantan penyidik senior KPK Novel Baswedan mengatakan pembentukan panitia seleksi ini merupakan ujian terakhir bagi pemerintahan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah

6 jam lalu

Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah

Menurut jubir TPNPB-OPM, banyak sekolah di pedalaman Papua dijadikan sebagai pos militer TNI-Polri.

Baca Selengkapnya

Zulhas Temui Jokowi di Istana Sore Ini, Bawa Ketua DPW PAN dari 38 Provinsi

7 jam lalu

Zulhas Temui Jokowi di Istana Sore Ini, Bawa Ketua DPW PAN dari 38 Provinsi

Ketum PAN Zulkifli Hasan akan menemui Presiden Jokowi bersama perwakilan DPW PAN dari seluruh provins

Baca Selengkapnya

Pemerintah Bangun Sistem Pertahanan Cerdas di IKN

7 jam lalu

Pemerintah Bangun Sistem Pertahanan Cerdas di IKN

Pemerintah tengah berupaya membangun sistem pertahanan cerdas di Ibu Kota Nusantara atau IKN.

Baca Selengkapnya

IM57+ Institute Berharap Pansel Perhatikan Rekam Jejak Calon Pimpinan dan Dewas KPK

9 jam lalu

IM57+ Institute Berharap Pansel Perhatikan Rekam Jejak Calon Pimpinan dan Dewas KPK

Ketua IM57+ Institute Praswad Nugraha mengatakan sikap Presiden Jokowi terhadap KPK akan ditentukan dalam proses penunjukan panitia seleksi.

Baca Selengkapnya