Firli Bahuri Tak Penuhi Panggilan Polda Metro Jaya Hari Ini, Pilih Hadiri Acara di Aceh

Selasa, 7 November 2023 00:08 WIB

Syahrul Yasin Limpo dan Firli Bahuri . ANTARA, TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Johanis Tanak mengkonfirmasi Ketua KPK Firli Bahuri tak dapat menghadiri pemeriksaan penyidik Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri. Hal itu lantaran Firli Bahuri memilih menghadiri acara KPK di Aceh. “Pembagian kelima pimpinan sudah terjadwal semua sebelumnya, dan jadwal Pak Firli ke Aceh,” kata Johanis Tanak di Gedung Merah Putih KPK, Senin, 6 November 2023.

Ia mengatakan, kelima pimpinan juga sudah memiliki agenda sehingga tak dapat menggantikan acara Firli Bahuri di Aceh. “Pak Nawawi sakit, Pak Alex juga masalah road show itu ke Palembang, terus Pak Nurul Ghufron itu ke luar negeri. Saya besok ada tugas juga dengan Korea,” katanya.

“Kalau saya menggantikan Pak Firli atau beliau yang bertemu Korea itu kan susah nanti penyampaiannya. Tak cocok nantinya apa yang disampaikan," ujar Johanis Tanak.

Sebab itu, kata Tanak, KPK sudah mengirim surat konfirmasi ketidakhadiran Firli dalam pemeriksaan di Polda Metro Jaya dan meminta penjadwalan ulang. “Kami semua pimpinan menghormati pemanggilan Polda. Hanya saja ada kendala, jadi bukan mengada-ada, memang sudah ada jadwal sebelumnya,” kata Tanak.

Senada dengan Johanis Tanak, juru bicara KPK Ali Fikri turut menegaskan pihaknya sudah berkirim surat ke Polda Metro Jaya perihal kegiatan Firli Bahuri di Aceh. “Jadi bisa dibedakan mangkir dengan konfirmasi. Kalau mangkir itu enggak ada konfirmasi,” kata Ali.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menjadwalkan pemeriksaan Firli Bahuri pada Selasa 7 November 2023. Ini seharusnya merupakan pemeriksaan kedua Firli Bahuri dalam kasus dugaan pemerasan kepada eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

Firli menjalani pemeriksaan perdana di Bareskrim Polri pada Selasa, 24 Oktober 2023. Sejatinya pemeriksaan itu dilakukan di Polda Metro Jaya pada Jumat, 20 Oktober 2023, tapi Firli mangkir. Rupanya alasan mangkirnya Firli karena tak ingin diperiksa oleh Polda Metro Jaya dan meminta pemeriksaan dilakukan di Mabes Polri.

Polisi telah memeriksa sejumlah saksi di antaranya Syahrul Yasin Limpo, Kapolrestabes Semarang Komisaris Besar Polisi Irwan Anwar, ajudan Firli bernama Kevin Egananta Joshua, serta pegawai KPK lainnya. Ajudan dan sopir Syahrul Yasin Limpo juga turut diperiksa dalam kasus ini.

Pilihan Editor: KPK: Kasus Dugaan Suap Eddy Hiariej Naik Penyidikan

Berita terkait

Bentuk Pansel Berkualitas Ujian Terakhir Jokowi Perbaiki KPK di Ujung Jabatannya

3 jam lalu

Bentuk Pansel Berkualitas Ujian Terakhir Jokowi Perbaiki KPK di Ujung Jabatannya

Presiden Jokowi diharapkan serius membentuk panitia seleksi calon pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Pengacara Singgung Ada Rekan Bisnis Bermasalah

4 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Pengacara Singgung Ada Rekan Bisnis Bermasalah

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK, diduga ada kaitan dengan duaan penggelapan uang rekan bisnisnya

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

5 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy menyatakan istrinya telah melaporkan Wijanto ke Polda Metro Jaya atas dugaan TPPU.

Baca Selengkapnya

Pembentukan Pansel Pimpinan dan Dewas KPK, Novel Baswedan Sebut Ujian Terakhir Bagi Jokowi Berantas Korupsi

19 jam lalu

Pembentukan Pansel Pimpinan dan Dewas KPK, Novel Baswedan Sebut Ujian Terakhir Bagi Jokowi Berantas Korupsi

Mantan penyidik senior KPK Novel Baswedan mengatakan pembentukan panitia seleksi ini merupakan ujian terakhir bagi pemerintahan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

20 jam lalu

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

Prabowo bertekad untuk menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia, termasuk masyarakat di Aceh dan Sumbar.

Baca Selengkapnya

Dilaporkan ke KPK Atas Dugaan Aset Rp 60 Miliar, Kepala Bea Cukai Purwakarta: Saya Sudah Pensiun kalau Punya Harta Segitu

20 jam lalu

Dilaporkan ke KPK Atas Dugaan Aset Rp 60 Miliar, Kepala Bea Cukai Purwakarta: Saya Sudah Pensiun kalau Punya Harta Segitu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK oleh seorang pengacara atas dugaan tidak lapor LHKPN dengan benar.

Baca Selengkapnya

IM57+ Institute Berharap Pansel Perhatikan Rekam Jejak Calon Pimpinan dan Dewas KPK

22 jam lalu

IM57+ Institute Berharap Pansel Perhatikan Rekam Jejak Calon Pimpinan dan Dewas KPK

Ketua IM57+ Institute Praswad Nugraha mengatakan sikap Presiden Jokowi terhadap KPK akan ditentukan dalam proses penunjukan panitia seleksi.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

1 hari lalu

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

Penduduk Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, menjadi gaduh setelah ditemukannya mayat dalam koper pada 25 April lalu. Ini kasus pembunuhan lain.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

1 hari lalu

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

Akademisi menyarankan proses seleksi calon pimpinan KPK diperketat menyusul kasus yang menjerat mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Polisi akan Bantu Pemprov DKI Tertibkan Parkir Liar di Jakarta

1 hari lalu

Polisi akan Bantu Pemprov DKI Tertibkan Parkir Liar di Jakarta

Polda Metro Jaya menyatakan siap membantu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menertibkan parkir liar

Baca Selengkapnya