Mencuat Narasi Dinasti Politik Jokowi: Projo Bilang Bullshit, PSI Tak Peduli Asumsi

Jumat, 13 Oktober 2023 14:59 WIB

Presiden Joko Widodo mengenakan pakaian adat Tanimbar Maluku menyampaikan pidato kenegaraan dalam Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI - DPD RI di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 16 Agustus 2023. Dalam acara tersebut Presiden Jokowi akan menyampaikan laporan kinerja lembaga - lembaga negara dan pidato kenergaraan dalam rangka HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang putusan Mahkamah Konstitusi (MK) pekan depan terkait batas usia capres-cawapres, narasi dinasti politik Presiden Joko Widodo atau Jokowi mencuat belakangan ini. Relawan Projo (Pro Jokowi) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pun angkat bicara.

Projo: Omong kosong belaka

Dilansir dari Tempo, Ketua Badan Pemenangan Pilpres Projo Panel Barus mengatakan, tuduhan politik dinasti dalam demokrasi di Indonesia adalah omong kosong belaka.

Bullshit kalau dibilang ada dinasti politik dalam demokrasi liberal,” kata Panel dalam konferensi pers di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis, 12 Oktober 2023.

Menurutnya, dinasti politik tidak eksis dalam model politik liberal seperti yang ada di Indonesia. Alasannya, kata Panel, karena keputusan akhir dalam memilih pemimpin berada di tangan rakyat.

“Narasi-narasi seperti itu (dinasti politik) menurut saya tidak tepat dalam model politik yang liberal seperti kita ini, karena pada akhirnya rakyat yang memutuskan siapa yang ada di hati rakyat,” ujar Panel. “Dalam politik liberal enggak relevan ngomong tentang dinasti.”

Advertising
Advertising

Hubungan darah dalam berpolitik, ujar Panel, tidak ada hubungannya dengan dinasti politik. Hal tersebut berlaku selama proses politik praktis tidak melanggar prosedur yang ada.

“Sepanjang itu tidak melanggar prosedur yang ada itu salahnya apa? Enggak ada,” ucap Panel.

Panel memberikan contoh politikus-politikus di Indonesia yang memiliki hubungan darah. Dia menyebutkan sosok Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani yang merupakan keluarga dari Presiden Pertama Indonesia Soekarno.

Selain itu, kata Panel, terdapat juga Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas. Keduanya merupakan anak dari Presiden Keenam Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Panel mengatakan, tidak ada masalah kalau anak-cucu dari politikus-politikus tersebut aktif berperan dalam kegiatan politik praktis. Pasalnya, kata Panel, keputusan terakhir mereka bisa menjabat atau tidak ada di tangan rakyat.

“Salah? Enggak salah. Terpilih atau tidak? Tergantung rakyat. Ketika kontestasi kan rakyat yang jadi hakim dan memutuskan,” ucapnya.

Selanjutnya: PSI tidak peduli asumsi

Berita terkait

Babak-Belur Mahkamah Konstitusi

3 jam lalu

Babak-Belur Mahkamah Konstitusi

Demokrasi Indonesia makin terancam. Kali ini lewat revisi keempat Undang-Undang Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Jamu Makan Malam 2.300 Undangan Delegasi World Water Forum di Bali, Ini Pesannya

3 jam lalu

Jokowi Jamu Makan Malam 2.300 Undangan Delegasi World Water Forum di Bali, Ini Pesannya

Ada 500 undangan naratetama atau VVIP dan Ketua DPR Puan Maharani di antara welcoming dinner delegasi World Water Forum ke-10 di Bali malam ini.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

6 jam lalu

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan bakal menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin bergabung dengan partainya.

Baca Selengkapnya

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

9 jam lalu

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

10 jam lalu

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

Hingga tahun terakhir menjabat, Presiden Jokowi tidak pernah hadir secara langsung dalam Sidang Umum PBB.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

10 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

13 jam lalu

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

Presiden Joko Widodo bersama Elon Musk akan meluncurkan Starlink di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

14 jam lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

BPJS Kesehatan barus saja mengumumkan bahwa mereka akan memberlakukan sistem kelas tunggal, bagaimana kilas balik jaminan kesehatan nasional?

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

15 jam lalu

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

BPJS Kesehatan akan memberlakukan kelas tunggal dan sistem baru dalam bentuk KRIS, bagaimana sistem dan ketentuan naik kelas rawat inap?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

19 jam lalu

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.

Baca Selengkapnya