Gibran Rakabuming Tanggapi Kedatangan Rizal Ramli dan Amien Rais ke KPK: Dibuktikan Saja

Reporter

Septia Ryanthie

Editor

Febriyan

Selasa, 22 Agustus 2023 19:56 WIB

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (tengah) mengenakan kostum juru parkir saat mengikuti Pawai Pembangunan dalam rangkaian acara peringatan HUT ke-78 Tahun Kemerdekaan RI di Kota Solo, Jumat, 18 Agustus 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE

TEMPO.CO, Solo - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menanggapi santai soal upaya Rizal Ramli dan Amien Rais menanyakan laporan terhadapnya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin kemarin, 21 Agustus 2023. Gibran mempersilakan agar laporan dugaan korupsi yang dilakukan olehnya dan adiknya, Kaesang Pangarep, dibuktikan.

"Laporkan saja, kalau ada buktinya. Dibuktikan saja," ujar Gibran saat ditemui di Solo, Selasa, 22 Agustus 2023.

Gibran mengaku tidak akan menghalangi jika mereka melapor ke KPK. Ia juga menyatakan tidak akan menghalangi proses KPK.

"Dilaporkan saja. Kita kan nggak pernah menghalang-halangi," ucap dia.

Ditanya tentang ada atau tidaknya panggilan dari KPK terkait laporan tersebut, Gibran balik menanyakan ada atau tidak bukti valid yang mereka miliki terkait dugaan korupsi itu.

"Lah ada buktinya nggak? (Kalau ada?) Buktinya valid nggak? Kalau saya ngikuti aja. Dipanggil ya silahkan. Dibuktikan saja, kalau ada buktinya yang valid ya silahkan (dipanggil)," tuturnya.

Rizal dan Amien datangi KPK

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Mantan Menko Kemaritiman Rizal Ramli dan Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais bersama sejumlah orang menyambangi gedung KPK, Senin 21 Agustus 2023. Kedatangan mereka untuk menanyakan kelanjutan laporan terhadap dua putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep.

Laporan terhadap Gibran dan Kaesang itu dilakukan oleh dosen Universitas Negeri Jakarta, Ubedillah Badrun, pada tahun 2022. Laporan itu didasari atas dugaan hubungan kedua anak Presiden Jokowi dengan perusahaan pembakar hutan.

"Itu terjadi pada Februari 2019 setelah anak Presiden membuat perusahaan gabungan dengan anak petinggi perusahaan PT SM," ujar Ubedilah saat itu.

Ubedillah yang ikut dalam rombongan itu menyatakan awalnya mereka ingin memberikan bukti baru dalam kasus tersebut. Akan tetapi, menurut dia, bukti itu harus mereka sampaikan langsung kepada pimpinan KPK.

Sayangnya niat mereka menemui pimpinan KPK kandas. Mereka hanya diminta untuk melaporkan bukti itu ke petugas dengan alasan pimpinan KPK tengah sibuk. Rizal Ramli dan rombongannya pun akhirnya mengurungkan niatan mereka untuk menanyakan laporan terhadap Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep.


Berita terkait

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

2 jam lalu

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan bakal menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin bergabung dengan partainya.

Baca Selengkapnya

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

5 jam lalu

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

6 jam lalu

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

Hingga tahun terakhir menjabat, Presiden Jokowi tidak pernah hadir secara langsung dalam Sidang Umum PBB.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

6 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

9 jam lalu

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

Presiden Joko Widodo bersama Elon Musk akan meluncurkan Starlink di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

10 jam lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

BPJS Kesehatan barus saja mengumumkan bahwa mereka akan memberlakukan sistem kelas tunggal, bagaimana kilas balik jaminan kesehatan nasional?

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

11 jam lalu

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

BPJS Kesehatan akan memberlakukan kelas tunggal dan sistem baru dalam bentuk KRIS, bagaimana sistem dan ketentuan naik kelas rawat inap?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

15 jam lalu

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.

Baca Selengkapnya

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

23 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

1 hari lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya