Prabowo Berbincang dan Cium Tangan Sinta Nuriyah Selepas Acara Sidang Tahunan MPR

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 16 Agustus 2023 13:57 WIB

Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto bersama para relawan saat meresmikan rumah Pemenangan Relawan 08 di kawasan Menteng, Jakarta, Selasa, 15 Agustus 2023. Prabowo Subianto meresmikan Rumah Pemenangan Relawan 08 dan juga menerima deklarasi dukungan resmi dari organ relawan pendukung Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto terlihat mengantarkan istri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Sinta Nuriyah ke mobil mereka di sela-sela Sidang Tahunan MPR RI Tahun 2023 di Gedung Nusantara, Kompleks MPR/DPRD RI, Jakarta pada Rabu, 16 Agustus 2023.

Pada momen itu, Prabowo terlihat berbincang dengan Sinta Nuriyah yang didampingi putrinya Zanuba Arifah Chafsoh atau Yenny Wahid.

Bahkan Prabowo juga sempat berjongkok di samping Sinta Nuriyah dan mencium tangan istri Gus Dur itu. Tak lama, Prabowo dan Yenny sambil berbincang mengantarkan Sinta untuk masuk ke mobilnya.

Ketua Umum Partai Gerindra itu kemudian menuju ke mobilnya dan masuk tanpa menjawab pertanyataan wartawan soal isi obrolan dengan Sinta Nuriyah dan Yenny Wahid tersebut.

Hari ini Prabowo dan para menteri di Kabinet Indonesia Maju menghadiri Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR dan DPD Tahun 2023. Terlihat beberapa menteri lainnya seperti Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Koordinator bidang Polirik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md.

Advertising
Advertising

Prabowo diketahui saat ini telah diusung sebagai calon presiden atau capres 2024 oleh koalisi gemuk yang terdiri dari Partai Gerindra, Partai Golkar, PKB, PAN, dan PBB.

Adapun dalam Sidang Tahunan MPR hari ini, Presiden Joko Widodo atau Jokowi ikut menyampaikan pidato kenegaraan yang di antaranya menekankan pentingnya menjaga moralitas kebangsaan, hilirisasi, dan menjaga kepercayaan publik.

Jokowi menyebut seorang pemimpin harus memiliki kepercayaan publik atau public trust, sebagai salah satu faktor penentu agar kebijaksanaannya bisa berjalan dan keputusannya diikuti.

"Ini adalah modal politik dalam memimpin sebuah bangsa," kata Jokowi.

Selain kepercayaan publik, Jokowi menambahkan bahwa seorang pemimpin juga memerlukan dukungan dan kerja sama dari seluruh komponen bangsa.

"Tantangan ke depan tidaklah mudah. Pilihan kebijakan akan semakin sulit, sehingga dibutuhkan keberanian, dibutuhkan kepercayaan," ujar Presiden Jokowi.

Pilihan Editor: Eks Jubir Gus Dur: Pernyataan Rocky Gerung Bagian dari Perbedaan Pendapat

Berita terkait

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

7 jam lalu

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

Ekonom Faisal Basri mempertanyakan alasan pemerintahan Prabowo-Gibran berencana menambah sejumlah kementerian baru dalam kabinetnya mendatang.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Siap Dorong Pemerintahan Prabowo - Gibran Lakukan Legislatif Review

7 jam lalu

Bamsoet Siap Dorong Pemerintahan Prabowo - Gibran Lakukan Legislatif Review

Bambang Soesatyo menegaskan PADIH UNPAD siap membantu pemerintahan Prabowo - Gibran dalam pembangunan hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Santer Isu Prabowo Tambah Kementerian, Rumah Dinas Menteri di IKN Bakal Ditambah?

11 jam lalu

Santer Isu Prabowo Tambah Kementerian, Rumah Dinas Menteri di IKN Bakal Ditambah?

Bagaimana pembangunan rumah tapak jabatan menteri di IKN di tengah bergulirnya isu penambahan kementerian di kabinet Prabowo?

Baca Selengkapnya

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

12 jam lalu

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tanggapi rencana Prabowo Subianto alokasikan Rp 16 triliun per tahun untuk IKN.

Baca Selengkapnya

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

13 jam lalu

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

PDIP tidak mengundang Jokowi dalam acara Rakernas V di Jakarta. Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan PDIP juga bakal menentukan sikap politiknya.

Baca Selengkapnya

Rakernas PDIP Digelar 24-26 Mei 2024, Utut Adianto: Fokus Tentukan Sikap Politik ke Depan

13 jam lalu

Rakernas PDIP Digelar 24-26 Mei 2024, Utut Adianto: Fokus Tentukan Sikap Politik ke Depan

PDIP akan lakukan Rakernas V di kawasan Ancol, Jakarta pada 24-26 Mei 2024. Apa persiapan dan yang akan dibahas dalam Rakernas PDIP itu?

Baca Selengkapnya

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

13 jam lalu

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

Presiden terpilih Prabowo Subianto membeberkan strategi Pemerintah untuk membiayai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara untuk Mengakomodasi Kebutuhan Pemenang Pilpres

14 jam lalu

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara untuk Mengakomodasi Kebutuhan Pemenang Pilpres

Adi Prayitno menyoroti RUU Kementerian Negara yang tak lagi menyebut jumlah kementerian. Postur kabinet nantinya bergantung kebutuhan politik.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

17 jam lalu

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

PM Lawrence Wong pada Kamis mulai bekerja, sehari setelah dilantik sebagai perdana menteri keempat Singapura.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

18 jam lalu

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

Prabowo menemui PM Qatar dan Presiden UEA, sekaligus memperkenalkan Gibran. Berikut rekaman momen peristiwanya.

Baca Selengkapnya