Demokrat Sambut Baik Pertemuan Puan dengan AHY: Pertama Kali Secara Resmi Setelah Hampir 20 Tahun

Reporter

Ima Dini Shafira

Editor

Juli Hantoro

Sabtu, 10 Juni 2023 21:00 WIB

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat Andi Arief menyapa wartawan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin, 15 Mei 2023. KPK memeriksa politisi Partai Demokrat itu sebagai saksi terkait kasus dugaan suap, gratifikasi, dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) senilai Rp200 miliar yang menjerat tersangka Bupati nonaktif Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief menyebut partainya menyambut baik rencana pertemuan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY dengan Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Puan Maharani. Jika persamuhan Demokrat dengan PDIP jadi digelar, Andi menyebut itu jadi momen pertama kalinya kedua partai bertemu secara resmi sejak 2004 alias 20 tahun yang lalu.

Menurut Andi, pertemuan AHY dengan Puan ini diharapkan bisa menunjukkan adanya perubahan politik terhadap generasi baru. Bukan hanya Demokrat dengan PDIP, dia melanjutkan, melainkan juga berlaku kepada partai-partai lainnya mengingat tantangan bangsa ke depan mesti dihadapi bersama.

“Ya pertemuan dengan Mbak Puan, PDIP, saya kira ini satu hal yang baik buat politik. Apalagi ini untuk pertama kali secara resmi sejak tahun 2004. Ini hal yang menggembirakan,” kata Andi saat dihubungi, Sabtu, 10 Juni 2023.

Adapun hubungan Ketua Umum Demokrat sebelumnya, Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dikabarkan mulai merenggang sejak SBY memutuskan maju dalam Pemilihan Presiden 2024 melawan Megawati. Kala itu, SBY merupakan Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan di bawah kepemimpinan Mega.

Gagasan pertemuan kedua partai ini mencuat dari Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. Andi menyatakan komunikasi akan terus dilakukan secara intensif untuk menentukan waktu dan tempat pertemuan.

Advertising
Advertising

Kendati demikian, ia berharap pertemuan ini tak hanya membahas soal pencapresan. Alih-alih demikian, Andi menyebut pertemuan AHY dengan Puan dijadwalkan membahas masalah kebangsaan.

“Kami menyambut baik dan kita memang selama ini berpolitik secara baik-baik, bekerja sama dengan seluruh partai dengan cara yang baik juga,” kata dia.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan partainya serius mengajak kerja sama Partai Demokrat dalam Pemilihan Presiden 2024. Hasto menyebut partainya punya semangat gotong-royong, sehingga bersedia membuka dialog.

"Makanya PDIP juga merangkul ya sambil menunggu," kata Hasto saat ditemui usai Peresmian Rumah Sakit Terapung Laksamana Malahayati dan Kapal Kesehatan Rakyat di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu, 10 Juni 2023.

Toh Partai Demokrat disebut Hasto belum dilamar oleh bakal calon presiden Anies Baswedan untuk mengajak AHY sebagai calon wakil presiden. Partai Demokrat sebelumnya menyodorkan nama AHY sebagai pendamping Anies dalam Pilpres 2024.

"Toh lamaran dari pak Anies ke Demokrat juga belum turun," kata Hasto. Sehingga, kata dia, tidak ada yang salah jika terbangun dialog antara PDIP dan Demokrat.

Dia menjelaskan, hasil survei terhadap rencana dialog PDIP dengan Demokrat juga menunjukkan respon yang positif. Sebagai langkah awal, Hasto mengatakan dalam waktu dekat akan ada pertemuan antara Ketua DPP PDIP Puan Maharani dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY. "Melakukan dialog," kata Hasto.

Kendati ada dialog, Hasto menekankan PDIP tetap berpegang pada fatsun politik. Pasalnya, kini Demokrat telah menjalin kerja sama dengan Partai NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan. "Jadi partai yang sudah bergandengan tangan, membentuk kerja sama, kami hormati," ujar Hasto.

Pilihan Editor: Soal Cawapres Ganjar Pranowo: Megawati Ingin Pilih Sendiri Setelah Puan Maharani Janji Libatkan PPP


IMA DINI SHAFIRA | TIKA AYU

Berita terkait

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

3 jam lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

3 jam lalu

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.

Baca Selengkapnya

Soal Pesan Luhut ke Prabowo, Pengamat Sebut 'Orang Toxic' Bisa Menyasar Siapapun

4 jam lalu

Soal Pesan Luhut ke Prabowo, Pengamat Sebut 'Orang Toxic' Bisa Menyasar Siapapun

Menurut Adi, menteri toxic yang dimaksud Luhut bisa menjadi racun bagi presiden dan merugikan pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Usulan Menteri di Kabinet Prabowo: PAN Siapkan Eko Patrio, Demokrat Utamakan AHY

5 jam lalu

Usulan Menteri di Kabinet Prabowo: PAN Siapkan Eko Patrio, Demokrat Utamakan AHY

Siapa yang bakal mengisi posisi menteri di kabinet Prabowo menjadi perhatian publik. PAN dan Demokrat masing-masing menyebut nama Eko Patrio dan AHY.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

6 jam lalu

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

Teguh Prakosa memastikan bakal ikut serta dalam Pilkada 2024 sebagai calon wali kota Solo. Berikut rekam jejak pria yang sempat mendampingi Gibran.

Baca Selengkapnya

Alasan Cak Imin Ingin Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

6 jam lalu

Alasan Cak Imin Ingin Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

Koalisi Perubahan dapat mengusung calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Aceh.

Baca Selengkapnya

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

8 jam lalu

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

8 jam lalu

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

Teguh Prakosa akan menyerahkan syarat pendaftaran tahap penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota di PDIP Kota Solo pada 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

21 jam lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

1 hari lalu

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

Partai Demokrat sedang menyiapkan kadernya untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya