Anies Baswedan Singgung Ferdy Sambo hingga Johnny Plate di Depan Relawan, Geram

Reporter

M. Faiz Zaki

Editor

Sunu Dyantoro

Senin, 22 Mei 2023 05:08 WIB

Bakal calon presiden Anies Baswedan saat berpidato di hadapan relawannya di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Ahad, 21 Mei 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Bakal calon presiden Anies Baswedan membahas masalah mafia di berbagai bidang yang merugikan negara. Dia melihat perbuatan mafia ini ikut menyulitkan kepentingan publik.

"Karena itu, seluruh mafia ini harus kita bereskan. Republik ini tidak akan bisa maju bila kita membiarkan mafia-mafia itu meraja rela di negeri ini," ujarnya di hadapan relawan saat pidato di Tennis Indoor Senayan, Minggu, 21 Mei 2023.

Anies Baswedan juga menyebutkan berbagai contoh kasus yang telah mengundang perhatian publik. Kasus yang dia singgungg adalah pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat yang libatkan Ferdy Sambo, kasus narkoba Inspektur Jenderal Teddy Minahasa Putra, dan rekening fantastis pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo.

"Jadi kita menyaksikan ketika peristiwa mafia ini terkuak, polisi jenderal bintang dua membunuh anak buahnya, terbuka. Ada yang menyelundupkan narkoba, ada petugas pejabat pajak yang kekayaannya fantastis. Itu sudah merepotkan," kata Anies.

Dia mengatakan, perkara itu membuat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo harus bekerja ekstra mengembalikan kepercayaan publik. Terlebih lagi merawat polisi yang berintegritas di tubuh Polri.

Advertising
Advertising

Begitu juga dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, kata Anies, bahwa perempuan itu harus ikut keliling menjaga integritas pegawai kementerian yang dipimpinnya.

"Saya pernah di pemerintahan, saya menyadari betul, ya benar ada orang-orang bermasalah, tapi banyak lagi orang-orang yang bisa menegakkan amanah, orang-orang yang berintegritas," tutur Anies Baswedan.

Baca juga: Anies Baswedan Sudah Kantongi Nama Cawapres Pendampingnya, Tapi Belum Akan Diumumkan

Anies Baswedan sebut kasus Johnny Gerard Plate

Kasus lain yang dia sebut juga adalah soal korupsi menara Base Transceiver Station atau BTS yang menyeret Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny Gerard Plate. Orang itu juga merupakan Sekretaris Jenderal Partai NasDem, pihak partai yang ikut mengusung Anies sebagai capres 2024.

Anies menyampaikan bahwa Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh berkomitmen menegakkan hukum. Kemudian juga menyerahkan penegak hukum untuk mengurus hingga tuntas.

"Ketika kita menyaksikan peristiwa-peristiwa seperti itu, kita geram. Ini harus kita hadapi, apalagi sekarang, kita kumpul hari ini, tepat 25 tahun reformasi di Indonesia," kata Anies.

Dalam kesempatan ini, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyampaikan pidato politik. Kepada relawannya, dia menyampaikan berbagai cerita dan keluhan masyarakat yang pernah dia dengar selama berkeliling di berbagai daerah.

Pilihan Editor: Sudah Kantongi Nama Cawapres, Anies Baswedan: Bisa Laki, Bisa Perempuan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

36 menit lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

2 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

3 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

3 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

4 hari lalu

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons perihal penghentian penyidikan kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

4 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

5 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

5 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

5 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

5 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya