TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo secara resmi telah diumumkan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP sebagai calon presiden yang mereka usung pada Pilpres 2024 nanti. Deklarasi tersebut dinilai dilakukan guna mengerek elektabilitas Ganjar Pranowo yang sempat melorot akibat batalnya pergelaran Piala Dunia U-20 di Indonesia.

Direktur Forum Demokrasi Salemba untuk Indonesia (FDS UI) Rulli Nasrullah mengatakan, deklarasi Ganjar berdekatan dengan lebaran bertujuan untuk menciptakan momentum di tengah masyarakat. Ia menyebut hal itu dilakukan agar elektabilitas Ganjar tidak semakin jatuh.

“Memang pascapenolakan Piala Dunia U-20 oleh Ganjar Pranowo dan endorsement Jokowi kepada Prabowo ada perubahan peta elektabilitas,” kata dia dalam keterangan tertulisnya pada Jum’at 21 April 2023.

Ganjar, kata Rulli, sejak awal tahun 2023 cenderung memiliki popularitas yang cukup tertinggal dari dua pesaingnya yaitu Anies Baswedan dan Prabowo Subianto. Ia menyebut keadaan tersebut semakin berjarak pada Maret 2023.

“Ada penurunan di sosok Ganjar dan peningkatan Prabowo dengan Anies tetap stabil dengan dukungan yang diperolehnya,” ujar Rulli.

Selain itu, Rulli mengatakan deklarasi Ganjar Pranowo tersebut juga menjadi momentum bagi PDIP untuk konsolidasi internal partai. Ia menilai hal itu disebabkan karena kini PDIP harus mendukung satu tokoh politik yang mereka usung nantinya.

“Ada tiga organisasi PDIP yang disebut Megawati sebagai kunci kemenangan dan harus disiplin. Struktrual partai, anggota legislatif, dan kader di jajaran eksekutif,” ujar dia.

Rulli juga mengatakan deklarasi Ganjar Pranowo tersebut menunjukkan kekuasaan tertinggi Megawati di PDIP. Ia menilai sikap penolakan Ganjar Pranowo di Piala Dunia U-20 tersebut merupakan ujian loyalitasnya kepada Megawati.

“Bagaimana pun, Megawati merasa perlu untuk menunjukkan kalau siapa pun kader PDIP yang mengemban amanah dari partai adalah petugas partai,” kata Rulli.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Megawati Soekarnoputri secara resmi memutuskan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden atau capres 2024.

"Pada jam 13.45, dengan mengucapkan bismillahirohmanirohim menetapkan saudara Ganjar Pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," ujar Megawati dalam pengumumannya, Jumat, 21 April 2023.