Deklarasi Capres Ganjar Pranowo Dinilai Melemahkan Jokowi sebagai King Maker

Jumat, 21 April 2023 21:08 WIB

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyematkan peci kepada calon Presiden 2024 yang diajukan PDI Perjuangan Ganjar Pranowo disaksikan Presiden Joko Widodo (kiri) di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 April 2023. PDI Perjuangan resmi menetapkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024. ANTARA FOTO/Monang/mrh

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo telah didapuk sebagai calon presiden oleh Partai Demokrasi Indonesia Parjuangan atau PDIP. Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago menilai deklarasi tersebut melemahkan posisi Jokowi sebagai king maker pada pilpres 2024 mendatang.

Arifki menuturkan kehadiran Jokowi pada acara deklarasi dukungan calon presiden Ganjar Pranowo oleh PDIP menunjukkan posisinya sebagai kader partai. Sebagai kader parpol, Jokowi harus taat pada keputusan partai.

"Kehadiran Jokowi dalam deklarasi Ganjar sebagai capres bakal melemahkan posisi Jokowi sebagai king maker pilpres 2024,” kata Arifki pada Jum’at, 21 April 2023.

Jokowi, menurut Arifki, semakin sulit untuk bermanuver memberikan endorse kepada tokoh politik lain dalam pilpres. Terlebih, ia menilai ada agenda penentuan cawapres pasca lebaran nanti.

"Pasca lebaran nanti, skema capres dan cawapres bakal lebih terang. Jika ini terjadi, maka akan melahirkan dua atau tiga calon. Dilihat dari komposisi kubu, tiga pasang calon bakal menarik,” ujar dia melalui keterangan tertulis.

Arifki menilai deklarasi Ganjar Pranowo mendekati hari raya lebaran menujukkan kecerdikan PDIP memainkan isu. Sebab, ia mengatakan elektabilitas Ganjar Pranowo sempat merosot pasca penolakkan Piala Dunia U-20.

"PDIP cukup jago mengelola isu penolakan Israel dan Piala Dunia yang sebelumnya berdampak negatif terhadap Ganjar dan partai. Deklarasi menjelang hari raya bakal membawa pesan positif jika itu menjadi percakapan di masyarakat dan banyak keluarga,” ujar dia.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri secara resmi memutuskan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden atau capres 2024.

"Pada jam 13.45, dengan mengucapkan bismillahirohmanirohim menetapkan Saudara Ganjar Pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," ujar Megawati dalam pengumumannya.

Pilihan Editor: Politikus PDIP Ungkap Alasan Megawati Umumkan Ganjar Capres 2024 pada H-1 Lebaran

Berita terkait

Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional untuk Mengatur Penggunaan AI

1 jam lalu

Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional untuk Mengatur Penggunaan AI

Megawati Soekarnoputri mengajak negara-negara di dunia segera menyusun hukum internasional yang mengatur penggunaan Artificial Intelligence (AI). Kenapa?

Baca Selengkapnya

Megawati Sambangi Rusia, Mencuat Wacana St Petersburg University Bangun Kampus di RI

3 jam lalu

Megawati Sambangi Rusia, Mencuat Wacana St Petersburg University Bangun Kampus di RI

Megawati mengatakan Indonesia butuh bantuan dalam proses ilmu dasar bidang nuklir, metalurgi, kimia, nanoteknologi, bioteknologi dari Rusia.

Baca Selengkapnya

Cak Lontong Sebut 3 Poin Usai Rapat Pertama Tim Pemenganan Pramono Anung-Rano Karno

7 jam lalu

Cak Lontong Sebut 3 Poin Usai Rapat Pertama Tim Pemenganan Pramono Anung-Rano Karno

Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Lies Hartono atau Cak Lontong memaparkan setidaknya 3 poin yang disampaikannya.

Baca Selengkapnya

Cak Lontong Sebut Banyak Figur Ingin Gabung Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta

7 jam lalu

Cak Lontong Sebut Banyak Figur Ingin Gabung Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta

Cak Lontong sebut banyak permintaan gabung tim pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta ini buktikan dukungan sekaligus modal menang.

Baca Selengkapnya

Kadin Kisruh, Lewat Munaslub Anindya Bakrie Geser Arsjad Rasjid dari Ketua Umum Kadin

7 jam lalu

Kadin Kisruh, Lewat Munaslub Anindya Bakrie Geser Arsjad Rasjid dari Ketua Umum Kadin

Arsjad Rasjid dilengserkan dari posisinya sebagai Ketua Umum Kadin, Diganti Anindya bakrie lewat Munaslub Kadin. Ada kaitannya sebagai TPN Ganjar?

Baca Selengkapnya

Calon Tunggal Pilkada di Dharmasraya Kerabat Presiden Jokowi

7 jam lalu

Calon Tunggal Pilkada di Dharmasraya Kerabat Presiden Jokowi

KPU tetap menolak pesaing calon tunggal di Dharmasraya. Beberapa daerah lain sempat kesulitan mendapat tiket untuk mendaftar pilkada

Baca Selengkapnya

KontraS dan Ikapri Soroti 40 Tahun Peristiwa Pelanggaran Berat HAM Tanjung Priok 1984

8 jam lalu

KontraS dan Ikapri Soroti 40 Tahun Peristiwa Pelanggaran Berat HAM Tanjung Priok 1984

KontraS dan Ikapri minta Presiden Joko Widodo untuk membangun memorialisasi peristiwa Tanjung Priok 1984 di ruang publik.

Baca Selengkapnya

Publik Menyoroti Beda Cara KPK Tangani untuk Dugaan Gratifikasi Kaesang dan Anak Rafael Alun

8 jam lalu

Publik Menyoroti Beda Cara KPK Tangani untuk Dugaan Gratifikasi Kaesang dan Anak Rafael Alun

KPK mendapat sorotan publik lantaran dinilai beda penanganan dalam kasus dugaan gratifikasi Kaesang dan anak Rafael Alun.

Baca Selengkapnya

Pertemuan Megawati-Prabowo Disebut Bakal Bahas Topik Ini

9 jam lalu

Pertemuan Megawati-Prabowo Disebut Bakal Bahas Topik Ini

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri disebut merespons baik agenda pertemuannya dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

KPU Sumut Diminta Ambil Alih Tahapan Pilkada Tapanuli Tengah setelah Masinton Dipersulit Daftar

9 jam lalu

KPU Sumut Diminta Ambil Alih Tahapan Pilkada Tapanuli Tengah setelah Masinton Dipersulit Daftar

PDziP menyebut pasangan Masinton-Mahmud sudah dua kali dipersulit KPU Tapanuli Tengah.

Baca Selengkapnya