Jalani Terapi Saraf Terjepit Berkat Program JKN

Jumat, 21 April 2023 20:47 WIB

INFO NASIONAL - Salah satu kondisi kesehatan yang lazim ditemui adalah menurunnya kelenturan bantalan tulang belakang sehingga mengakibatkan Herniasi Nucleus Pulposus (HNP) atau saraf terjepit. Rasa nyeri akibat saraf terjepit bisa semakin memburuk dan membuat penderita sulit beraktivitas.

Penderita juga dapat mengalami komplikasi seperti sulit buang air besar dan buang air kecil, hilangnya sensasi disekitar paha. Hal ini seperti yang dirasakan oleh Warsini, 68 tahun.

Beruntungnya, wanita yang akrab disapa Uwo ini sudah menjadi peserta JKN yang terdaftar pada segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) tanggungan Pemerintah Aceh. Pada tahun 2022 Uwo secara tiba-tiba tidak bisa berjalan, sehingga pihak keluarga harus membawa dirinya ke fasilitas kesehatan terdekat.

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter karena terjepitnya saraf pada pinggang atau punggung bawah, Uwo didiagnosa menderita penyakit HNP sehingga harus menjalani perawatan fisioterapi rutin.

“Alhamdulillah, walaupun iurannya dibayarkan oleh pemerintah, itu tidak mengurangi manfaat yang saya rasakan," kata dia.

Advertising
Advertising

Ia pun sangat bersyukur memiliki Program JKN yang selalu menolongnya ketika sakit di usia tua. "Saya menghabiskan hari-hari tua saya dengan mengerjakan pekerjaan rumah. Pada bulan Oktober lalu, mendadak saya tidak bisa berjalan. Jika saya paksakan untuk berdiri, saya merasakan nyeri yang sangat sakit, kaki saya tersebut seperti mati rasa," ujarnya.

Kemudian, saat itu adiknya langsung membawa ke klinik dan dirinya dirujuk ke poli saraf di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa. "Setelah diperiksa, pada akhirnya saya dianjurkan untuk melakukan fisioterapi demi memperkuat otot agar mengurangi tekanan pada saraf,” kata Uwo.

Lima bulan telah terlewati dengan baik, selama menjalani fisioterapi, berkonsultasi dengan dokter saraf, dan mendapat obat-obatan, Uwo tidak khawatir mengenai masalah biaya, sebab ia tahu bahwa seluruh biaya pengobatannya ditanggung penuh oleh BPJS Kesehatan selaku pengelola Program JKN. Ia juga mengaku, selama memanfaatkan Program JKN, dirinya tidak merasa didiskriminasi.

Uwo pun puas dengan layanan di fasilitas kesehatan. Menurutnya dokter telah memberikan saran yang tepat. "Saya semakin bersemangat untuk rutin kontrol dan minum obat teratur karena sudah difasilitasi oleh Program JKN. Sekarang rasa sakit pada kaki saya sudah berangsur membaik dan saya bisa melakukan aktivitas sehari-hari seperti biasa lagi," kata dia.


Ia juga tidak pernah merasa dibedakan di rumah sakit dan begitu banyak manfaat yang sudah dirasakan dengan menjadi peserta JKN ini. "Sebulan yang lalu saya kembali menggunakan Program JKN ini untuk dirawat inap karena sakit lambung. Saya dirawat selama enam hari tanpa mengeluarkan uang sepersen pun. Jadi secara keseluruhan, manfaat yang sudah saya terima dari program ini sangat menguntungkan saya,” ujar Uwo.

Uwo berharap semoga Program JKN dapat terus berlanjutan untuk diwariskan kepada generasi-generasi selanjutnya agar dapat telindungi kesehatannya. Sejak adanya jaminan kesehatan yang diberikan oleh pemerintah, akses layanan kesehatan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat.

“Tidak selamanya kita sehat terus, pasti ada kalanya sakit dan harus berobat. Adanya Program JKN ini setidaknya bisa menepis rasa khawatir. Apapun masalah kesehatan yang kita dapatkan asalkan sesuai dengan indikasi medis dan mengikuti alur pelayanan pasti akan dijamin oleh BPJS Kesehatan. Terima kasih kepada pemerintah yang sudah mendaftarkan saya sehingga berobat tidak susah pikir biaya lagi karena sudah jadi peserta JKN,” kata Uwo. (*)

Berita terkait

Bank Mandiri Imbau Nasabah Waspadai Modus Penipuan Berkedok Undian

2 menit lalu

Bank Mandiri Imbau Nasabah Waspadai Modus Penipuan Berkedok Undian

Bank Mandiri mengimbau kepada para nasabah untuk mewaspadai kejahatan pembobolan rekening dengan modus penipuan berkedok undian berhadiah yang mengatasnamakan Bank Mandiri.

Baca Selengkapnya

Tiga Aspek Membangun Pendidikan Ala Marten Taha

1 jam lalu

Tiga Aspek Membangun Pendidikan Ala Marten Taha

Pembangunan sumber daya manusia menjadi prioritas Wali Kota Gorontalo Marten Taha. Program serba gratis sejak lahir hingga meninggal, dari sekolah sampai kesehatan.

Baca Selengkapnya

PLN Bantu Nelayan Bangka Belitung Pangkas Biaya Operasional Lewat Electrifying Marine

1 jam lalu

PLN Bantu Nelayan Bangka Belitung Pangkas Biaya Operasional Lewat Electrifying Marine

PT PLN (Persero) menyalurkan bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) lewat program Electrifiying Marine kepada nelayan di Desa Suak Gual.

Baca Selengkapnya

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

1 jam lalu

Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di tanah air

Baca Selengkapnya

KKP Apresiasi Stakeholder Pemanfaatan Ruang Laut

18 jam lalu

KKP Apresiasi Stakeholder Pemanfaatan Ruang Laut

Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas kepatuhan dan peran aktif mitra Ditjen PKRL dalam penyelenggaraan KKPRL sekaligus sebagai wujud nyata dukungan terhadap keberlanjutan pemanfaatan ruang laut.

Baca Selengkapnya

Safari Silaturahmi, Golkar Banten Bertemu Empat Parpol

18 jam lalu

Safari Silaturahmi, Golkar Banten Bertemu Empat Parpol

Golkar Banten diperintahkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) agar melakukan silaturahmi dengan seluruh parpol di Banten.

Baca Selengkapnya

NMC Deklarasikan Dukungan untuk Nikson Cagub Gubsu

19 jam lalu

NMC Deklarasikan Dukungan untuk Nikson Cagub Gubsu

Nikson Nababan merupakan simbol perubahan. Selain itu, sebagai perwujudan dari konsep pluralisme Sumatera Utara. Dia juga dipandang sebagai pemimpin yang berasal dari kalangan rakyat dan mengalami proses dari bawah.

Baca Selengkapnya

Bersiap Maju Pilkada, Bupati Petahana Buru Selatan Ambil Formulir ke Partai

1 hari lalu

Bersiap Maju Pilkada, Bupati Petahana Buru Selatan Ambil Formulir ke Partai

Pengambilan formulir ke PKB, Nasdem, hingga PSI.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Pastikan Komitmen Keberlanjutan melalui BMSG on Preference

1 hari lalu

Bank Mandiri Pastikan Komitmen Keberlanjutan melalui BMSG on Preference

Acara ini bertujuan meningkatkan kesadaran, serta peran pegawai Mandiri untuk menerapkan ESG dalam operasional perseroan.

Baca Selengkapnya

Hasil RUPST: Telkom Bagikan Dividen 17,68 Triliun Rupiah

1 hari lalu

Hasil RUPST: Telkom Bagikan Dividen 17,68 Triliun Rupiah

Dividen sebesar Rp 178,50 per lembar saham tersebut akan diberikan pada 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya