Bamsot Dukung Langkah PFN Buat Film tentang Indonesia dan Jokowi

Selasa, 4 April 2023 20:00 WIB

INFO NASIONAL – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendukung langkah Produksi Film Negara (PFN) bersama iCoachChannel, yang akan membuat film tentang "Indonesia Now and Beyond" serta film dokumenter "Jokowi 2010-2024, A Presidency That Altered Indonesia and the World". Dukungan itu dia sampaikan usai menerima jajaran PFN dan iCoachChannel, di Jakarta, Selasa 4 April 2023.

Menurut Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu, selain dibuat dalam bentuk film, "Indonesia Now and Beyond" juga akan dibuat dalam bentuk buku dengan tema utama hilirisasi dan digitalisasi pembangunan industri nasional. Di dalam buku tersebut berisi tulisan dari berbagai tokoh bangsa, termasuk Bamsoet, tentang Indonesia di masa kini dan berbagai tantangan yang harus dihadapi untuk menggapai masa depan yang gemilang.

Sementara Film dokumenter "Jokowi 2010-2024, A Presidency That Altered Indonesia and the World", menurut Bamsoet, kurang lebih akan berisi tentang kisah perjalanan panjang Presiden Joko Widodo dalam memimpin Indonesia. “Diharapkan melalui film ini, generasi muda bangsa bisa mengetahui lebih dekat tentang bagaimana gaya kepemimpinan Presiden Joko Widodo, khususnya disaat menghadapi berbagai situasi dan tantangan baik yang berasal dari dalam negeri maupun dari luar negeri. Seperti stabilitas politik nasional yang sempat menghangat, pandemi Covid-19, hingga KTT G-20," kata Bamsoet.

Menurut Bamsoet, dalam memajukan kemakmuran Indonesia, Presiden Joko Widodo terbilang sangat berani mengambil langkah yang 'kontroversial' di dunia internasional. Antara lain dengan menyetop ekspor bijih nikel sejak tahun 2020, serta akan menyetop ekspor bijih bauksit dan konsentrat tembaga pada pertengahan tahun 2023.

"Berbagai tindakan berani tersebut tidak lain dimaksudkan agar proses hilirisasi sumber daya alam bisa maksimal dilakukan di dalam negeri. Hilirisasi sumber daya alam dari sektor minyak, gas, mineral serta batubara, diperkirakan dapat menciptakan sekitar 9,6 juta lapangan kerja serta menghasilkan pemasukan negara hingga USD 715 miliar," kata Bamsoet.

Advertising
Advertising

Perhatian pada hilirisasi dan digitalisasi dalam pengelolaan sumber daya alam sebagai salah satu dimensi pembangunan nasional, kata dia, menjadi penting, khususnya bagi Indonesia yang memiliki kekayaan sumber daya alam yang begitu berlimpah. Mengingat Indonesia merupakan penghasil Nikel terbesar di dunia. Di tahun 2021 saja, produksi nikel Indonesia mencapai 1 juta metrik ton. Diperkirakan 37,04 persen nikel di dunia berada di Indonesia. Sebanyak 90 persen cadangan nikel Indonesia tersebar di Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Maluku Utara.

Indonesia juga memiliki cadangan batubara berlimpah mencapai 31,69 miliar ton pada 2021, yang menjadikan Indonesia sebagai produsen batu bara terbesar kedua di dunia setelah China. Cadangan batubara terbesar ditemukan di Provinsi Kalimantan Timur, sebesar 13,61 miliar ton. Indonesia juga menempati urutan ke-6 sebagai penghasil emas terbesar di dunia; kemudian tembaga menempati peringkat ke-7 dan gas alam menempati peringkat ke-13 di dunia.

"Pasal 33 ayat 3 UUD NRI 1945 dengan tegas menyatakan bahwa bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat. Amanat konstitusi inilah yang sedang dijalankan oleh Presiden Joko Widodo dengan sepenuh hati," kata Bamsoet. (*)

Berita terkait

Bamsoet Terima Penghargaan Collaborator Network di Mata Lokal Awards 2024

1 jam lalu

Bamsoet Terima Penghargaan Collaborator Network di Mata Lokal Awards 2024

Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi terhadap berbagai peran Bamsoet dalam memajukan berbagai produk dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

5 jam lalu

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

Djarot mengatakan Jokowi dan Ma'ruf tidak diundang ke Rakernas PDIP lantaran keduanya sedang sibuk dan menyibukkan diri.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Siap Dorong Pemerintahan Prabowo - Gibran Lakukan Legislatif Review

15 jam lalu

Bamsoet Siap Dorong Pemerintahan Prabowo - Gibran Lakukan Legislatif Review

Bambang Soesatyo menegaskan PADIH UNPAD siap membantu pemerintahan Prabowo - Gibran dalam pembangunan hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Peningkatan Prestasi Robotika Indonesia

17 jam lalu

Bamsoet Dorong Peningkatan Prestasi Robotika Indonesia

Bambang Soesatyo mengapresiasi diselenggarakannya Kejuaraan Nasional Turnamen Robotika Indonesia 2024 Piala Ketua MPR yang digelar di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

18 jam lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

21 jam lalu

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat dengan Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, dan Agus Gumiwang tentang pembatasan impor.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Bahas Perubahan Tatib dan Rancangan UU MPR

22 jam lalu

Bamsoet Bahas Perubahan Tatib dan Rancangan UU MPR

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Bambang Soesatyo, menuturkan bahwa rapat pimpinan (Rapim) MPR RI memutuskan untuk menggelar rapat gabungan pimpinan MPR RI dengan pimpinan fraksi DPR dan kelompok DPD pada tanggal 30 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Catatan Ketua MPR: Gotong Royong dan Menghidupi Kewajiban Check and Balances

22 jam lalu

Catatan Ketua MPR: Gotong Royong dan Menghidupi Kewajiban Check and Balances

Ragam persoalan baru yang menjadi tantangan riel, utamanya di sektor ekonomi, terus tereskalasi akibat ketidakpastian global yang berlarut-larut sekarang ini.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Penambahan Kuota Haji 2024 dari Saudi

1 hari lalu

Bamsoet Apresiasi Penambahan Kuota Haji 2024 dari Saudi

Bamsoet mengapresiasi penambahan kuota haji sebesar 20 ribu orang pada tahun 2024, sehingga total kuota Jemaah Haji Indonesia menjadi 241.000 orang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Hapus Pembagian Kelas BPJS Kesehatan, YLKI: Menguntungkan Asuransi Swasta

2 hari lalu

Jokowi Hapus Pembagian Kelas BPJS Kesehatan, YLKI: Menguntungkan Asuransi Swasta

YLKI menilai langkah Presiden Jokowi menghapus pembagian kelas BPJS Kesehatan hanya akan menguntungkan perusahaan asuransi swasta.

Baca Selengkapnya