Menhan Prabowo Subianto Berencana Beli Pesawat Tempur Bekas

Reporter

Fajar Pebrianto

Editor

Febriyan

Rabu, 8 Maret 2023 13:57 WIB

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menghadiri undangan Presiden UAE Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) di Abu Dhabi, Kamis. 23 Februari 2023. ANTARA/HO-Tim Media Prabowo Subianto

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memastikan penambahan jumlah pesawat militer akan terus dilakukan. Saat ini, Prabowo mengungkapkan bahwa pihaknya berencana mengakuisisi sejumlah pesawat bekas yang usia produksinya tergolong muda.

"Rencana kami akan mengambil beberapa pesawat dari luar negeri yang masih muda," kata Prabowo usai proses penyerahan pesawat angkut Super Hercules C-130 Tipe J dengan nomor A-1339 di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu, 8 Maret 2023.

Prabowo belum memberikan rincian soal akuisisi pesawat bekas dari luar negeri ini. Ia hanya menyampaikan bahwa pada saatnya nanti kebijakan ini akan diumumkan ke publik. Adapun saat ini yang sudah pasti yaitu pengadaan jet tempur Dassault Rafale dari Prancis.

"Kami akan menambah pesawat tempur Rafale dari Prancis," kata Ketua Umum Partai Gerindra ini.

Pembelian jet tempur Rafale merupakan satu dari lima kerja sama baru di bidang pertahanan yang disepakati usai pertemuan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto dan Menteri Angkatan Bersenjata Republik Prancis, Florence Parly di Jakarta, Kamis, 10 Februari 2022.

Advertising
Advertising

Enam dari 42 unit jet tempur Rafale pesanan Indonesia rencananya akan tiba pada akhir 2026.

Pesawat bekas untuk menambal kekuatan udara sebelum Rafale datang

Prabowo menyebut pengadaan Rafale pun membutuhkan waktu. Ketika sudah tanda tangan kontrak untuk Rafale, Prabowo menyebut pesawat baru akan datang 3-5 tahun kemudian.

Sedangkan, kata Prabowo, Indonesia harus mempunyai deterrent effect, alias efek gentar yang cukup kuat. Karena itu, sebelum pesawat Rafale datang, dia akan berupaya untuk mendatangkan pesawat bekas lebih cepat.

"Sekarang kami sedang refurbished, sedang kita upgrade, modernisasi," kata dia.

TNI AU disebut incar pesawat Mirage milik Qatar

Berdasarkan Laporan Asia Pacific Defense Journal, pesawat bekas yang dimaksud Prabowo Subianto itu adalah Mirage 2000-5 milik angkatan udara Qatar. Negara di kawasan Timur Tengah itu akan melego selusin unit pesawat buatan tahun 1997 yang telah mereka pensiunkan tersebut.

Mirage 2000-5 merupakan pesawat tempur buatan perusahaan Prancis, Dassault Aviation, yang juga merupakan perusahaan pembuat Rafale. Bahkan, Rafale dianggap sebagai pengembangan dari Mirage yang sudah mulai diproduksi pada era 1970-an.

Laporan tersebut menyatakan bahwa pembelian Mirage itu merupakan transisi bagi para pilot TNI AU untuk membiasakan diri dengan pesawat buatan Prancis. Pasalnya, Indonesia selama ini belum pernah mengoperasikan pesawat buatan negeri yang terkenal dengan Menara Eiffel itu.

Pada Maret tahun lalu, Prabowo Subianto sempat melakukan lawatan ke Qatar. Dalam kunjungan itu, dia bertemu dengan Wakil Perdana Menteri dan Menteri Negara Urusan Pertahanan Khalid bin Muhammad Al-Attiyah di Doha, ibu kota Qatar.

FAJAR PEBRIANTO| ASIA PACIFIC DEFENSE JOURNAL

Berita terkait

Erick Thohir Akan Bertemu Para Dirut BUMN Bahas Program Prabowo Subianto

1 hari lalu

Erick Thohir Akan Bertemu Para Dirut BUMN Bahas Program Prabowo Subianto

Erick Thohir akan mengadakan pertemuan dengan jajaran dirut BUMN untuk memastikan perencanaan sesuai program yang diminta Presiden Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Begini Kata Relawan Ihwal Tujuan Pembentukan GSN Prabowo

1 hari lalu

Begini Kata Relawan Ihwal Tujuan Pembentukan GSN Prabowo

Prabowo dalam agenda buka puasa tersebut, kata Utje, meminta agar relawan yang masuk dalam GSN untuk mengawal sejumlah program.

Baca Selengkapnya

Mantan Ketua KPK Abraham Samad Sarankan Presiden Prabowo Subianto Segera Seleksi Ulang Capim KPK

1 hari lalu

Mantan Ketua KPK Abraham Samad Sarankan Presiden Prabowo Subianto Segera Seleksi Ulang Capim KPK

Presiden Prabowo Subianto diminta segera membentuk panitia seleksi Capim KPK.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Ungkap Kelakar Prabowo saat Makan Malam di Restoran Padang

1 hari lalu

Ridwan Kamil Ungkap Kelakar Prabowo saat Makan Malam di Restoran Padang

Ridwan Kamil menyebut restoran Padang yang dikunjunginya bersama Prabowo merupakan salah satu masakan favorit Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Baca Selengkapnya

Agenda Terselubung Pembentukan Gerakan Solidaritas Nasional

1 hari lalu

Agenda Terselubung Pembentukan Gerakan Solidaritas Nasional

Tim Prabowo-Gibran akan mendeklarasikan pembentukan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN), untuk mengawal program pemerintah.

Baca Selengkapnya

Istana Soal Gibran Jalankan Tugas Prabowo: Jangan Disalahartikan

2 hari lalu

Istana Soal Gibran Jalankan Tugas Prabowo: Jangan Disalahartikan

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan tugas Presiden Prabowo Subianto yang akan dijalankan oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming saat kepala negara ke luar negeri merupakan hal yang biasa.

Baca Selengkapnya

Cerita Bank Sampah Produksi BBM dan Adik Prabowo Diutus ke COP29 di Top 3 Tekno

2 hari lalu

Cerita Bank Sampah Produksi BBM dan Adik Prabowo Diutus ke COP29 di Top 3 Tekno

Selain cerita bank sampah bikin BBM solar dan adikPrabowo jadi utusan khusus ke COP29 itu, ada juga status siaga bencana Jabar hadapi musim hujan.

Baca Selengkapnya

Israel Upayakan Pembebasan Beberapa Sandera dengan Imbalan Gencatan Senjata Gaza Sebulan

2 hari lalu

Israel Upayakan Pembebasan Beberapa Sandera dengan Imbalan Gencatan Senjata Gaza Sebulan

Israelberusaha mencapai kesepakatan di mana sejumlah kecil sandera Israel yang ditahan di Gaza akan dibebaskan dengan imbalan gencatan senjata

Baca Selengkapnya

Gibran Ambil Alih Tugas Presiden Prabowo yang Melawat ke Luar Negeri, Hasan Nasbi: Tak Ada Istilah Plt Presiden

2 hari lalu

Gibran Ambil Alih Tugas Presiden Prabowo yang Melawat ke Luar Negeri, Hasan Nasbi: Tak Ada Istilah Plt Presiden

Presiden Prabowo diagendakan melakukan lawatan ke luar negeri selama 2 pekan yang dimulai pada 8 November 2024 yakni ke Beijing, Cina.

Baca Selengkapnya

Ekonom: Nyaris Mustahil Pertumbuhan Ekonomi RI Capai 8 Persen

3 hari lalu

Ekonom: Nyaris Mustahil Pertumbuhan Ekonomi RI Capai 8 Persen

IMF memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya akan mencapai 5,7 persen hingga 2029. Proyeksi itu jauh dari target Prabowo untuk mencapai pertumbuhan 8 persen.

Baca Selengkapnya