Pemilu di Penjara Paledang Kekuarangan Bilik Suara

Reporter

Editor

Rabu, 8 April 2009 14:43 WIB

TEMPO Interaktif, Bogor: Lembaga Permasyarakatan Paledang, Kota Bogor, menyiapkan 3 tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk sebanyak 1.364 penghuni penjara, dalam pemilihan legislatif, Kamis (9/4) besok.

Pihak Lembaga Pemasyarakatan Paledang juga mempersilahkan saksi datang saat perhitungan suara, asalkan membawa surat pengantar resmi dan atas ijin Komisi Pemilihan Umum Daerah Kota Bogor.

Kepala Urusan Kepegawaian Lapas Paledang, Hendra Dasmita, menyebutkan, 3 TPS yang disiapkan yaitu di lapangan Blok A, Aula Graha Raharjo dan lapangan Voli Blok C.

Jumlah pemilih diantaranya 736 narapidana pria, 52 narapidana wanita, 5008 tahanan pria dan 18 tahanan wanita. “Mereka menggunakan formulir C-4 yang telah diserahkan oleh KPUD Kota Bogor,” kata Hendra, Rabu (8/4).

Sedangkan untuk petugas yang tinggal di Kota maupun Kabupaten Bogor dan memegang formulir A-5, “Petugas Panitia Pemungutan Suara yang disiapkan ada 64 orang, 27 diantaranya petugas kami,” jelasnya.

Sementara itu di Kelurahan Paledang, ada 8.740 pemilih, dan telah disiapkan 25 Tempat Pemungutan Suara, yang tersebar di 13 Rukun Warga, termasuk 3 Tempat Pemungutan Suara di Lembaga Pemasyarakat Paledang.

Menurut Lurah Paledang, H. Ika Juarsa, sampai saat ini tidak ada kekurangan logistik. Tetapi yang terjadi adalah kekurangan bilik suara, sehingga warga mengatasinya dengan menggunakan kotak suara dari kardus. “Ada beberapa tempat pemungutan suara, kekurangan bilik suaranya, kita ganti dengan kardus,” kata Ika.

DEFFAN PURNAMA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Imbauan BNPB untuk Warga Terdampak Gempa Garut

6 menit lalu

Imbauan BNPB untuk Warga Terdampak Gempa Garut

Gempa dengan magnitudo 6,2 mengguncang wilayah Jawa Barat pada Sabtu malam, 27 April 2024 pada sekitar jam 23.29 WIB. Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB memberi imbauan kepada warga yang terdampak gempa tersebut.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

9 menit lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Putusan Bermasalah Mahkamah Konstitusi di Sengketa Pilpres

9 menit lalu

Putusan Bermasalah Mahkamah Konstitusi di Sengketa Pilpres

Putusan Mahkamah Konstitusi menyebutkan gugatan kecurangan Pemilu di sengketa pilpres tidak terbukti.

Baca Selengkapnya

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

12 menit lalu

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

21 menit lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

29 menit lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Kembali Ditangkap atas Kasus Narkoba, Polisi Sita Sabu, Ekstasi hingga Obat Keras

31 menit lalu

Rio Reifan Kembali Ditangkap atas Kasus Narkoba, Polisi Sita Sabu, Ekstasi hingga Obat Keras

Polres Metro Jakarta Barat menangkap aktor Rio Reifan dalam kasus penyalagunaan narkotika di kediamannya di Jakarta Barat pada Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

39 menit lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Soal Putusan MK: Perjuangan Tidak Sia-sia

44 menit lalu

Anies Baswedan Soal Putusan MK: Perjuangan Tidak Sia-sia

Anies Baswedan menyatakan langkah barisannya melakukan gugatan dugaan kecurangan Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK) bukanlah hal sia-sia.

Baca Selengkapnya

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

49 menit lalu

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

Penyisiran untuk mencari ABK KM Papua Jaya 2 itu dilakukan sesuai Sarmap Prediction Basarnas Command Center (BBC), namun hasilnya nihil.

Baca Selengkapnya