Nasib Korban Gempa Cianjur: Bantuan Huntara Rp 1 Juta Batal, Uang Tunggu Hunian Rp 500 Ribu Belum Jelas

Jumat, 3 Februari 2023 06:31 WIB

Seorang bocah menyantap makanan di antara rumah tenda sementara korban gempa Cianjur, di Desa Sarampad, Cianjur, Jawa Barat, 9 Januari 2023. Sebagian warga mengaku belum menerima buku tabungan dan uang ganti rugi meski sudah terdata. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Cianjur - Pemerintah Kabupaten Cianjur membatalkan rencana pemberian dana bantuan hunian sementara (Huntara) senilai Rp 1 juta per keluarga atau total Rp 14 miliar bagi warga yang terdampak gempa Cianjur. Selain itu dana tunggu hunian sebesar Rp 500 ribu per bulan juga kemungkinan besar akan dibatalkan.

Juru Bicara Tim Penanganan Bencana Gempa Bumi Kabupaten Cianjur, Budi Rahayu Toyib, mengatakan, Pemkab Cianjur awalnya sudah mengalokasikan dana Rp 14 miliar yang bersumber dari donasi untuk pembangunan 14 ribu Huntara.

"Awalnya dialokasikan Rp 1 juta per keluarga. Ada sekitar 14 ribu keluarga yang akan dapat bantuan, jadi total anggarannya Rp 14 miliar," kata Budi kepada wartawan di Pendopo Kabupaten Cianjur, Kamis 2 Februari 2023.

Namun, menurut Budi, ternyata bantuan tersebut tumpang tindih dengan kebijakan pusat yang akan memberikan bantuan Rp 500 ribu untuk dana tunggu hunian.

"Jadi dasar pemberiannya tidak ada dari BPNB itu, makanya kemarin sempat ditunda. Kalau sekarang kemungkinan dibatalkan atau tidak jadi dan dialokasikan untuk kebutuhan lain," kata dia.

Advertising
Advertising

Menurut Budi, dana tersebut akan dimasukan ke dalam Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) dan dialokasikan dalam Belanja Tak Terduga (BTT).

"Tidak jadi diberikan untuk Huntara. Dananya dimasukan ke RKUD untuk kebutuhan lain, terutama sekarang rencana bupati memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi saat ramadan dan lebaran. Jadi untuk dapur umum dana itu," ujar dia.

Sementara itu, dana Rp 500 ribu merupakan kewenangan Badan Nasional Penanggulangan Bencana, tetapi belum ada pencairan. Pasalnya dana yang masuk ke daerah belum ada.

"Informasi dari BPBD Kabupaten Cianjur belum ada pencairan untuk yang Rp 500 ribu. Karena dana yang masuk baru sebagian. Kalau dibagikan langsung, nanti kasihan yang belum kebagian, padahal haknya sama. Jadi di-pending dulu. Kalaupun tidak dipakai, akan dikembalikan ke pusat," kata dia.

Selain itu, lanjut Budi, bantuan untuk perbaikan rumah juga sudah disalurkan, sehingga sebagian warga sudah mulai memperbaiki dan membangun rumah yang rusak agar secepatnya bisa ditinggali kembali.

"Alasanya yang dana Rp 1 juta untuk Huntara batal juga karena bantuan kan sudah mulai dicairkan secara bertahap. Makanya alokasi anggarannya untuk kebutuhan lain," tandasnya.

DEDEN ABDUL AZIZ

Baca: Dianggap Tak Maksimal Tangani Pasca- Gempa, 2 Pejabat Pemerintah Kabupaten Cianjur Mundur

Berita terkait

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

11 jam lalu

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

21 jam lalu

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

Data terakhir korban gempa mencapai 464 rumah rusak.

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

23 jam lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

1 hari lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

1 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

1 hari lalu

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

Korban gempa Garut bertahan di rumah mereka yang rawan roboh karena tidak ada tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

1 hari lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

2 hari lalu

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

Setelah sebulan kejadian penyerangan pada relawan World Central Kitchen, LSM itu sekarang siap beroperasi kembali

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

2 hari lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

2 hari lalu

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya