TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar akan meresmikan Sekretariat Bersama (Sekber) kedua partai di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada hari ini, Senin, 23 Januari 2023. Kehadiran Sekber ini disebut akan mengintensifkan komunikasi diantara kedua ketua umum partai tersebut.

Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman mengatakan salah satu tujuan pendirian Sekber ini adalah agar Prabowo dan Muhaimin bisa lebih sering bertatap muka secara langsung. Keduanya disebut akan sering bertemu pada setiap akhir pekan.

“Ya, akan sering Pak Prabowo dan Cak Imin (bertemu). Mungkin di hari weekend karena beliau-beliau itu kan penyelenggara negara, ya. Mungkin di hari-hari yang libur mereka ketemu di sini,” kata Habiburokhman saat ditemui sebelum peresmian Sekber Gerindra-PKB.

Aktivitas kedua partai akan dipusatkan di Sekber

Dia mengatakan bahwa seluruh pusat aktivitas kedua partai akan berlangsung dan berpusat di Sekber. Peresmian Sekber itu, menurut Habiburokhman, merupakan bukti keseriusan dan kemajuan dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang dibentuk Gerindra dan PKB.

“Dengan Sekber ini, tentu semua kerja-kerja koalisi kita bisa maksimalkan di sini. Dan komunikasi lebih mudah ketemu teman-teman di dua fraksi itu, mulai hari ini,” kata Habiburokhman.

Ketika disinggung mengenai deklarasi calon presiden, Habiburokhman mengatakan hal tersebut tergantung pada ketua umum masing-masing partai.

“Itu semua buat proses lebih cepat, tapi semua tergantung pada dua ketua umum partai kami,” kata Habiburokhman.

Selanjutnya, Prabowo dan Cak Imin akan bicarakan hasil Ijtima Ulama Nusantara

<!--more-->

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra G. Budisatrio Djiwandono menyatakan, Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar hari ini juga akan membicarakan soal hasil forum Ijtima Ulama Nusantara yang digelar PKB.

"Rencana penyampaian hasil Ijtima Ulama Nusantara oleh PKB kepada Gerindra juga akan menjadi salah satu agenda peresmian Sekber tersebut, yang tentu saja akan di dengar, dan di pertimbangkan dengan matang oleh Partai Gerindra," kata juru bicara pemenangan pemilu 2024 Gerindra tersebut.

Forum Ijtima Ulama Nusantara diantaranya memutuskan Cak Imin, sebutan untuk Muhaimin, sebagai calon presiden (Capres) atau calon wakil presiden (Cawapres) dari PKB. Selain itu, forum yang digelar pada 13-14 Januari 2023 itu juga memutuskan agar pasangan Capres dan Cawapres PKB diputuskan maksimal pada Maret mendatang.

Gerindra dan PKB mendeklarasikan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya di Sentul, Bogor, Jawa Barat, pada 13 Agustus 2022. Akan tetapi, kedua partai hingga saat ini belum menyepakati siapa pasangan Capres-Cawapres yang akan mereka usung.

Gerindra di satu sisi telah memastikan dukungan kepada Prabowo Subianto untuk maju sebagai Capres. Dukungan serupa sebelumnya juga diberikan PKB kepada Muhaimin Iskandar, namun belakangan PKB melunak dengan membuka opsi Muhaimin hanya sebagai cawapres.