Soal Deklarasi Dukungan Anies Baswedan Capres, PKS: Insyaallah Keputusannya Februari

Reporter

Tika Ayu

Minggu, 22 Januari 2023 14:50 WIB

Staf Khusus Presiden PKS Sohibul Iman, Muhammad Kholid, menjadi salah satu caleg muda PKS dari Dapil Jawa Timur IV. Foto: Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara PKS Muhammad Kholid menjelaskan partainya bakal putuskan deklarasi dukungan Anies Baswedan sebagai Capres pada Februari mendatang.

Kholid mengatakan dalam menentukan keputusan deklarasi dukungan ini perlu kesabaran dan kedisiplinan. Saat ini, kata Kholid, sedang berjalan dan progresnya on the track.

"Kalau pembahasan di tim kecil tuntas Januari ini, ya insyaAllah Februari bisa kita ambil keputusan," kata Kholid saat dihubungi, Ahad, 22 Januari 2023.

Kholid mengatakan partainya akan mengambil langkah secara proporsional, pasalnya PKS tidak ingin terburu-terburu, namun di lain sisi tak ingin terlambat.

Dalam deklarasi dukungan Capres Anies dalam Pilpres 2024 mendatang, menurut Kholid kerangka pikirnya mesti dibangkai dalam kebersamaan tujuannya meraih kemenangan. Sehingga kata Kholid proses keputusannya harus lebih jernih, lapang dada, dan rendah hati.

"Kita kedepankan sikap rasional dan obyektif, bukan suka atau tidak suka," katanya.

Advertising
Advertising

Sedangkan menyoal desakan waktu deklarasi kata Kholid hanya momen waktunya saja. Sedangkan faktor lain terkait waktu deklarasi juga berkaitan erat dengan paradigma politik nasional hingga kesiapan para calon mitra koalisi baik PKS, Demokrat dan Nasdem.

"Ya doakan saja. Semoga prosesnya dimudahkan," katanya

Ia berharap segera ada titik temu dalam pandangan mitra koalisi.

"Kami percaya pimpinan PKS, Nasdem, dan PD adalah tokoh yang punya sikap negarawan yang berpikir jauh kedepan untuk kebaikan bangsa. InsyaAllah, membangun titik temu yang akan lebih mudah," ujarnya

Khawatir Injuri Time

Di lain sisi, Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali mengatakan partainya menunggu komitmen dari masing-masing calon mitra koalisi dalam mengusung Anies Baswedan sebagai capres 2024. Soal penentuan cawapres, dia menyebut jangan sampai dilakukan saat injury time.

"Prinsipnya tidak ada orang yang boleh memaksakan keinginannya," kata Ahmad saat dihubungi pada Ahad, 22 Januari 2022.

Menurut Ahmad, jika sampai tenggat waktu tertentu rencana koalisi dengan Demokrat dan PKS tak juga dilakukan, konsekuensinya Anies tak bisa maju di kontestasi Pilpres 2024. "Kami enggak mau injuriy time, karena itu namanya mengunci."


Baca: Soal Dukungan Pencapresan Anies, Nasdem Tak Mau Sampai Injury Time


Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

10 jam lalu

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

Sufmi Dasco membantah, ketidakhadiran Presiden Terpilih Prabowo Subianto dalam acara Halalbihalal yang digelar PKS merupakan sinyal penolakan

Baca Selengkapnya

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

12 jam lalu

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

Pakar menduga, Prabowo belum menemukan titik temu untuk membuka komunikasi dengan PKS.

Baca Selengkapnya

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

12 jam lalu

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

PKS berharap didatangi Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

13 jam lalu

Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

PKS beri sinyal bakal bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah dua periode berada di luar pemerintah.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Soal Peluang PKS Ikut Merapat ke Prabowo: Pandangan Saya Baik

16 jam lalu

Surya Paloh Soal Peluang PKS Ikut Merapat ke Prabowo: Pandangan Saya Baik

Ketua Umum NasDem Surya Paloh menanggapi kemungkinan jika PKS bergabung dengan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

16 jam lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

16 jam lalu

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

Prabowo belum menawarkan kursi menteri, Partai Nasdem fokus pada kepemimpinan ide dan rekonsiliasi.

Baca Selengkapnya

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

16 jam lalu

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

Anies Baswedan menanggapi singkat wacana dirinya akan maju kembali sebagai calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

16 jam lalu

Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

PKS belum menentukan apakah bergabung dengan pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto atau berada di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

17 jam lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya