BEM UI Kritik Lagi Pemerintah Melalui Teater, Ini Sederet Kritikan BEM UI ke Pemerintahan Jokowi

Rabu, 16 November 2022 10:20 WIB

Massa aksi menampilkan poster dalam aksi di kawasan Patung Kuda, Jakarta, Selasa, 21 Juni 2022. Dalam aksi tersebut, Ketua BEM UI mengucapkan lagi julukan Jokowi The King of Lip Service merujuk pada poster yang dahulu pernah dikeluarkan oleh BEM UI pada tahun 2021. TEMPO/Muhammad Syauqi Amrullah

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia atau BEM UI menggelar aksi kritik yang tunjukkan untuk Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) – Ma’ruf Amin. Melalui Departemen Aksi dan Propaganda, BEM UI menggelar penampilan Teater Musikal di Taman Ismail Marzuki, Jakarta pada Sabtu, 12 November 2022 berjudul ‘Ada Apa dengan Ibu Pertiwi?’

"Kenapa kami kepikiran untuk sampaikan kritikan lewat Teater Musikal. Sebab, media menyampaikan kritikan dengan lewat Teater Musikal ini dekat dengan masyarakat," kata Project Officer Stage of Art UI 2022, Khatirah Salsabila, Sabtu malam 12 November 2022.

"Karena dengan menyampaikan kritik kepada pemerintahan Indonesia dengan cara yang unik ini, masyarakat siapa saja bisa mengakses. Meskipun orang-orang mengetahui bahawa pertunjukan Teater Musikal ini terkesan eksklusif, maka dari itu kami buka untuk umum secara gratis, agar semua masyarakat dapat melihat kritik yang kami sampaikan lewat Teater Musikal bertema 'Ada Apa dengan Ibu Pertiwi?'," kata Khatirah yang juga anggota Departemen Aksi dan Propaganda BEM UI.

Aksi kritik yang dilakukan oleh BEM UI tersebut bukanlah kali pertama. Setidaknya. BEM UI telah melakukan beberapa kritik yang ditujukan untuk Pemerintahan Jokowi - Ma’ruf Amin. Berikut adalah kritikan-kritikan BEM UI yang ditujukkan untuk Pemerintah:

1. Sebut Jokowi The King of Lip Service

BEM UI pernah mengunggah poster kritikan yang ditujukan untuk Presiden Jokowi yang disertai tulisan “Jokowi: The King of Lip Service”. Kritikan ini berangkat dari penilaian terhadap Presiden Jokowi yang dianggap kerap mengobral janji manis, seperti pernyataan Jokowi rindu didemo, keinginan memperkuat Komisi Pemberantasan Korupsi, serta merevisi Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik. Akan tetapi, realitas di lapangan tak selaras.

Advertising
Advertising

Baca: BEM UI Kritik Tajam Jokowi - Ma'ruf Amin, Berikut Rincian Kritiknya Sejak 2021

2. Sentil pemerintahan Jokowi: Selamat datang di era kemunduran

BEM UI kembali menyentil pemerintahan Jokow melalui akun media sosial resminya dengan mengungga sebuah video yang memperlihatkan sosok Jokowi. Kritikan yang disampaikan pada 11 April 2022, menampulkan sosok presiden berpakaian setelan jas berjalan mundur hingga di pinggir jurang. Di bagian latar belakang, terdapat tulisan ‘Menuju Indonesia Mundur’ dengan kutipan “Selamat datang di era kemunduran, saat negara hukum justru melanggengkan jahatnya kekuasaan.”

3. Kerja! Kerja! Kerja! Tapi sia-sia

Pada 26 Oktober 2022, BEM UI merilis kritikan yang disampaikan melalui akun media sosia twitternya. Menggunakan media video berdurasi 16 detik, kritikan tersebut menampilkan visualisasi Jokowi dengan hidung panjang mirip Pinokio. Selain itu, ditampilkan pula sosok Ma’ruf Amin yang berada di posisi belakang Jokowi yang memegang erat pundak Jokowi. Pada bagian latar belakang tertera tulisan “Kerja! Kerja! Kerja! Tapi sia-sia”.

BEM UI juga menambahkan kutipan dalam bentuk utasan. Kutipan itu berisi pujian satire. Jokowi adalah contoh baik tentang seorang Presiden yang dipilih dengan suara rakyat. Namun, tulis BEM UI, kendati dipilih rakyat, Jokowi tak pernah berpihak kepada rakyat. Pada akhir utasan, BEM UI juga menyindir kedudukan Ma’ruf Amiin. Menurut mereka, keberadaan sang wakil presiden tak lebih dari sekadar simbol dan pajangan di depan kelas sekolah dasar.

NAOMY A. NUGRAHENI I SDA

Baca juga: Kritikan BEM UI Sejak Jokowi the King Lip of Service hingga Kerja Kerja Kerja Tapi Sia-sia

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

6 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

8 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

8 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

8 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

9 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

9 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

10 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

10 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

13 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

13 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya