Top Nasional: Ferdy Sambo Dinilai Berpeluang Dipidana Lagi, Iriana Jokowi Terpeleset

Reporter

Tempo.co

Selasa, 15 November 2022 07:27 WIB

Mantan Kadiv Propam Polri, Ferdy Sambo (tengah) tiba untuk menjalani sidang perdananya di gedung Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) Senin, 17 Oktober 2022. TEMPO/Martin Yogi Pardamean

TEMPO.CO, Jakarta - Berita yang paling banyak menyita perhatian pembaca hingga pagi ini, yaitu Pakar psikologi forensik Reza Indragiri mengatakan, terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi bisa dikenakan pidana tambahan jika Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir Yosua terbukti memiliki kepribadian ganda. Kemudian, Ibu negara, Iriana Jokowi sempat terpeleset ketika menuruni tangga pesawat kepresidenan, saat mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. Iriana terpeleset dan langsung terduduk ketika turun bersama Presiden Jokowi. Berikut ringkasannya:


1. Pakar Sebut Ferdy Sambo dan Putri Bisa Dipidana Lagi Jika Terbukti Yosua Punya Kepribadian Ganda


Pakar psikologi forensik Reza Indragiri mengatakan, terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi bisa dikenakan pidana tambahan jika Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir Yosua terbukti memiliki kepribadian ganda.

Reza mengatakan apabila pihak Ferdy Sambo dan Putri bisa membuktikan Brigadir Yosua memiliki kepribadian ganda, maka Yosua bisa disebut penyandang disabilitas. Hal ini akan membuat sanksi hukuman Ferdy Sambo Cs semakin berat karena mantan Kepala Divisi Profesi dan Penagamanan Polri itu bersama terdakwa lain bisa dipidana Undang-undang Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Penyandang Disabilitas. Ferdy Sambo Cs terancam sanksi pidana penjara 2 tahun dan denda Rp 200 juta.

“Karena apabila benar Yosua memiliki kepribadian ganda, maka Ferdy Sambo dan Putri tidak memenuhi ‘hak keadilan dan perlindungan hukum dalam memberikan jaminan dan perlindungan kepada Yosua sebagai subjek hukum untuk melakukan tindakan hukum,” kata Reza Indragiri dalam pernyataan tertulis, Ahad, 13 November 2022.

Advertising
Advertising

Baca juga: Kamaruddin Sebut Akan Laporkan ART Ferdy Sambo Soal Keterangan Palsu Setelah Ada Putusan

Namun Reza menyayangkan Undang-undang Penyandang Disabilitas negeri ini belum sempurna. Sebab, di negara lain ada ketentuan tambahan yang menyebut penyandang disabilitas mental akibat perlakuan tempat kerja juga bisa memperoleh kompensasi atau ganti rugi.

Psikolog forensik alumnus Universitas Gajah Mada dan University of Melbourne ini juga menyoroti tuduhan Yosua pemarah, temperamental, sering ke tempat hiburan malam hingga kerap dicarikan perempuan.

“Dari sifat yang terakhir itu bisa dibayangkan Yosua seolah pecandu seks,” ujarnya.

Ia mengatakan hal ini justru menguatkan indikasi Yosua adalah korban kekerasan seksual. Menurutnya, jika narasi tentang kekerasan seksual itu harus dianggap ada, maka dengan mengacu Teori Relasi Kuasa justru Yosua tidak memenuhi syarat sebagai pelaku.

Reza menjelaskan secara umum korban kekerasan seksual, terlebih berjenis kelamin laki-laki, mengalami kesulitan untuk mencari pertolongan. Sebab siapa yang percaya lelaki bisa menjadi korban kekerasan seksual, kata dia, apalagi pelakunya perempuan. Terlebih ketika korban dalam penguasaan pihak yang menjahatinya sehingga terpaksa diam. Pada akhirnya penderitaannya semakin lama semakin nyata akibat berulang kali mengalami kekerasan yang sama.

“Gejalanya ya itu tadi, mirip dengan serangkaian sifat dan perilaku Yosua seperti yang diutarakan para saksi,” kata Reza.

Lebih lanjut, Reza mengatakan dengan indikasi yang menguatkan Yosua sebagai korban kekerasan seksual, maka mengacu pada Undang-undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual dia berhak mendapat ganti rugi dari pelaku.

“Silakan polisi investigasi: siapa yang dengan begitu biadabnya, memanfaatkan kekuasaannya, telah menjahati Yosua secara seksual?” tutur Reza.

Sebelumnya, hakim telah mempersilakan pihak kuasa hukum Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi mendalami kondisi almarhum Brigadir Yosua. surat keberatan yang disampaikan tim kuasa hukum Ferdy Sambo ke majelis hakim pada 8 November lalu, pihak Ferdy Sambo menuding Yosua Hutabarat memiliki kepribadian ganda.

"Terus ada lagi keberatan saudara (penasihat hukum) bahwa korban almarhum Nofriansyah Yosua Hutabarat ada kecenderungan memiliki kepribadian ganda," kata Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santosa saat membacakan surat keberatan penasihat hukum Ferdy Sambo di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa, 8 November 2022.

Hakim mengatakan agar kuasa hukum Ferdy Sambo tidak menanyakan saksi yang dihadirkan jaksa penuntut umum perihal kepribadian Yosua. Hakim meminta kuasa hukum agar memeriksa saksi berdasarkan berkas perkara untuk mencari pembuktian pidana pembunuhan berencana. Namun hakim mempersilakan kuasa hukum menggali apakah korban memiliki kepribadian ganda atau tidak saat agenda saksi meringankan.

Dalam persidangan sebelumnya, kuasa hukum dan para saksi yang dekat dengan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi juga memberikan keterangan yang menyudutkan Yosua. Misalnya, pada 1 November lalu kuasa hukum Putri Candrawathi, Sarmauli Simangunsong, mencecar adik Brigadir J Mahareza Rizky dengan pertanyaan apakah Yosua sering ke tempat hiburan malam atau dekat dengan perempuan lain. Saat itu Reza bersaksi bersama kekasih Yosua, Vera Simanjuntak.

Kemudian pada sidang 8 November lalu, sekuriti rumah Ferdy Sambo, Damianus Laba Kobam alias Damson, mengatakan Yosua sebagai orang yang pemarah atau temperamen. Sekuriti yang menjaga rumah pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling 3, Duren Tiga, Jakarta Selatan ini mengatakan Yosua sering marah tanpa sebab.

Ia juga membeberkan Yosua sering mengajaknya ke tempat hiburan malam. Ia mengaku sering diajak ke tempat hiburan setiap malam minggu. Biasanya, kata Damson, mereka ke tempat hiburan bernama Brexit di Kemang.

Sebelum menjadi saksi, Damson muncul dalam video yang beredar luas di media sosial. Dalam video tersebut ia membeberkan perilaku Yosua. Dia mengaku sebagai pegawai yang sudah 3 tahun bekerja di rumah Ferdy Sambo. Damson mengatakan Yosua kerap ke tempat hiburan malam dan mengungkapkan bagaimana hubungan Yosua dengan kekasihnya Vera. Ia juga mengaku ada seorang perempuan yang disebut berinisial VTA di antara hubungan keduanya.

Yang terakhir adalah ketika asisten rumah tangga Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Susi, menjadi saksi dalam sidang 9 November kemarin. Dalam sidang dengan terdakwa Kuat Ma’ruf dan Ricky Rizal, Susi menyebut Yosua sebagai orang yang temperamental.

“Kalau menurut saya Yosua suka marah-marah, apa sih namanya, tempramental. Kalau saya minta tolong untuk belanjaan dia selalu menunda begitu, terus kalau dipanggil ibu selalu lama terus kadang ngedumel gitu, ‘apasih bi, apa lagi!’,” kata Susi menirukan Brigadir J saat bersaksi di sidang terdakwa Kuat Ma’ruf dan Ricky Rizal pada 9 November kemarin.


2. Iriana Jokowi Terpeleset Saat Turun Tangga Pesawat Kepresidenan di Bali


Ibu negara, Iriana Jokowi sempat terpeleset ketika menuruni tangga pesawat kepresidenan, saat mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. Iriana terpeleset dan langsung terduduk ketika turun bersama Presiden Jokowi.

Setelah terpeleset, pasukan pengamanan presiden atau paspampres langsung naik tangga untuk membantu Iriana. Tapi Jokowi tampak mengangkat tangan dan melarang paspampres, karena Iriana Jokowi mencoba untuk kembali berdiri sendiri.

"Ibu negara kondisinya baik-baik saja. Nanti sore juga akan menghadiri acara rangkaian G20," kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden Bey Machmudin kepada wartawan, Senin, 14 November 2022.

Jokowi Senin siang hadir kembali di Bali untuk mengikuti rangkaian KTT G20. Tadi pagi, Jokowi terbang ke Solo untuk meresmikan pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo, Jawa Tengah pagi ini sekitar pukul 06.30 waktu setempat. Peresmian tersebut dilakukan bersama dengan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ).

Baca: Aksi Sigap Jokowi Saat Iriana Terpleset di Tangga Pesawat


Berita terkait

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal, Sempat Dirawat Dua Bulan di RSCM

13 jam lalu

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal, Sempat Dirawat Dua Bulan di RSCM

Almarhum Fadil Zumhana akan dimakamkan pada hari ini di TPU Poncol-Bekasi.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

1 hari lalu

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

Penduduk Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, menjadi gaduh setelah ditemukannya mayat dalam koper pada 25 April lalu. Ini kasus pembunuhan lain.

Baca Selengkapnya

Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

2 hari lalu

Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

Sespri Iriana Sendi Fardiansyah melakukan sejumlah upaya dalam mempersiapkan diri maju dalam pemilihan wali kota Bogor. Begini kisahnya

Baca Selengkapnya

Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Sempat Sampaikan Keinginan Maju Pilwalkot Bogor ke Prabowo

2 hari lalu

Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Sempat Sampaikan Keinginan Maju Pilwalkot Bogor ke Prabowo

Sekretaris Pribadi Iriana Joko Widodo, Sendi Fardiansyah, tengah berupaya mendapat tiket untuk mendaftar sebagai calon wali kota Bogor dalam pilkada serentak 2024.

Baca Selengkapnya

Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

12 hari lalu

Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi alias Brigadir RA, mengingatkan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J pada 2022.

Baca Selengkapnya

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

12 hari lalu

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

Sejumlah keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat penghargaan dari pemerintah: Iriana, Bobby Nasution, dan Anwar Usman.

Baca Selengkapnya

Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo

12 hari lalu

Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA menjadi perhatian. Sahabatnya teringat kasus kematian Brigadir J yang dibunuh Ferdy Sambo

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

14 hari lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

Majalah Tempo Pernah Ungkap Jokowi Cawe-Cawe dalam Pengusungan Gibran di Pilpres 2024

18 hari lalu

Majalah Tempo Pernah Ungkap Jokowi Cawe-Cawe dalam Pengusungan Gibran di Pilpres 2024

Majalah Tempo edisi akhir Oktober 2023 memaparkan sejumlah peran Jokowi cawe-cawe pengusungan putra sulungnya, Gibran sebagai cawapres Prabowo.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

22 hari lalu

Pilkada 2024: Ajudan Iriana Jokowi, Wakil Wali Kota Bogor, dan Bintang Jin dan Jun Siap Tanding di Pilkada Bogor

Pilkada 2024 untuk Wali Kota Bogor akan diramaikan ajudan iriana Jokowi, Wakil Wali Kota, dan aktor Jin dan Jun Sahrul Gunawan.

Baca Selengkapnya