Kurangi Sampah, Peserta Muktamar Muhammadiyah Wajib Bawa Botol Minuman dan Peralatan Makanan Sendiri

Reporter

Tempo.co

Rabu, 9 November 2022 05:00 WIB

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, menjelaskan agenda Muktamar Ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah yang akan digelar secara daring dan luring, dimulai pada Sabtu, 4 November 2022. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE

TEMPO.CO, Jakarta - Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Aisyiyah akan menggelar muktamar ke-48 yang berlangsung di Solo pada 18-20 November 2022 dengan pendekatan go green. “Kita mulai dengan green muktamar, atau muktamar zero sampah. Kita tidak akan menyediakan air mineral dalam botol plastik untuk mengurangi sampah,” kata Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti dalam media gathering dengan Pemimpin Redaksi pada Senin malam, 7 November 2022.

Pengenalan green muktamar ini mengharuskan peserta untuk membawa botol atau tumbler dan peralatan makan sendiri. “Dengan botol itu, peserta bisa mengisi ulang selama gelaran muktamar,” ujar guru besar bidang Ilmu Pendidikan Agama Islam Universitas Syarif Hidayatullah Jakarta.

Aisyiyah Ajak Peserta dan Penggembira Muktamar Minimalisasi Sampah

Dalam surat edaran Pimpinan Pusat Aisyiyah pada 27 Oktober 2022 yang ditandatangani Ketua Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana atau LLHPB Aisyiyah, Nurni Akma, muktamar ke-48 akan bertekad mengurangi sampah. “LLHPB Aisyiyah bekerjasama dengan Majelis Lingkungan Hidup (MLH) Muhammadiyah mengajak seluruh muktamirin dan penggembira melaksanakan green muktamar dengan Gerakan Muktamar Resik, untuk mewujudkan muktamar yang bersih dan seminim mungkin menggunakan kantong/wadah/kemasan plastik sekali pakai,” demikian surat yang tertulis dalam edaran itu.

Nurni menuturkan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengakui bahwa pada 2020 total produksi sampah nasional telah mencapai 67,8 juta ton. Artinya, ada sekitar 185.753 ton sampah dihasilkan setiap hari oleh 270 juta penduduk. “Atau setiap penduduk memproduksi sekitar 0,5 - 0,68 kilogram sampah per hari,” kata dia.

Simak: 92 Nama Masuk Calon Ketua Umum di Muktamar Muhammadiyah Ke-48

Advertising
Advertising

Pada perhelatan Muktamar Muhammadiyah – Aisyiyah ke-48 selama tiga hari itu, diperkirakan akan dihadiri sebanyak 1,2 juta orang per hari. “Jika setiap orang memproduksi sampah 0,5 kg per hari, maka diperkirakan akan muncul timbulan sampah sebanyak 600 ton per hari,” ujarnya.

Muktamar, menurut dia, harus menampilkan wajah Islam yang bersih, indah, dan bermartabat. Karena itu, muktamar seyogyanya menjadi kegiatan dengan nol sampah. “Kita akan meminimalisasi sampah plastik, makanan, hingga perlengkapan dan peralatan,” tuturnya.

Muktamar yang zero sampah atau disebut Muktamar Resik, perlu dilakukan oleh semua pihak yang hadir di acara itu. Caranya, “setiap peserta dan penggembira muktamar diwajibkan menggunakan kantong/wadah/kemasan plastik sekali pakai, dan menggantinya dengan wadah yang bisa digunakan secara berulang,” kata Nurni. Begitu juga penggunaan peralatan makan berupa lunch box yang bisa dipakai berulang kali.

Kurangi Sampah Makanan, Ambil Seperlunya

Adapun pengurangan sampah, kata Nurni, merujuk data yang dirilis oleh Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada 2021. Sampah sisa makanan menempati persentase terbesar dibandingkan jenis sampah lainnya, yakni sebesar 40.4 persen. Ia meminta, peserta dan penggembira mengambil makanan secukupnya agar tidak menimbulkan sisa sampah makanan.

Selain itu, peserta dan penggembira diwajibkan bertanggungjawab atas sampahnya sendiri, dengan cara memilah dan membuang sampah pada tempat sampah yang telah disediakan. "Setiap peserta dan penggembira diwajibkan mengurangi berbagai jenis sampah lainnya, di antaranya dengan cara membawa sapu tangan untuk mengurangi pemakaian tisu; mengurangi penggunaaan karton, kertas, dan kaleng; dan tidak menggunakan styrofoam.

Baca juga: Muhammadiyah: Kontestasi 2024 Harus Jadi Ajang Tampilnya Sikap Negarawan

Berita terkait

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

2 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Tanggapan Demokrat dan Muhammadiyah Soal Kabinet Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Tanggapan Demokrat dan Muhammadiyah Soal Kabinet Prabowo-Gibran

Muhammadiyah menyatakan belum ada pembahasan soal formasi kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

3 hari lalu

Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

Haedar Nashir puji Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud yang menerima hasil putusan MK.

Baca Selengkapnya

Kata Ketum PP Muhammadiyah Soal Sikap Ganjar dan Anies Terkait Putusan MK

4 hari lalu

Kata Ketum PP Muhammadiyah Soal Sikap Ganjar dan Anies Terkait Putusan MK

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir angkat bicara ihwal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal sengketa hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Tantangan Besar Tema Hari Bumi 2024: Planet vs Plastics

5 hari lalu

Tantangan Besar Tema Hari Bumi 2024: Planet vs Plastics

Hari Bumi 2024 menyoroti masalah plastik, termasuk sampah plastik, dan mendorong aksi global melawan produksi plastik global yang tak terkendali.

Baca Selengkapnya

Bahaya Sampah Plastik Hasil Mudik

14 hari lalu

Bahaya Sampah Plastik Hasil Mudik

Isu penanganan sampah kembali mencuat di tengah perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Sebagian di antaranya berupa sampah plastik.

Baca Selengkapnya

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

15 hari lalu

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

Masih ingat Lebaran 2011, saat pemerintah mundurkan sehari Idul Fitri. Emak-emak protes opor yang sudah dibuat tak jadi disantap esok hari.

Baca Selengkapnya

Fakta Lebaran 2024: Idul Fitri Bersamaan, Kecelakaan Fatal Contraflow, sampai Mbah Benu 'Telepon' Allah

18 hari lalu

Fakta Lebaran 2024: Idul Fitri Bersamaan, Kecelakaan Fatal Contraflow, sampai Mbah Benu 'Telepon' Allah

Lebaran 2024 diwarnai sejumlah fakta menarik, termasuk perayaan Idul Fitri 1445 H yang dilakukan bersamaan oleh Muhammadiyah dan pemerintah

Baca Selengkapnya

Tetapkan 1 Syawal pada 10 April, Catat Lokasi Salat Idul Fitri 1445 H Muhammadiyah di Jakarta

18 hari lalu

Tetapkan 1 Syawal pada 10 April, Catat Lokasi Salat Idul Fitri 1445 H Muhammadiyah di Jakarta

Berikut lokasi salat Idul Fitri 1445 H Muhammadiyah di wilayah Jakarta.

Baca Selengkapnya

Hilal Sudah Terlihat, Muhammadiyah Tetapkan Idulfitri 1445 H Rabu 10 April 2024

18 hari lalu

Hilal Sudah Terlihat, Muhammadiyah Tetapkan Idulfitri 1445 H Rabu 10 April 2024

Keputusan berdasar pada Hisab Hakiki Wujudul Hilal yang jadi pedoman Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

Baca Selengkapnya