Sambut Mohammad Shtayyeh, Jokowi: Indonesia Dukung Perjuangan Palestina

Senin, 24 Oktober 2022 12:35 WIB

Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Palestina Mohammed Shtayyeh di sela-sela KTT Perubahan Iklim PBB (COP26) di Glasgow, Skotlandia, Britania Raya, Senin 1 November 2021. ANTARA FOTO/Biro Pers dan Media Kepresidenan/Laily Rachev/Handout

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyatakan Indonesia bakal terus mendukung perjuangan bangsa Palestina. Hal ini Jokowi sampaikan saat menyambut kedatangan Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pagi ini.

"Indonesia juga secara konsisten terus mendukung perjuangan bangsa palestina dan saya berharap kunjungan yang mulia dapat semakin memperkokoh hubungan yang sudah baik ini," ujar Jokowi, Senin, 24 Oktober 2022.

Jokowi menjelaskan alasan pihaknya mendukung Palestina, karena negara tersebut menjadi negara pertama yang dahulu mengakui kemerdekaan Indonesia. Oleh karena itu, Jokowi menyatakan Indonesia bakal konsisten mendukung hal sebaliknya.

Baca juga: Jokowi Sambut Perdana Menteri Palestina di Istana Bogor

Lebih lanjut, Jokowi menyebut pertemuannya dengan Shtayyeh ini merupakan lanjutan dari pertemuan sebelumnya di Glasgow, Skotlandia. "Palestina adalah sahabat dekat Indonesia," kata Jokowi.

Advertising
Advertising

Dari pantauan Tempo, rombongan tiba pada pukul 10.15 WIB. Shtayyeh tiba dengan mobil limosin dan dikawal oleh sejumlah pasukan pengaman presiden atau Paspampres.

"Rombongan PM Shtayyeh tiba di Indonesia tadi pagi pukul di 7.45 di Bandara Internasional Soekarno Hatta," bunyi keterangan dari Istana Kepresidenan.

Dalam acara penyambutan ini, Jokowi bakal menanam pohon bersama dengan Shtayyeh di Istana Bogor. Mereka juga bakal membahas soal kerja sama di antara kedua negara.

Pertemuan Jokowi dengan Shtayyeh sebelumnya terjadi pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Pemimpin Dunia COP26, di Scottish Event Campus, Glasgow, Skotlandia, pada Senin, 1 November 2021.

Dalam pertemuan itu, Jokowi menegaskan kembali komitmen Indonesia untuk terus mendukung perjuangan Palestina menjadi negara yang merdeka, berdaulat penuh, dan dapat menentukan nasibnya sendiri dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kota negaranya.

"Palestina selalu menjadi perhatian penting bagi Indonesia," kata Jokowi.

Jokowi menyampaikan tiga hal utama yang menjadi perhatian Indonesia terkait Palestina. Pertama, Indonesia sangat prihatin dan mengecam berbagai pelanggaran yang terus dilakukan Israel. Karena itu, ia mengatakan, Indonesia mengusulkan pembentukan misi internasional sebagai mata dan telinga bagi dunia atas berbagai insiden yang terjadi di Yerusalem.

"Indonesia dalam berbagai kesempatan mengusulkan pembentukan misi internasional di Yerusalem untuk memastikan keamanan dan keselamatan warga di wilayah pendudukan dan terjaganya status Yerusalem sebagai kota suci untuk tiga agama," kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi: Indonesia Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

M JULNIS FIRMANSYAH

Berita terkait

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

10 jam lalu

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.

Baca Selengkapnya

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

12 jam lalu

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

Peserta aksi Hari Buruh Internasional atau May Day membakar baliho bergambar Presiden Jokowi di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakpus

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

14 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

14 jam lalu

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

Pengesahan RUU DKJ ditandatangani Presiden Jokowi di Jakarta 25 April 2024 dan diundangkan di Jakarta pada tanggal yang sama oleh Mensesneg.

Baca Selengkapnya

Massa Aksi Hari Buruh Gagal Demo di Depan Istana, Presiden Jokowi Ada di Mana?

15 jam lalu

Massa Aksi Hari Buruh Gagal Demo di Depan Istana, Presiden Jokowi Ada di Mana?

Demonstrasi memperingati Hari Buruh itu membawa dua tuntutan. Salah satunya tuntutan mencabut Omnibus Law UU Cipta Kerja.

Baca Selengkapnya

Harapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024

15 jam lalu

Harapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024

Jokowi dan Prabowo mengucapkan selamat Hari Buruh. Berikut harapan Presiden dan Presiden terpilih 2024-2029 itu.

Baca Selengkapnya

PBB: Bantuan ke Gaza Tak Boleh Jadi Alasan Israel Serang Rafah

16 jam lalu

PBB: Bantuan ke Gaza Tak Boleh Jadi Alasan Israel Serang Rafah

Serangan darat Israel ke Rafah berpotensi memperparah penderitaan ratusan ribu warga Palestina yang terpaksa mengungsi ke kota tersebut

Baca Selengkapnya

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

16 jam lalu

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

Universitas Columbia mengancam akan mengeluarkan mahasiswa pro-Palestina yang menduduki gedung administrasi Hamilton Hall.

Baca Selengkapnya

Sekjen PBB Serukan Dunia Cegah Israel Jalani Operasi Militer di Rafah

20 jam lalu

Sekjen PBB Serukan Dunia Cegah Israel Jalani Operasi Militer di Rafah

Sekjen PBB Antonio Guterres menyeru kepada "mereka yang memiliki pengaruh atas Israel" untuk mencegah jatuhnya korban sipil di Rafah

Baca Selengkapnya

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

22 jam lalu

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya