Ulama Mesir Syekh Yusuf Al Qaradawi Wafat, Pernah Berpesan kepada Nahdlatul Ulama

Selasa, 27 September 2022 17:01 WIB

Cendekiawan Muslim Sheikh Yusuf Al Qaradawi. Twitter

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu tokoh ulama Islam-Mesir, Syekh Yusuf Al Qaradawi dinyatakan wafatpada 26 September 2022 lalu. Syekh Yusuf Al Qaradawi menghembuskan nafas terakhir dalam usianya yang ke 96 tahun. Akun resmi Syekh Yusuf Al Qaradawi yang menyampaikan kabar duka ini secara langsung.

Syekh Yusuf Al Qaradawi merupakan seorang ulama keturunan Mesir yang lahir pada 9 September 1926. Pemilik nama lengkap Muhammad Yusuf Qaradawi dikenal sebagai seorang ulama kontemporer yang ahli dalam bidang hukum islam.

Melansir eprints.stainkudus.ac.id, Yusuf Al Qaradawi berasal dari lingkungan keluarga dengan ajaran agama yang kuat. Ketika berusia 2 tahun, ayahnya meninggal dunia. Ia lalu diasuh oleh pamannya diasuh dan dididik oleh pamannya. Syekh Yusuf Qadrawi menempuh pendidikan di fakultas usuluddin universitas Al Azhar pada 1952/1953. Pada tahu 1960 Syekh Yusuf Qadrawi melanjutkan studi pascasarjana (dirasah al Ulya) di Universitas Al Azhar jurusan tafsir hadits atau akidah filsafat. Setelah itu, ia melanjutkan studinya ke program dkctor dan menulis disertasi berjudul Fiqh Az Zakah (Fikih Zakat).

Yusuf Al Qaradawi sempat harus mendekam di penjara karena diduga menjadi pendukung dari pergerakan ikhwanul muslimin, sebuah organisasi yang didirikan oleh Syekh Hasan Al Banna, pada 1982 di bidang dakwah. Setelah bebas, Syekh Yusuf Al Qaradawi hijrah bersama teman-temannya ke Daha, Qatar dan mendirikan sebuah madrasah Ma‘had Ad-Din(Institute Agama). Madrasah ini menjadi cikal bakal pendirian fakultas syari’aj Qatar. Syekh Yusuf Al Qaradawi juga ditunjuk sebagai ketua jurusan syari‘ah Universitas Qatar.

Bagi dunia pendidikan Qatar, Yusuf Al Qaradawi memberikan jasa cukup besar. Ia merupakan seorang aktivis di bidang pendidikan, baik formal maupun informal. Syekh Yusuf Al Qaradawi aktif menyampaikan pesan-pesan keagamaan program khusus di radio dan televisi Qatar. Semasa hidupnya, telah mendirikan yayasan-yayasan pendidikan, seperti universitas dan lembaga keagamaan.

Advertising
Advertising

Yusuf Al Qaradawi kerap melakukan kunjungan keagamaan ke berbagai negara di dunia, baik negara Islam maupun non Islam. Di negara-negara kunjungannya ini, Syekh Yusuf Qadrawi melakukan berbagai kegiatan seperti seminar, muktamar, dan diskusi tentang islam serta hukum islam.

Pernah Berkunjung ke Kantor NU

Menurut catatan NU Online, pada 2007 silam, Syeikh Yusuf Al Qaradawi pernah mengunjungi kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat. Kala itu ia didmpingi Menteri Agama RI Maftuh Basyuni disambut hangat para pengurus NU, antara lain, KH Hasyim Muzadi, KH Ma’ruf Amin, KH. Said Aqil Siroj, KH Maghfur Utsman, dan KH Nazaruddin Umar.

Menurut laman nu.or.id, dalam lawatan tersebut, Yusuf Al Qaradawi mengajukan pesan, agar NU mampu menjadi "dinamo" bagi kebangkitan umat Islam di Indonesia dan dunia. Menurutnya Indonesia sebagai negeri Muslim terbesar di dunia mempunyai kekayaan alam dan sumber daya manusia yang sangat potensial untuk “memenangkan” umat Islam dari tekanan dunia internasional. “Tapi tanpa mesin penggerak semua itu tidak akan bisa jalan. Ada satu kekuatan lagi yang lebih besar dimiliki oleh NU yakni kekuatan rohani,” katanya.

“Dengan toleransi kita akan bisa bersatu dan memperkecil perbedaan. Dengan toleransi kita akan bisa menyatukan barisan untuk membantu umat Islam di Palestina dan Irak. Saya juga sepakat dengan Kiai Ma’ruf Amin bahwa umat Islam adalah umat yang mengambil jalan tengah,” kata Syekh Yusuf Al Qaradawi saat itu.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Ulama Ikhwanul Muslimin Yusul Al Qaradawi Wafat, Dimakamkan di Qatar

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Universitas Al Azhar Mesir Buka Pendaftaran Beasiswa 2024, Cek Syarat dan Jadwal Tes Kompetensinya

1 hari lalu

Universitas Al Azhar Mesir Buka Pendaftaran Beasiswa 2024, Cek Syarat dan Jadwal Tes Kompetensinya

Kemenag buka pendaftaran uji kompetensi masuk Universitas Al Azhar Mesir pada 14-24 Mei 2024, cek syaratnya.

Baca Selengkapnya

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

1 hari lalu

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

Ali Ngabalin mengatakan Presiden Jokowi disibukkan dengan seabrek jadwal.

Baca Selengkapnya

Pengurus GP Ansor Bertemu Jokowi di Istana Negara, Berikut Profil Gerakan Pemuda Ansor

2 hari lalu

Pengurus GP Ansor Bertemu Jokowi di Istana Negara, Berikut Profil Gerakan Pemuda Ansor

Jajaran pengurus GP Ansor menemui Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024. Berikut profil Gerakan Pemuda Ansor.

Baca Selengkapnya

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

2 hari lalu

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

PDIP tidak mengundang Jokowi dalam acara Rakernas V di Jakarta. Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan PDIP juga bakal menentukan sikap politiknya.

Baca Selengkapnya

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

2 hari lalu

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin bertemui Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta pada Kamis, 16 Mei 2024. Untuk apa?

Baca Selengkapnya

Pesan Jokowi saat Terima Pengurus GP Ansor di Istana

3 hari lalu

Pesan Jokowi saat Terima Pengurus GP Ansor di Istana

Sejumlah topik dibahas dalam pertemuan Jokowi dan GP Ansor.

Baca Selengkapnya

Israel dan Mesir Saling Tuduh Perkara Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

4 hari lalu

Israel dan Mesir Saling Tuduh Perkara Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Israel dan Mesir saling menyalahkan atas penutupan penyeberangan Rafah, yang menjadi titik penting masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Baca Selengkapnya

Pemimpin Hizbullah Ancam Penduduk Israel Tak Bisa Pulang jika Serangan di Gaza Berlanjut

5 hari lalu

Pemimpin Hizbullah Ancam Penduduk Israel Tak Bisa Pulang jika Serangan di Gaza Berlanjut

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah mengatakan kelompoknya akan terus memerangi Israel selama serangan di Gaza berlanjut.

Baca Selengkapnya

Profil Nahdlatul Wathan, Organisasi Massa Islam Pertama Bangun Ekosistem di IKN

6 hari lalu

Profil Nahdlatul Wathan, Organisasi Massa Islam Pertama Bangun Ekosistem di IKN

Nahdlatul Wathan (NW) menjadi organisasi massa Islam pertama yang membangun ekosistem di Ibu Kota Nusantara (IKN). Begini profilnya?

Baca Selengkapnya

LBM PBNU Sebut Haji Ghasab Termasuk Kegiatan Ilegal, Apa itu Haji Ghasab?

6 hari lalu

LBM PBNU Sebut Haji Ghasab Termasuk Kegiatan Ilegal, Apa itu Haji Ghasab?

Praktik haji ghasab berada di luar prosedur atau manasik tanpa visa haji, sehingga bertentangan dengan substansi syariat Islam.

Baca Selengkapnya