Tujuh Orang Diperiksa di Kasus Ledakan Dekat Asrama Polisi Sukoharjo, Belum Ada Tersangka
Reporter
Septia Ryanthie
Editor
Eko Ari Wibowo
Senin, 26 September 2022 13:22 WIB
TEMPO.CO, Solo - Polisi telah memeriksa tujuh orang terkait ledakan yang terjadi di dekat Asrama Polisi atau Aspol Arumbara, Jalan Larasati Nomor AA 12, Desa Telukan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Ahad, 25 September 2022,
Adapun korban dari kejadian itu, Bripka Dirgantara Pradipta Sukoco, hingga Senin, 26 September 2022, masih menjalani perawatan intensif di RSUD Dr Moewardi Solo lantaran luka berat yang dialaminya.
Hal itu disampaikan Kepala Polda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi saat menggelar konferensi pers melalui Zoom, Senin, 26 September 2022.
Ahmad Luthfi menyebutkan, tujuh saksi terkait kejadian tersebut di antaranya pengirim paket, penerima paket, pihak keluarga korban, dan warga. "Tujuh orang itu adalah pengirim (paket), penerima (paket), saksi yang menolong korban dua orang, dan warga satu orang," kata Ahmad Luthfi.
Sejauh ini belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka. Ahmad Luthfi menjelaskan, status dua orang yaitu pengirim paket dan penerima paket saat ini sebatas saksi.
"Untuk saksi (pengirim paket dan penerima paket) sekarang ini diamankan untuk dimintai keterangan sebagai saksi," katanya.
Adapun Bripka Dirgantara yang merupakan korban ledakan di dekat Aspol tersebut telah selesai menjalani operasi akibat luka bakar yang dialaminya. Dikatakan Ahmad Luthfi, hingga Senin siang, korban belum dapat dimintai keterangan lantaran kondisinya yang masih belum memungkinkan.
Selanjutnya: Korban diduga mengalami patah tulang...