Muhammad Mardiono Bantah Ada Campur Tangan Istana Soal SK Kemenkumham

Editor

Febriyan

Selasa, 13 September 2022 19:46 WIB

Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono menyerahkan dokumen pengurus baru PPP ke Kemenkumham. Dok. PPP

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana tugas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Mardiono, membantah isu yang menyebut pihak Istana Kepresidenan membantu dalam penerbitan Surat Keputusan (SK) Kemenkumham soal pergantian posisi ketua umum di partai ka'bah tersebut. Isu muncul karena SK itu terbit tak sampai sepekan setelah Suharso Monoarfa dilengserkan.

"Oh, tidak ada, tidak ada (campur tangan Istana), karena saya juga tidak pernah melapor dengan Bapak Presiden. Saya juga tidak pernah menelpon Pak Menteri atau Pak Dirjen, Saya tidak ada, tidak ada. Jadi ini ya natural aja," ujar Mardiono saat dihubungi, Selasa, 13 September 2022.

SK penetapan kepengurusan baru PPP terbit pada 9 September 2022. Mardiono sendiri baru ditetapkan sebagai Plt Ketua Umum PPP pada lima hari sebelumnya.

Tudingan ada campur tangan istana dalam pergantian Ketua Umum juga muncul setelah Ketua DPP PPP, Syaifullah Tamliha menyatakan mantan Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy sempat mendatangi kediaman Suharso Monoarfa pada Senin lalu, 5 September 2022.

Dalam petemuan itu Romy menyatakan mendukung kubu Muhammad Mardiono dan mengklaim telah menemui Presiden Jokowi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung untuk membicarakan konflik di tubuh PPP. Kala itu Romy juga mengklaim sudah mendapat sinyal dari Istana untuk menengahi konflik di partai berlambang ka’bah ini.

Advertising
Advertising

Mardiono menyebut SK Kemenkumham tersebut bisa terbit kilat karena saat ini proses mengurusnya sudah dilakukan melalui daring. Sehingga, pihaknya bisa cepat mengumpulkan persyaratan penerbitan SK itu.

"Hari ini kita semua itu sudah difasilitasi oleh teknologi, yaitu kita sudah era digital sekarang. Semua termasuk pelayanan negara, pelayanan pemerintah, itu sudah mempersembahkan pelayanan digital," kata Mardiono.

Suharso Monoarfa dimakzulkan dari jabatannya melalui Musyawarah Kerja Nasional (mukernas) PPP yang digelar di Serang, Banten, pada Ahad, 4 September 2022. Mukernas tersebutlah yang menunjuk Mardiono sebagai Plt Ketua Umum PPP.

Kubu Suharso Monoarfa menyatakan bahwa Mukernas tersebut tak sah karena tak sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai. Meskipun demikian, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly tetap mengeluarkan SK yang mengesahkan kepengurusan versi Muhammad Mardiono.

Berita terkait

Sengketa Pemilu Legislatif dari Gugatan PPP hingga Caleg

1 jam lalu

Sengketa Pemilu Legislatif dari Gugatan PPP hingga Caleg

Mahkamah Konstitusi mulai menyidangkan 297 sengketa pemilu legislatif diiantaranya gugatan PPP dan caleg.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: PKB Tetapkan Syarat Ini untuk Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

2 jam lalu

Pilkada 2024: PKB Tetapkan Syarat Ini untuk Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

PKB Jakarta sedang menyiapkan infrastruktur partai untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Keunggulan Khofifah dari Risma di Pilkada Jatim, Apa Saja?

6 jam lalu

Pengamat Sebut Keunggulan Khofifah dari Risma di Pilkada Jatim, Apa Saja?

Posisi Risma sebagai kader PDIP dinilai mampu memberikan keuntungan bagi Khofifah di Pilkada Jatim.

Baca Selengkapnya

PPP Minta Dukungan PKB di Sidang Sengketa Pileg, Muhaimin Siapkan Ini

8 jam lalu

PPP Minta Dukungan PKB di Sidang Sengketa Pileg, Muhaimin Siapkan Ini

PPP menyatakan gugatan sengketa Pileg 2024 dilayangkan karena menilai ada kesalahan pencatatan suara di KPU.

Baca Selengkapnya

PKB Klaim Tak Minta Jatah Kursi Menteri Jika Gabung Pemerintahan Prabowo

8 jam lalu

PKB Klaim Tak Minta Jatah Kursi Menteri Jika Gabung Pemerintahan Prabowo

PKB mengklaim tak minta jatah kursi menteri jika kelak bergabung dengan pemerintahan Prabowo. Soal menteri, kata PKB adalah hak prerogatif presiden.

Baca Selengkapnya

PPP Akui Rencana Pertemuan dengan Prabowo dalam Waktu Dekat

8 jam lalu

PPP Akui Rencana Pertemuan dengan Prabowo dalam Waktu Dekat

PPP mengkonfirmasi pihaknya akan menemui Prabowo Subianto usai pilpres 2024 selesai. Namun PPP menegaskan arah politiknya akan dibahas dalam Rapimnas.

Baca Selengkapnya

PPP Akan Bahas Arah Politik Pasca Pilpres 2024 dalam Rapimnas

10 jam lalu

PPP Akan Bahas Arah Politik Pasca Pilpres 2024 dalam Rapimnas

Pilpres 2024 baru saja selesai, PPP belum menentukan arah politiknya karena masih fokus untuk sengketa pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Peluang PPP Lolos ke Senayan Berbekal Gugatan ke MK?

11 jam lalu

Bagaimana Peluang PPP Lolos ke Senayan Berbekal Gugatan ke MK?

Pengamat politik menanggapi mengenai peluang PPP mendapatkan kursi DPR RI lewat permohonan sengketa pemilu ke MK.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

11 jam lalu

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

Khofifah dinilai menjadi calon gubernur terkuat pada Pilkada Jatim 2024. PKB dan PPP tengah menyiapkan lawan.

Baca Selengkapnya

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

14 jam lalu

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

PKB masih merahasiakan calon gubernur yang akan mereka dukung di Pilkada Jawa Timur pada November 2024.

Baca Selengkapnya