TEMPO.CO, Jakarta -Ketua DPR RI Puan Maharani akan mendapat gelar Doktor Honoris Causa atau doktor kehormatan dari Universitas Nasional Pukyong atau Pukyong National University (PKNU), Korea Selatan.

Menurut President PKNU, Young-Soo, alasan pemberian gelar tersebut dikarenakan melihat pencapaiannya sebagai first woman speaker of the House Representatives, DPR RI.

Menurut studyinkorea.go.kr, universitas ini menempati peringkat pertama di antara universitas Korea lainnya pada ilmu humaniora menurut Leiden Ranking. PKNU juga menduduki peringkat ketiga di antara Universitas Korea yang memiliki lebih dari 12.000 mahasiswa, namun di satu sisi tidak mempunyai sekolah kedokteran.

Lalu dalam laman gotouniversity.com, PKNU telah dianugerahi sebagai salah satu universitas terbaik untuk programnya di Sains dan Teknologi, khususnya dalam beberapa proyek di Radiologi.

Berdasarkan laman resmi coe.pknu.ac.kr, PKNU sendiri telah berdiri sejak tahun 1996 di Busan, Korea Selatan. Universitas ini memiliki dua kampus berbeda, yang pertama Kampus Daeyeon yang terletak di 23 Yongso-ro, Nam-gu; sedangkan Kampus Yongdang berada di Yongdang-dong, Nam-gu.

PKNU mulanya adalah penggabungan dari dua universitas ternama, yaitu Universitas Perikanan Nasional Pusan dan Universitas Teknologi Nasional Pusan. Pada tahun yang Peresmian ini ditetapkan pada 6 Juli 1996.

Lalu di tahun 2003, PKNU terpilih sebagai Regional Research Center (RRC) oleh National Research Foundation of Korea (Advanced Environmentally Friendly Energy Development Center),

Sealin itu, PKNU telah melakukan reorganisasi selama beberapa kali dari tahun 2003 hingga 2019. Pengaturan terakhir dalam situs resminya menetapkan hanya ada 1 Divisi (2 Jurusan), 24 Departemen, dan 1.359 siswa terdaftar per tahun di Universitas tersebut.

Saat ini, PKNU yang bakal memberikan Doktor HC ke Puan Maharani, memiliki tiga fasilitas terbesar yang dimiliki. Pertama, Museum PKNU yang berisikan koleksi materi di bidang studi perikanan dan kelautan. Kedua adalah perpustakaan. Uniknya di Kampus Daeyeon memiliki ruang baca yang dibuka selama 24 jam bernama 'Miraero'. Ketiga Stasiun Pemantau Radiologi Busan adalah salah satu dari 12 organisasi pengawas di Korea Selatan.

FATHUR RACHMAN
Baca juga : Puan Maharani dan AHY Dinilai Bisa Wujudkan Islah Politik PDIP dan Demokrat