Kapolri Yakin Penanganan Kasus Penembakan Brigadir J Dilakukan Transparan

Reporter

M. Faiz Zaki

Editor

Febriyan

Selasa, 12 Juli 2022 20:55 WIB

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat memberikan keterangan persnya di Mabes Polri soal kasus penembakan di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Selasa, 12 Juli 2022. Tempo/M. Faiz Zaki

TEMPO.CO, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meyakin penanganan kasus baku tembak di kediaman Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo antara Brigadir J dan Bharada RE akan dilakukan secara transparan. Proses penyelidikan dan penyidikan dilakukan oleh tim yang telah dibentuk oleh Sigit.

“Tentunya akan dipertanggungjawabkan kepada publik dengan kami yakinkan bahwa kami institusi Polri akan melakukan semua proses ini secara objektif, transparan, dan akuntabel,” katanya saat ditemui di Mabes Polri, Selasa, 12 Juli 2022.

Sigit mengatakan semua akan disampaikan setelah semua proses telah dilakukan. Dia ingin proses penegakan hukum kasus ini tidak dilakukan secara terburu-buru.

Kapolri menyampaikan bahwa kasus ini sudah ada dua laporan, yaitu tentang percobaan pembunuhan dan ancaman kekerasan terhadap perempuan. Perkara yang mengakibatkan tewasnya Brigadir J oleh Bharada RE ini sedang ditangani oleh Polres Jakarta Selatan.

Masalah itu, kata Sigit, juga dibantu oleh dari pihak Mabes Polri. “Jadi tentunya terkait dengan kasus ini, walaupun ditangani oleh Polres Jakarta Selatan, namun kita minta diasistensi oleh Polda dan Bareskrim Polri,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Dia juga telah membentuk tim untuk mengusut kasus ini yang dipimpin oleh Wakapolri Gatot Eddy Pramono. Sigit telah menghubungi pihak eksternal untuk tim gabungan, seperti dari Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dan Kompolnas.

Menurutnya itu menjadi saran yang akan digunakan untuk menindaklanjuti terkait hal-hal yang berkaitan proses penyelidikan. Pembentukan itu guna membantu menemukan titik terang soal masalah ini.

“Saya telah membentuk tim khusus yang dipimpin Pak Wakapolri, Irwasum Polri, Kabareskrim, Kadiv Humas dan Asisten SDM, karena memang beberapa unsur itu kita libatkan termasuk fungsi provost,” tuturnya.

Kasus penembakan antara Brigadir J dengan Bharada RE terjadi pada Jumat lalu, 8 Juli 2022. Menurut cerita polisi, peristiwa itu bermula ketika Brigadir J melakukan pelecehan terhadap istri Ferdy Sambo. Sang istri lantas berteriak meminta tolong saat dilecehkan dan ditodong pistol oleh Brigadir J.

Bharada RE yang berada di dalam rumah langsung menghampiri asal suara teriakan minta tolong tersebut. Kemudian Brigadir J tewas setelah tertembak tujuh kali oleh Bharada RE.

“Mudah-mudahan ini bisa menjawab keraguan publik terkait dengan isu-isu liar dan ini menjadi komitmen kami untuk memberikan informasi yang menyampaikan hasil-hasilnya secara objektif dan transparan,” kata Sigit.

Meskipun demikian, cerita tersebut tak diperkuat oleh bukti-bukti lain. Pihak keluarga Brigadir J menyatakan bahwa terdapat luka sayatan di tubuh, selain luka tembak. Mereka juga meragukan bahwa Brigadir J melakukan pelecehan seksual terhadap istri Ferdy Sambo.

Berita terkait

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

3 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

3 hari lalu

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan alasannya mengangkat tokoh buruh, Andi Gani Nena Wea, sebagai salah satu staf ahlinya.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

4 hari lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

4 hari lalu

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons perihal penghentian penyidikan kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

4 hari lalu

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea ditunjuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Staf Ahli Kapolri. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Kapolri Lantik Brigjen Dwi Irianto Sebagai Kapolda Sulawesi Tenggara

4 hari lalu

Kapolri Lantik Brigjen Dwi Irianto Sebagai Kapolda Sulawesi Tenggara

Pelantikan Kapolda Sulawesi Tenggara yang baru itu dipimpin langsung oleh Kapolri dan dihadiri pejabat utama Mabes Polri di Rupatama, Mabes Polri.

Baca Selengkapnya

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

4 hari lalu

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

Polri menyoroti keselamatan buruh hingga sengketa buruh vs pengusaha, sehingga dirasa perlu pendampingan dari polisi.

Baca Selengkapnya

Kapolri Tunjuk Andi Gani Nena Wea Jadi Staf Ahli Bidang Ketenagakerjaan untuk Urus Sengketa Buruh vs Pengusaha

4 hari lalu

Kapolri Tunjuk Andi Gani Nena Wea Jadi Staf Ahli Bidang Ketenagakerjaan untuk Urus Sengketa Buruh vs Pengusaha

Listyo Sigit mengatakan, penunjukan Andi Gani sebagai staf ahli Kapolri dilandasi banyak sengketa antara buruh dengan pengusaha.

Baca Selengkapnya

Peringatan Hari Buruh Internasional 2024, Kapolri Sebut Ada 71 Titik Kegiatan di Seluruh Indonesia

4 hari lalu

Peringatan Hari Buruh Internasional 2024, Kapolri Sebut Ada 71 Titik Kegiatan di Seluruh Indonesia

Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyampaikan ada 71 titik dengan puluhan ribu buruh di seluruh Indonesia yang mengikuti aksi Hari Buruh Internasional 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

4 hari lalu

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Andi Gani Nena Wea, ditunjuk menjadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya