Jokowi Pilih Zulkifli Hasan Jadi Mendag: Butuh yang Berpengalaman Lapangan

Rabu, 15 Juni 2022 14:51 WIB

Presiden Jokowi, Menteri Perdagangan terpilih Zulkifli Hasan, dan Menteri Agraria terpilih Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto usai acara pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 15 Juni 2022. Sumber: youtube Sekretariat Presiden

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi membeberkan alasannya menunjuk Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Muhammad Luthfi. Jokowi menilai Zulkifli punya pengalaman dan rekam jejak yang panjang, sehingga cocok di posisi tersebut.

"Karena sekarang ini urusan pangan yang berkaitan dengan rakyat ini memerlukan pengalaman lapangan," kata Jokowi usai acara pelantikan, Rabu, 15 Juni 2022.

Urusan pangan yang berkaitan dengan rakyat ini, kata Jokowi, memerlukan kerja-kerja yang terjun lapangan untuk melihat langsung persoalan. "Utamanya berkaitan dengan kebutuhan pokok rakyat," ujarnya.

Jokowi lalu tiba-tiba menyinggung urusan ekspor yang menurut dia memang menjadi urusan Menteri Perdagangan. Akan tetapi, kata dia, ada urusan yang lebih penting yaitu menjaga kebutuhan pokok di dalam negeri.

Adapun selain rekam jejak dan pengalaman, Jokowi menyebut dirinya memilih menteri dengan melihat kemampuan manajerial. "Sekarang bukan hanya makro saja, tapi mikronya juga harus secara detil dikerjakan," ujarnya Jokowi terkait alasan dipilihnya Zulkifli Hasan.

Advertising
Advertising

Pelantikan digelar di Istana Negara pukul 13.30 WIB. Daftar pejabat yang dilantik hari ini yaitu sebagai berikut:

1. Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan ini menggantikan Muhammad Luthfi

2. Eks Panglima TNI Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria menggantikan Sofyan Djalil.

3. Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat John Wempi Wetipo

4. Wakil Menteri Dalam Negeri dan Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan.

5. Sekretaris Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni sebagai Wakil Menteri Agraria menggantikan rekan separtainya Surya Tjandra.

Baca: Zulkifli Hasan Resmi Jadi Mendag, Ketum PPP: Kami Bersyukur Beliau Terpilih

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

9 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

9 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

11 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

12 jam lalu

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

Zulkifli Hasan mengatakan impor difokuskan ke wilayah sentra non produksi guna menjaga kestabilan stok beras hingga ke depannya.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

13 jam lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

15 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

16 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

16 jam lalu

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mendukung usulan pembentukan presidential club dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

18 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

19 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya