Yosi Project Pop Siap Serahkan Uang Pembuatan Jingle DNA Pro ke Penyidik

Reporter

Antara

Editor

Febriyan

Jumat, 22 April 2022 20:03 WIB

Yosi Project Pop mendatangi Bareskrim Mabes Polri untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus robot trading DNA Pro, Jumat 22 April 2022.

TEMPO.CO, Jakarta - Personel Band Project Pop, Herman Josis Mokalu, atau yang akrab disapa Yosi Project Pop menyatakan siap menyerahkan uang pembayaran pembuatan jingle DNA Pro kepada tim penyidik. Yosi menjalani pemeriksaan di Badan Reserse Kriminal Markas Besar Polri, Jakarta, pada hari ini, Jumat 22 April 2022.

"Saya nyatakan siap membantu penyidikan dan apa pun untuk menjadi bukti. Saya siap menyerahkannya," kata Yosi di Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat.

Yosi mengaku sempat mendapatkan kontrak untuk membuat jingle aplikasi robot trading DNA Pro delapan bulan lalu. Dia mengaku manajemennya menerima bayaran sebesar Rp 115 juta.

"Saya di awal Agustus 2021 diminta oleh perwakilan dari DNA Pro untuk membuatkan mereka jingle. Mungkin karena mereka mengetahui saya sering membuatkan lagu untuk orang selain membuatkan lagu untuk Project Pop," kata dia.

Dia menegaskan bahwa uang tersebut telah dia pergunakan untuk pembuatan jingle tersebut seperti untuk membayar sewa studio rekaman dan membayar penyusun aransemen musik. Meskipun demikian, dia menyatakan siap mengembalikan secara penuh nilai tersebut.

Advertising
Advertising

"Ini bentuk iktikad baik saya untuk mendukung penyidikan ini," ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Yosi juga menegaskan bahwa keterlibatannya terbatas pada pembuatan jingle dan mengisi acara. Dia menyatakan hanya terikat secara profesional sebagai seorang pemusik.

"Jadi, keterlibatan saya di sini hanya profesional. Untuk membuat lagu dengan DNA Pro, tidak dalam kegiatan usahanya," ucap Yosi.

Yosi mengatakan bahwa DNA Pro belum dipermasalahkan saat dirinya mendapatkan kontrak pada awal Agustus 2021. Dia pun baru mengetahui belakangan bahwa perusahaan pemilik robot trading itu tak memiliki izin.


DNA Pro merupakan salah satu aplikasi robot trading yang diblokir oleh Pemerintah karena tak memiliki izin. Kementerian Perdagangan (Kemendag) bersama Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri sempat melakukan penyegelan terhadap PT DNA Pro Akademi pada Januari lalu.

Polisi pun telah menetapkan 12 orang tersangka dalam kasus ini. Tujuh orang diantaranya telah ditangkap sementara lima orang lainnya dinyatakan buron. Tiga orang petinggi DNA Pro bahkan disebut telah kabur ke luar negeri.

Polisi pun menelusuri keterlibatan sejumlah publik figur dalam perkara ini. Selain Yossi Project Pop, penyidik telah memeriksa Rossa, Rizky Billar dan Lesti Kejora dan Ivan Gunawan.

Baca: Kuasa Hukum Korban DNA Pro Minta Lesti Kejora Cs Dijerat dengan UU ITE dan TPPU

Berita terkait

Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

26 hari lalu

Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

Ivan Gunawan akhirnya datang meresmikan Masjid Indonesia di Uganda yang sudah dibangunnya sekitar 2 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

31 hari lalu

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Bersiap Ke Uganda Resmikan Masjidnya, Begini Rute Perjalanan dari Indonesia

34 hari lalu

Ivan Gunawan Bersiap Ke Uganda Resmikan Masjidnya, Begini Rute Perjalanan dari Indonesia

Ivan Gunawan akan ke Uganda untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Bagaimana rute dari Indonesia ke Uganda?

Baca Selengkapnya

Bercanda Soal Kekerasan Seksual, Ivan Gunawan Akui Salah dan Minta Maaf

37 hari lalu

Bercanda Soal Kekerasan Seksual, Ivan Gunawan Akui Salah dan Minta Maaf

Ivan Gunawan mengunggah video pada Ahad petang ini untuk meminta maaf atas candaan kekerasan seksual yang dilontarkannya.

Baca Selengkapnya

Panen Hujatan Usai Buat Candaan Kekerasan Seksual, Ivan Gunawan: Tarik Napas Dalam-dalam

38 hari lalu

Panen Hujatan Usai Buat Candaan Kekerasan Seksual, Ivan Gunawan: Tarik Napas Dalam-dalam

Ivan Gunawan menuai hujatan tajam usai membuat lelucon tentang kekerasan seksual yang melibatkan Saipul Jamil.

Baca Selengkapnya

Penyanyi Indonesia Nonton Konser Bruno Mars di Singapura, Ada Rossa dan Duta Persahabatan

43 hari lalu

Penyanyi Indonesia Nonton Konser Bruno Mars di Singapura, Ada Rossa dan Duta Persahabatan

Konser Bruno Mars dipadati penonton Indonesia, termasuk para pesohor yang ingin menonton idola mereka seperti Rossa dan Duta Persahabatan.

Baca Selengkapnya

Penipuan Berkedok Platform Kerja Paruh Waktu BBH Indonesia Diblokir, Robot Trading Smart Wallet Juga

18 Maret 2024

Penipuan Berkedok Platform Kerja Paruh Waktu BBH Indonesia Diblokir, Robot Trading Smart Wallet Juga

Kegiatan BBH Indonesia dan Smart Wallet dihentikan karena terindikasi penipuan dan tak berizin otoritas terkait.

Baca Selengkapnya

Wajahnya Dibilang Mirip, Ivan Gunawan dan Aurel Hermansyah Tak Merasa Dibully

5 Maret 2024

Wajahnya Dibilang Mirip, Ivan Gunawan dan Aurel Hermansyah Tak Merasa Dibully

Ivan Gunawan dan Aurel Hermansyah kompak memberikan tanggapannya mengenai komentar netizen yang menyebut mereka berdua mirip.

Baca Selengkapnya

Film Dokumenter Rossa akan Segera Tayang, Rayuan Prilly Latuconsina Berhasil

26 Februari 2024

Film Dokumenter Rossa akan Segera Tayang, Rayuan Prilly Latuconsina Berhasil

Film dokumenter Rossa berjudul All Access Rossa 25 Shining Years akan segera dirilis, Prilly Latuconsina sebagai produsernya.

Baca Selengkapnya

Selebriti Indonesia yang Ikut Pemungutan Suara di Luar Negeri, Siapa Saja?

11 Februari 2024

Selebriti Indonesia yang Ikut Pemungutan Suara di Luar Negeri, Siapa Saja?

Siapa saja selebritas Indonesia yang ikut pemungutan suara Pemilu 2024 di luar negeri?

Baca Selengkapnya