Polisi Usut Kasus Penembakan yang Menewaskan Petugas Dishub Makassar

Reporter

Antara

Selasa, 5 April 2022 09:11 WIB

Ilustrasi penembakan. Haykakan.top

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Makassar, Sulawesi Selatan masih melakukan penyelidikan dalam kasus penembakan yang menewaskan Najamuddin Sewang, petugas Dinas Perhubungan Makassar. Korban diduga ditembak Orang Tidak Dikenal (OTK) saat melintas di Jalan Danau Tanjung Bunga, Kecamatan Tamalate, Makassar.

"Kami dari tim gabungan Polrestabes dibantu Resmob Polda Sulsel masih melaksanakan penyelidikan, siapa pelaku yang melakukan penembakan terhadap Najamuddin Sewang pegawai Dinas Perhubungan tersebut," kata Wakil Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Komisaris Jufri Natsir, di Makassar, Selasa 5 April 2022.

Kejadian tersebut pada Minggu, 3 April 2022 sekitar pukul 11.00 WITA. Dari rekaman CCTV terlihat korban tiba-tiba menepi di pinggir jalan lalu terjatuh dari motornya. Awalnya korban diduga kena serangan jantung, lalu dibawa ke rumah sakit terdekat, RS Siloam oleh keluarga dan istrinya. Namun yang bersangkutan dinyatakan meninggal dunia.

Setelah dibawa ke rumah duka, Perumahan Residence Alauddin Mas, Jalan Sultan Alauddin Makassar, pihak keluarga merasa ada kejanggalan setelah baju korban dibuka ditemukan ada lubang mirip luka peluru.

"Seusai laporan polisi kami terima, ada salah satu pegawai Dinas Perhubungan Makassar, tadinya yang bersangkutan meninggal karena jantung, namun setiba di rumahnya ada kejanggalan," kata Jufri.

Advertising
Advertising

Pihak keluarga kemudian melapor ke polrestabes, lalu jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara untuk diautopsi guna memastikan apakah korban ditembak. Usai diautopsi jenazah dikembalikan ke pihak keluarga untuk dimakamkan di Kabupaten Takalar, Sulsel.

"Setelah dilakukan autopsi kepada bersangkutan ada luka tembakan di tubuhnya. Namun dalam hal ini, kami pun telah melakukan penyelidikan terkait luka tembakan hasil dari forensik tersebut," ujar dia.

Sebelumnya, pihak keluarga mendesak kepolisian untuk segera mengungkap kasus dugaan penembakan terhadap korban. "Kami pihak keluarga, dan saya secara pribadi, pihak berwajib (polisi) segera menyelesaikan dan bertanggung jawab mengungkap pelaku," ujar kakak korban, Juni Sewang di rumah duka.

Baca: PT PTT Terus Dukung Polda Papua untuk Tangkap Penembak 8 Karyawannya

Berita terkait

Jakarta dan Makassar Catat Pemesanan Tertinggi di Hotel OYO pada Lebaran 2024

1 hari lalu

Jakarta dan Makassar Catat Pemesanan Tertinggi di Hotel OYO pada Lebaran 2024

Platform akomodasi OYO mencatat Jakarta dan Makassar adalah dua kota tertinggi pemesanan akomodasi selama Lebaran 2024

Baca Selengkapnya

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

4 hari lalu

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

Lagi-lagi terjadi penembakan di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Buffalo yang menewaskan seorang remaja putri dan melukai lima orang lainnya.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

4 hari lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

4 hari lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

7 hari lalu

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

7 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

8 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

10 hari lalu

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang

Baca Selengkapnya

Polisi Larang Sepeda Listrik Beroperasi di Jalan Raya

12 hari lalu

Polisi Larang Sepeda Listrik Beroperasi di Jalan Raya

Polres Mukomuko, Bengkulu, melarang sepeda listrik beroperasi di jalan raya usai menerima laporan pengguna kendaraan bermotor yang terganggu

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

13 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya