Anies Baswedan: TransJakarta Jadi 'Tulang Punggung' Integrasi Transportasi Umum di Jakarta

Selasa, 15 Februari 2022 11:04 WIB

Kehadiran TransJakarta digadang-gadang dapat dengan efektif menggerakkan masyarakat untuk beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi massal.

INFO NASIONAL - Kemacetan sudah menjadi persoalan rutin yang kerap menimpa Jakarta. Namun, kehadiran TransJakarta digadang-gadang dapat dengan efektif menggerakkan masyarakat untuk beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi massal.

Disampaikan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Senin (10/1), Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama pihak-pihak terkait kini tengah membangun integrasi antar moda transportasi agar masyarakat dapat lebih mudah menjangkau transportasi umum di seluruh wilayah Jakarta. Dalam hal ini, TransJakarta menjadi ‘tulang punggung’ dalam membangun integrasi dengan mikro bus, bus berukuran sedang, dan kendaraan umum lainnya. Anies mengungkapkan, jika transportasi umum tersebut sudah terintegrasi, maka warga Jakarta akan bisa menggunakan kendaraan umum secara jauh lebih nyaman.

Jadi saya ingin mengajak kepada warga Jakarta, yang sudah lebih dari 10 tahun barangkali tidak pernah naik bus, yuk, kita coba TransJakarta sekarang. Karena banyak sekali pengguna kendaraan pribadi hari ini, dulunya adalah pengguna angkutan umum,” tutup Anies.

Kehadiran TransJakarta digadang-gadang dapat dengan efektif menggerakkan masyarakat untuk beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi massal.

Disebut-sebutnya TransJakarta sebagai ‘tulang punggung’ transportasi umum di Ibu Kota bukan tanpa alasan. Meski sudah ada banyak pilihan transportasi umum massal serta transportasi berbasis rel yang teranyar seperti MRT dan LRT, TransJakarta terus berinovasi dan memantapkan diri sebagai pilihan utama masyarakat untuk mobilisasi.

Advertising
Advertising

Upaya yang dilakukan di antaranya adalah komunikasi secara intensif dengan MRT Jakarta, pada aspek integrasi rute dan pembayaran. Selain itu, sarana dan prasarana yang memfasilitasi masyarakat pengguna transportasi umum lainnya untuk mengakses bus TransJakarta dengan mudah dan sebaliknya juga sedang dalam proses pembangunan.

Perlu dicatat, TransJakarta dan MRT adalah sistem transportasi massal yang saling komplementer, bukan saling menggantikan. Sama halnya TransJakarta dengan transportasi massal lainnya. Semuanya bersinergi satu sama lain untuk menjalankan misi utama, yaitu mengangkut para penumpang agar dapat secara efisien tiba di tempat tujuan mereka masing-masing.

Terlebih, sistem transportasi yang terintegrasi dari sisi pembayaran atau yang lebih dikenal masyarakat dengan nama Jak Lingko turut ambil bagian dalam mewujudkan integrasi layanan transportasi publik di Jakarta menjadi semakin luas.

Dengan demikian, rasa percaya diri dan optimistis bahwa TransJakarta tetap akan menjadi tulang punggung transportasi di Ibu Kota akan terus tumbuh, meski MRT maupun LRT sudah beroperasi.

Sebagai transportasi umum yang bisa dikatakan membawa wajah baru dalam transportasi massal di Jakarta, TransJakarta sejauh ini sudah melakukan sejumlah upaya demi meningkatkan kualitas pelayanan. Seperti halnya pembangunan infrastruktur pendukung TransJakarta dengan moda transportasi umum lainnya yang menurut Anies menjadi kata kunci bagi perubahan transportasi di Jakarta. Namun, kebaruan ini hanyalah awal dan akan terus berlanjut demi meningkatkan jumlah pengguna kendaraan umum.

Contohnya, saat ini Pemprov DKI Jakarta tengah membangun infrastruktur sebagai bagian dari sarana integrasi. Seperti halnya stasiun-stasiun di Jakarta seperti Stasiun Tebet, Tanah Abang, atau Sudirman yang sudah terintegrasi dengan TransJakarta dan transportasi umum lainnya. Hingga saat ini, sudah ada 8 stasiun yang terintegrasi, namun Anies menyatakan, pihaknya akan membangun fasilitas tersebut di semua stasiun yang ada di Jakarta.

“Jadi kalau ditanya, TransJakarta-nya sudah ada sejak zaman Pak Sutiyoso. Kemudian Kopaja, mikrolet, itu semua sudah ada puluhan tahun. Tapi tidak beroperasi sebagai satu sistem terintegrasi. Itu (integrasi) merupakan kebaruan yang ada dan itu yang kemudian membuat jumlah pengguna kendaraan umum massal itu meningkat signifikan,” tambah Anies.

Kehadiran TransJakarta digadang-gadang dapat dengan efektif menggerakkan masyarakat untuk beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi massal.

Di samping integrasi dan segala fasilitasnya, Anies juga menyampaikan sejumlah keuntungan yang bisa didapatkan masyarakat dengan menaiki transportasi umum seperti TransJakarta, yakni biaya yang lebih murah, kenyamanan, mengurangi dampak kelelahan ketika mobilisasi, dan interaksi dengan banyak orang.

Anies menjelaskan, dari sisi biaya, masyarakat yang memilih TransJakarta atau transportasi umum lainnya untuk bepergian bisa lebih menghemat pengeluaran. Hal ini karena tarif yang ditetapkan untuk kendaraan umum sangat terjangkau bagi semua golongan masyarakat. Perbedaannya cukup signifikan jika dibandingkan dengan membawa kendaraan pribadi yang harus mengeluarkan uang untuk bahan bakar.

Kemudian, kenyamanan juga menjadi salah satu aspek keunggulan transportasi umum. Misalnya, saat bepergian menggunakan kendaraan umum, penumpang bisa menggunakan alat komunikasi, baik itu untuk bekerja atau bersosialisasi.

Poin yang ketiga, Anies menyebutkan bahwa dengan menaiki transportasi umum, masyarakat bisa mengurangi keletihan bagi mereka yang harus melakukan mobilitas. Dengan demikian, risiko kecelakaan karena kelelahan atau mengantuk dapat diminimalisir.

“Pulang kerja, berangkat kerja, kelelahan akibat mengendarai kendaraan pribadi akan berkurang, karena dia akan berada di kendaraan umum,” jelas Anies.

Lalu poin yang keempat, menggunakan kendaraan umum berarti berinteraksi. Artinya, di transportasi umum seperti TransJakarta, masyarakat lebih memungkinkan untuk berinteraksi dengan banyak orang.

“Itu di tingkat pribadi, manfaat-manfaat yang akan didapat oleh seseorang yang memilih menggunakan TransJakarta daripada menggunakan kendaraan pribadi,” kata Anies.

Perubahan positif terjadi dari sisi pengguna kendaraan umum di Jakarta. Berdasarkan data yang disebutkan oleh Anies, jumlah pengguna harian transportasi umum di Jakarta pada awal 2020 sudah mencapai satu juta orang.

Selain angka tersebut, ketertiban masyarakat saat menggunakan transportasi umum juga menjadi hal yang patut diapresiasi. Anies mengakui, budaya masyarakat untuk tertib sebagai penumpang yang baik sudah makin meningkat dari tahun ke tahun.

“Kalau diperhatikan, sekarang makin hari (masyarakat) makin tertib. Di sore hari di perkantoran, di halte-halte bus, itu orang sudah antre. Bertahun-tahun lalu, orang rebutan kalau busnya datang. Busnya belum sampai saja sudah lari-lari, tapi sekarang sudah lebih tertib, dan harapannya itu nanti akan bisa makin baik lagi,” imbuh Anies.

Terkait dengan pemberitaan yang belakangan ini banyak beredar tentang kecelakaan TransJakarta, Anies menegaskan bahwa pihaknya akan segera mengetatkan pengawasan terhadap sistem manajemen dan para operator yang menyediakan jasa yang dibeli oleh TransJakarta. Terlebih, Anies mengatakan bahwa akan ada sistem reward and punishment bagi operator.

“Mereka harus mengikuti Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan harus mendapatkan reward dan punishment. Bila sesuai dapat reward, bila tidak sesuai dengan SPM harus dapat punishment. Sehingga para operator yang bekerja untuk TransJakarta itu bisa memberikan pelayanan sesuai dengan standar yang dimiliki oleh TransJakarta. Jadi kita berharap, manajemen di TransJakarta lebih tegas dalam mendisiplinkan para operator yang menjadi penyedia jasa untuk TransJakarta,” terang Anies.

Ke depannya, Anies berharap publik bisa lebih menyadari manfaat dari menggunakan kendaraan umum sebagai alat transportasi sehari-hari. Lagi pula, sudah banyak peningkatan kualitas yang dilakukan oleh pemerintah demi rasa aman dan nyaman tiap penumpang. Dengan demikian, TransJakarta dapat menjadi contoh terhadap moda-moda transportasi massal lainnya, tidak hanya di Ibu Kota, tetapi juga kota-kota lain di Indonesia.(*)

Berita terkait

Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

47 hari lalu

Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

MRT dan Transjakarta keluarkan aturan selama Ramadan bagi masyarakat yang berbuka puasa saat berada dalam moda transportasi ini.

Baca Selengkapnya

Bos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit

54 hari lalu

Bos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit

Bos PT Transjakarta mengklaim 9 dari 10 orang di Jakarta bisa mengakses layanan Transjakarta hanya dengan berjalan kaki 5 hingga 10 menit.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

55 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

6 Pilihan Transportasi Umum di Jakarta Bagi Turis Asing

20 Februari 2024

6 Pilihan Transportasi Umum di Jakarta Bagi Turis Asing

Ada banyak pilihan transportasi di Jakarta bagi turis asing. Mulai dari MRT, KRL, LRT, hingga bajaj. Berikut jadwal dan harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Sidang Korupsi Bansos Beras Covid-19, Eks Dirut Transjakarta Kuncoro Wibowo Didakwa Rugikan Negara Rp 127 Miliar

1 Februari 2024

Sidang Korupsi Bansos Beras Covid-19, Eks Dirut Transjakarta Kuncoro Wibowo Didakwa Rugikan Negara Rp 127 Miliar

Kuncoro Wibowo sebagai Direktur utama PT Bhanda Ghara Reksa ditugasi menyalurkan bansos beras untuk mengurangi dampak Covid-19

Baca Selengkapnya

Jam Operasional Busway TransJakarta 2024 untuk Weekdays dan Weekend

27 Januari 2024

Jam Operasional Busway TransJakarta 2024 untuk Weekdays dan Weekend

TransJakarta merupakan moda transportasi yang memudahkan mobilitas masyarakat setiap harinya. Berikut jam busway TransJakarta 2024.

Baca Selengkapnya

APK di Jalur Transjakarta Timpa Pengendara Motor, Bawaslu Jakbar Tunggu Laporan Panwascam

22 Januari 2024

APK di Jalur Transjakarta Timpa Pengendara Motor, Bawaslu Jakbar Tunggu Laporan Panwascam

Alat peraga kampanye atau APK yang terpasang di jalur Transjakarta menimpa pengendara motor di Kebon Jeruk.

Baca Selengkapnya

Dukung Perekonomian Jakarta, Transjakarta Sediakan 30 Persen Ruangan Halte untuk UMKM

22 Januari 2024

Dukung Perekonomian Jakarta, Transjakarta Sediakan 30 Persen Ruangan Halte untuk UMKM

Divisi Komersial TransJakarta membuka peluang bagi pelaku UMKM yang tertarik membuka usaha di halte bus milik BUMD DKI itu.

Baca Selengkapnya

Nama Halte Transjakarta Diganti tanpa Sosialisasi, Prasetyo Edi Bakal Panggil Direksi

18 Januari 2024

Nama Halte Transjakarta Diganti tanpa Sosialisasi, Prasetyo Edi Bakal Panggil Direksi

PT Transportasi Jakarta sebut perubahan nama halte Transjakarta ini sebagai langkah awal untuk melanjutkan program naming rights.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Tak Persoalkan Stiker Heru Budi di Halte Transjakarta

17 Januari 2024

Ketua DPRD DKI Tak Persoalkan Stiker Heru Budi di Halte Transjakarta

Ketua DPRD DKI Jakarta tak mempermasalahkan stiker Pj Gubernur DKI Heru Budi yang terpampang di halte Transjakarta.

Baca Selengkapnya