DPR Beri Sinyal Bakal Ratifikasi Perjanjian Ekstradisi Indonesia - Singapura

Kamis, 27 Januari 2022 15:48 WIB

Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong, di The Sanchaya Resort Bintan, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, Selasa, 25 Januari 2022. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi I dan III DPR memberikan sinyal akan meratifikasi perjanjian ekstradisi antara Singapura dengan Indonesia. Mereka memastikan ratifikasi ini tidak akan batal seperti 2007.

Sebagai informasi, Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong telah meneken perjanjian ekstradisi di Bintan, Kepulauan Riau pada Selasa, 25 Januari 2022. Namun, perjanjian ini tidak akan jalan tanpa adanya ratifikasi kedua parlemen negara itu sebagaimana pada 2007 lalu.

Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Gerindra, Habiburokhman menegaskan, perjanjian yang telah dilakukan kedua negara saat ini akan bisa diratifikasi parlemen dalam waktu dekat, tidak seperti yang terjadi pada 2007.

"Ini satu langkah maju. Mungkin sudah berpuluh tahun kita upayakan dan baru kali ini bisa terlaksana, itu kerja yang bagus, lintas kementerian jadi kita dukung follow up nya, nanti kita ratifikasi," kata dia saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis, 27 Januari 2022.

Habiburokhman meminta pemerintah untuk bisa betul-betul memanfaatkan kepentingan ini untuk mengejar para pelaku korupsi yang kabur ke Singapura.

Advertising
Advertising

"Itu harus segera dicari, dikejar juga soal aset-aset karena salah satu tujuan utama tindak pidana korupsi adalah mengembalikan atau recovery aset-aset atau kerugian keuangan negara itu yang harus dikejar. Kita optimistis, aparat penegak hukum kita bisa memaksimalkan," katanya.

Senada, Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, TB Hasanuddin meyakini, versi kesepakatan ekstradisi ini akan berbeda dengan yang dilakukan pada 2007. Namun, dia mengaku belum tahu detil kesepakatan ini. "Saya kira versinya berbeda dengan situasi geopolitik dan geostrateginya berbeda dengan 2007," ucap dia.

Meski demikian, dia memastikan DPR dalam prosesnya akan mempelajari terlebih dahulu segala bentuk kesepakatan yang dilakukan Indonesia dan Singapura pada 25 Januari 2022 lalu. Termasuk soal Flight Information Region (FIR) dan Defence Cooperation Agreement (DCA).

"Karena masih satu unit kan itu, kita akan pelajari dulu. ekstradisi itu misalnya apakah nanti akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam perampasan harta kekayaannya itu seperti apa," katanya.

Berita terkait

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

18 jam lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Clarke Quay Hadir dengan Wajah Baru Destinasi Hiburan Siang dan Malam di Singapura

22 jam lalu

Clarke Quay Hadir dengan Wajah Baru Destinasi Hiburan Siang dan Malam di Singapura

Clarke Quay selama ini dikenala sebagai kawasan destinasi hiburan malam di Singapura, kin hadir dengan wajah baru

Baca Selengkapnya

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

1 hari lalu

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

Warga Panama pada Minggu, 5 Mei 2024, berbondong-bondong memberikan hak suaranya dalam pemilihan umum untuk memilih presiden

Baca Selengkapnya

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

1 hari lalu

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.

Baca Selengkapnya

Beredar Video Harvey Moeis Jalan-Jalan Meski Ditahan, Kuasa Hukum: Itu Nyebar Fitnah

2 hari lalu

Beredar Video Harvey Moeis Jalan-Jalan Meski Ditahan, Kuasa Hukum: Itu Nyebar Fitnah

Kuasa hukum Harvey Moeis dan istrinya Sandra Dewi, Harris Arthur Hedar, membantah kliennya berkeliaran di salah satu pusat pembelanjaan di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

2 hari lalu

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

Perjalanan dari Batam ke Singapura dengan kapal feri hanya butuh waktu sekitar 1 jam. Simak harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

2 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

3 hari lalu

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

Singapura telah menerima lebih dari 664 ribu pengunjung Indonesia. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 33,8 persen dibandingkan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

3 hari lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

4 hari lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya