Anggota DPR Nilai Tak Ada Unsur Politik dalam Penunjukan Pangkostrad

Senin, 24 Januari 2022 13:54 WIB

Maruli Simanjuntak. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi I DPR, TB Hasanuddin, menilai penunjukan Mayor Jenderal Maruli Simanjuntak sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) tidak ada unsur politik.

"Sudah melalui prosedur yang baik dan benar. Melalui Wanjakti kemudian Wanjakti menyarankan kepada Panglima TNI dan Panglima sudah memutuskan sesuai dengan track record," kata dia di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin, 24 Januari 2022.

Dia menegaskan penunjukan menantu dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ini sudah sesuai dengan proses pengangkatan yang baik dan benar. Oleh karena itu, tidak perlu dipermasalahkan asal usul keluarganya.

"Karena sudah melalui prosedur yang benar sudah melalui Wanjakti dan wanjakti lah yang memutuskan itu. Kita jangan melihat fokus kepada dari keluarga mana dan sebagainya," tutur anggota Fraksi PDI Perjuangan ini.

Menurut Hasanuddin, rekam jejak Maruli memang pantas menjadi Pangkostrad. Diantaranya, dia sudah menjadi Komandan Paspampres, Panglima Kodam hingga Dandrem. Ia juga memiliki banyak prestasi saat mengabdi di kesatuan awalnya, yaitu Kopassus.

Advertising
Advertising

"Memiliki prestasi yang baik di kesatuan awalnya di Kopassus, kemudian juga pernah menjadi Panglima Kodam jadi sudah memenuhi persyaratan dipromosikan dari bintang 2 jadi bintang 3 dengan jabatan yang strategis," paparnya.

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menandatangani Surat Keputusan Jabatan 328 Perwira Tinggi TNI, melalui Keputusan nomor 66/I/2022, pada 21 Januari 2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan TNI.

Maruli Simanjuntak merupakan eks Komandan Pasukan Pengamanan Presiden pada periode 2018-2020. Sejak Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjabat, Maruli memang banyak menghabiskan masa jabatannya di lingkaran Istana. Sempat menjadi Komandan Grup A Paspampres pada 2014 hingga 2016, ia kemudian naik jabatan menjadi Wadan Paspampres pada 2017 hingga 2018.

Sebelum naik, Maruli sempat menjabat Komandan Korem Warastratama selama setahun. Ia pernah menjabat Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) Diponegoro pada 2018. Maruli dipanggil lagi ke Istana dan menjabat sebagai Komandan Paspampres.

Maruli Simanjuntak merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1992. Ia diketahui berpengalaman dalam Infanteri (Kopassus) dan juga pernah menjadi Komandan Detasemen Tempur Cakra. Ia juga merupakan atlet judo Indonesia di SEA Games 1995.

Baca: Mengenal Sosok Pangdam Siliwangi Baru, Putra Mantan Wapres Try Sutrisno

Berita terkait

Pengamat Sebut Andika Perkasa Cocok Berduet dengan Sandiaga Uno di Pilkada Jakarta

3 jam lalu

Pengamat Sebut Andika Perkasa Cocok Berduet dengan Sandiaga Uno di Pilkada Jakarta

Andika Perkasa masuk dalam enam nama potensial bakal calon Gubernur Jakarta yang berencana diusung PDIP.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

4 jam lalu

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

Djarot mengatakan Jokowi dan Ma'ruf tidak diundang ke Rakernas PDIP lantaran keduanya sedang sibuk dan menyibukkan diri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

4 jam lalu

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

Menteri Airlangga mengatakan ada beberapa poin dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 8 Tahun 2024 yang direvisi oleh Peresiden Jokowi. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Bos BPJS Kesehatan soal Penerapan Perbedaan Kelas Saat Ini: Mau-maunya Rumah Sakit Sendiri

5 jam lalu

Bos BPJS Kesehatan soal Penerapan Perbedaan Kelas Saat Ini: Mau-maunya Rumah Sakit Sendiri

Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menjelaskan empat pengertian dari KRIS yang masih dibahas bersama dengan DPR dan lembaga terkait.

Baca Selengkapnya

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

5 jam lalu

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

Ali Ngabalin mengatakan Presiden Jokowi disibukkan dengan seabrek jadwal.

Baca Selengkapnya

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

12 jam lalu

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

Baleg DPR siapa menteri yang ditunjuk presiden untuk membahas RUU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

13 jam lalu

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

Ekonom Faisal Basri mempertanyakan alasan pemerintahan Prabowo-Gibran berencana menambah sejumlah kementerian baru dalam kabinetnya mendatang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Revisi Aturan tentang Pengetatan Impor, Begini Penjelasan Airlangga

13 jam lalu

Jokowi Revisi Aturan tentang Pengetatan Impor, Begini Penjelasan Airlangga

Presiden Joko Widodo telah merevisi aturan Kementerian Perdagangan tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor menjadi Permendag baru Nomor 8 Tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Istana Klaim Jokowi Hormati Masukan Masyarakat dalam Pembentukan Pansel KPK

14 jam lalu

Istana Klaim Jokowi Hormati Masukan Masyarakat dalam Pembentukan Pansel KPK

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan, nama-nama bakal calon pansel KPK masih dalam proses penggodokan.

Baca Selengkapnya

Luhut Puas Tactical Floor Game Pengamanan Tamu VVIP WWF ke-10 Bali

15 jam lalu

Luhut Puas Tactical Floor Game Pengamanan Tamu VVIP WWF ke-10 Bali

Luhut berharap pelaksanaan WWF dengan jumlah peserta yang tercatat lebih 30.000 dari 148 negara itu dapat berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya