Beredar Gus Ipul dan Nusron Wahid Masuk Kepengurusan PBNU, Pengamat Masih Ragu

Reporter

Tempo.co

Minggu, 9 Januari 2022 19:45 WIB

Syaifullah Yusuf. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Guru besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga Kacung Marijan masih meragukan kebenaran susunan pengurus inti PBNU masa khidmat 2021-2026 yang beredar di media sosial. Di situ disebutkan bahwa jabatan sekretaris jenderal diisi Saifullah Yusuf (Gus Ipul), adapun bendahara dijabat Nusron Wahid.

Namun dalam susunan itu hanya tertera enam pengurus. Selain Gus Ipul dan Nusron Wahid, ada Miftachul Akhyar (Jawa Timur) sebagai rais aam, Anwar Iskandar (Jawa Timur) sebagai wakil rais aam, Afifuddin Muhajir (Jawa Timur) selaku katib aam dan Yahya Cholil Staquf (Jawa Tengah) sebagai ketua umum.

Kacung berujar belum yakin pada susunan kepengurusan PBNU itu. Sebab, kata dia, lazimnya susunan pengurus ormas terbesar itu ditulis lengkap. “Kepengurusan PBNU yang resmi itu mulai dari daftar lengkap mustasyar, lengkap syuryah dan lengkap tanfidyah. Kalau yang disebut itu bisa jadi masih bagian dari tentatif usulan,” kata Kacung saat dihubungi, Ahad, 9 Januari 2022.

Kacung juga masih belum yakin apakah Gus Ipul benar-benar bersedia bila diminta menjadi sekretaris jenderal. Sebab, ia masih menjabat sebagai Wali Kota Pasuruan yang nota bene pejabat publik. “Kalau mejadi Sekjen PBNU, beliau kan harus melepas jabatan wali kota,” tutur Kacung.

Gus Ipul sendiri belum merespons pesan konfirmasi Tempo. Namun menurut sumber yang dekat dengan mantan Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor itu, benar tidaknya Gus Ipul menjabat Sekjen PBNU baru diketahui saat kepengurusan hasil Muktamar ke-34 di Lampung dilantik pada 31 Januari 2022 mendatang. “Bisa iya, bisa juga tidak,” kata sumber itu.

Masih menurut sumber tersebut, sebenarnya bila mau, Gus Ipul sudah ditawari menjadi Sekjen PBNU sejak Muktamar 32 di Makassar dan Muktamar 33 di Jombang. Namun yang bersangkutan menolak. “Banyak pertimbangan yang harus dipikirkan Gus Ipul,” ucap sumber itu.

Baca Juga: Jadi Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf Diminta Tegakkan Politik Keumatan

Berita terkait

Cerita Marsha, Mahasiswa Unair yang Raih Juara 1 di Ajang Taekwondo di Skotlandia

13 jam lalu

Cerita Marsha, Mahasiswa Unair yang Raih Juara 1 di Ajang Taekwondo di Skotlandia

Marsha Alycia Rahmadiar Setianto, mahasiswa Fakultas Hukum Unair berhasil meraih juara pertama dalam kejuaraan taekwondo internasional di Skotlandia.

Baca Selengkapnya

Indonesia Sumbang Pemain Judi Online Terbanyak, Sosiolog Unair: Faktor Salah Gaul

14 jam lalu

Indonesia Sumbang Pemain Judi Online Terbanyak, Sosiolog Unair: Faktor Salah Gaul

Dosen sosiologi Unair menyebut candu judi online di Indonesia dipicu berbagai faktor, salah satunya pergaulan negatif.

Baca Selengkapnya

Sebanyak 14.516 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK 2024 di Unair, Simak Sistem Baru Penilaiannya

1 hari lalu

Sebanyak 14.516 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK 2024 di Unair, Simak Sistem Baru Penilaiannya

Universitas Airlangga mulai menggelar gelombang pertama UTBK 2024. Penyelenggara tes mengingatkan sistem baru pembobotan dalam nilai UTBK.

Baca Selengkapnya

Tertinggi dan Terketat, Peminat Vokasi Unair Meningkat Pesat untuk UTBK 2024

1 hari lalu

Tertinggi dan Terketat, Peminat Vokasi Unair Meningkat Pesat untuk UTBK 2024

Peminat vokasi Unair tinggi karena tahun ini jurusannya bisa ditaruh di pilihan pertama.

Baca Selengkapnya

Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

2 hari lalu

Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

Sejak Oktober 2023 lalu, Pemerintah telah mengumumkan keputusan untuk memindahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara atau IKN

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Pelapor Dewas KPK Albertina Ho, Ini Profil Wakil Ketua KPK

2 hari lalu

Nurul Ghufron Pelapor Dewas KPK Albertina Ho, Ini Profil Wakil Ketua KPK

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron lulusan Universitas Jember, Unair, dan Unpad itu melaporkan Dewas KPK Albertina Ho.

Baca Selengkapnya

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

3 hari lalu

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

Ketua PBNU mengatakan kehadiran Prabowo dan Gibran ada konteks khusus.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

3 hari lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

3 hari lalu

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, memastikan, PBNU akan bekerja sama dengan pemerintah Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

3 hari lalu

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya