Polemik Muslim Ucapkan Selamat Natal, Wamenag: Kembali ke Masing-Masing

Reporter

Egi Adyatama

Editor

Amirullah

Sabtu, 18 Desember 2021 08:45 WIB

Hiasan pohon Natal terpasang di salah satu mal di Jakarta, Selasa, 14 Desember 2021. Selain itu, jumlah pengunjung dibatasi hingga 75 persen dari kapasitas selama periode Natal 2021 dan tahun baru 2022 (Nataru) yang berlaku mulai 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi ikut buka suara terkait masih adanya polemik ucapan selamat Natal bagi kaum Muslim pada umat Kristiani. Zainut mengimbau masyarakat untuk arif dan bijaksana dalam menyikapi perbedaan pendapat tersebut.

Polemik itu, kata Zainut, tak boleh sampai jadi penyebab rusaknya kerukunan dan harmoni hubungan interen maupun antarumat beragama.

"Sebaiknya kita mengembalikan masalah ini kepada keyakinan kita masing-masing dengan tidak saling menyalahkan bahkan mengafirkan," kata Zainut dalam keterangan tertulis, Sabtu, 18 Desember 2021.

Zainut yang juga merupakan Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI), mengatakan MUI Pusat belum pernah mengeluarkan ketetapan fatwa tentang hukumnya memberikan atau ucapan Selamat Natal kepada umat Kristiani yang merayakannya. Sehingga MUI mengembalikan masalah ini kepada umat Islam untuk mengikuti pendapat ulama yang sudah ada sesuai dengan keyakinannya.

Ia mengatakan menghormati pendapat ulama yang menyatakan bahwa mengucapkan selamat Natal itu hukumnya haram atau dilarang oleh agama. Menurut Zainut, keyakinan itu didasarkan pada argumentasi bahwa mengucapkan selamat natal itu bagian dari keyakinan agama.

Namun Zainut juga menghormati pendapat ulama yang menyatakan bahwa mengucapkan selamat natal itu hukumnya mubah atau boleh dan tidak dilarang oleh agama. Hal ini didasari pada argumentasi bahwa hal itu bukan bagian dari keyakinan agama tetapi sebatas memberikan penghormatan atas dasar hubungan kekerabatan, kekeluargaan, dan relasi antarumat manusia.

Advertising
Advertising

Ia pun meminta perbedaan ini sebagai suatu hal yang bisa merusak kerukunan umat beragama di Indonesia. Persaudaraan keislaman ( ukhuwah Islamiyah), persaudaraan atas dasar kemanusiaan ( ukhuwah basyariyah), maupun persaudaraan kebangsaan ( ukhuwah wathaniyyah), kata Zainut, harus tetap dijaga.

"Demi terciptanya kehidupan masyarakat yang harmonis, rukun, dan damai," kata Zainut.

Berita terkait

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

40 hari lalu

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

Bandara Dublin menerapkan aturan keamanan baru di sisi airside

Baca Selengkapnya

Megawati Soekarnoputri Bilang Kekuasaan Itu Enak, tapi...

19 Januari 2024

Megawati Soekarnoputri Bilang Kekuasaan Itu Enak, tapi...

Dalam acara perayaan Natal PDIP dan Relawan Damai Sejahtera for Ganjar-Mahfud, Megawati mengatakan kekuasaan itu enak.

Baca Selengkapnya

Prabowo Hadiri Perayaan Natal BUMN, Menteri Yaqut dan Menteri Erick Thohir Bilang Begini

16 Januari 2024

Prabowo Hadiri Perayaan Natal BUMN, Menteri Yaqut dan Menteri Erick Thohir Bilang Begini

Prabowo menghadiri perayaan Natal BUMN. Menteri Erick Thohir dan Menag Yaqut menjelaskan alasannya.

Baca Selengkapnya

Yaqut Ibaratkan Prabowo dan Erick seperti Kereta Api: Yang Menghadang Akan Ditabrak, Berhenti jika Sampai di Tujuan

16 Januari 2024

Yaqut Ibaratkan Prabowo dan Erick seperti Kereta Api: Yang Menghadang Akan Ditabrak, Berhenti jika Sampai di Tujuan

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengibaratkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri BUMN Erick Thohir seperti kereta api.

Baca Selengkapnya

Menteri Agama Yaqut Ungkap Alasan Prabowo Diundang di Perayaan Natal BUMN

16 Januari 2024

Menteri Agama Yaqut Ungkap Alasan Prabowo Diundang di Perayaan Natal BUMN

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengungkapkan alasan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam perayaan Natal BUMN

Baca Selengkapnya

Hadiri Natal Bersama di Ancol, Heru Budi: Jakarta Jadi Barometer dalam Menjaga Ketenangan Antarumat

13 Januari 2024

Hadiri Natal Bersama di Ancol, Heru Budi: Jakarta Jadi Barometer dalam Menjaga Ketenangan Antarumat

Heru Budi mengajak seluruh umat Kristiani ikut menjaga Kota Jakarta agar selalu dalam suasana damai, aman, dan sejahtera.

Baca Selengkapnya

BPH Migas Sebut Stok LPG Selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Aman, Naik Dibandingkan Nataru Sebelumnya

9 Januari 2024

BPH Migas Sebut Stok LPG Selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Aman, Naik Dibandingkan Nataru Sebelumnya

Laporan BPH Migas terkait pelaksanaan penyaluran dan pemantauan stok LPG saat periode Nataru 2023/2024.

Baca Selengkapnya

KAI Purwokerto Berangkatkan 261.832 Penumpang Selama Natal dan Tahun Baru

8 Januari 2024

KAI Purwokerto Berangkatkan 261.832 Penumpang Selama Natal dan Tahun Baru

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 5 Purwokerto memberangkatkan 261.832 penumpang pada masa Angkutan Natal dan tahun baru

Baca Selengkapnya

Selama Nataru, Jumlah Penumpang Pesawat di Bandara AP II Tembus 4,2 Juta Orang

7 Januari 2024

Selama Nataru, Jumlah Penumpang Pesawat di Bandara AP II Tembus 4,2 Juta Orang

PT Angkasa Pura II yang mengelola 20 bandara sepanjang masa libur Nataru kemarin tercatat melayani 4,2 juta penumpang pesawat.

Baca Selengkapnya

91 Ribu Penumpang Lintasi Bandara Ahmad Yani selama Natal dan Tahun Baru

5 Januari 2024

91 Ribu Penumpang Lintasi Bandara Ahmad Yani selama Natal dan Tahun Baru

Sebanyak 91.244 penumpang melintasi Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Kota Semarang selama musim libur Natal dan tahun baru.

Baca Selengkapnya