Pemkot Bandar Lampung Siapkan Program Bantu UMKM

Kamis, 25 November 2021 17:55 WIB

Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana.

INFO NASIONAL – Pemerintah Kota Bandar Lampung telah menyiapkan berbagai program bantuan agar pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) cepat bangkit dari dampak pandemi Covid-19. “Kami memberikan banyak kemudahan bagi pelaku usaha. Mulai dari pinjaman tanpa bunga, bantuan alat dan mesin, hingga menyediakan lapak usaha,” kata Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, kepada Tempo, di kantornya, Rabu 17 November 2021.

Saat ini, Wali Kota yang kerap disapa Bunda Eva melanjutkan, Pemkot bekerja sama dengan Bank Mandiri memberikan subsidi berupa pinjaman tanpa bunga untuk pelaku UMKM. Targetnya adalah pelaku usaha makanan ringan, gorengan dan angkringan. “Saat ini sedang diproses, semoga bisa segera terlaksana,” katanya. Sebelumnya, Pemkot juga menyalurkan bantuan sebanyak 382 mesin kopi untuk pelaku usaha bisnis kopi dan kafe.

Per Juli 2021, Pemerintah Kota Bandar Lampung telah menyalurkan Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM) tahap 2. Bantuan ini diberikan kepada pelaku usaha mikro untuk melanjutkan usaha di tengah krisis akibat pandemi sebagai bagian dari Program Pemulihan Ekonomi Nasional.

Secara nasional, berdasarkan informasi resmi dari Kementerian Koperasi dan UKM, bantuan telah disalurkan dalam 3 periode. Pertama yaitu Juli 2021 yang menyasar sekitar 1,5 juta pelaku usaha mikro. Selanjutnya bantuan bulan Agustus 2021 dengan total 1 juta pelaku usaha mikro.

Dana berikutnya pada bulan September 2021 dengan jumlah 500 ribu pelaku usaha mikro. Total pelaku usaha mikro yang mendapatkan BPUM tahap 2 ini yaitu 3 juta orang dan total anggaran yang akan diberikan sejumlah Rp3,6 Triliun.

Advertising
Advertising

Selain bantuan berupa subsidi pinjaman, Pemerintah Kota Bandar Lampung juga menyediakan lapak berjualan di Taman UMKM Bung Karno. Gelaran Taman UMKM ini berlangsung rutin setiap akhir pekan, Sabtu dan Ahad. “Antusiasme sangat tinggi. Bunda senang bila pelaku usaha di Bandar Lampung ikut pulih akibat pandemi dengan bantuan Taman UMKM ini,” kata Eva.

Ia memastikan gelaran Taman UMKM ini tetap mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus, termasuk mengontrol munculnya kasus-kasus baru di kota Bandar Lampung. “Kita tetap patroli dengan operasi Yustisi agar kasus bisa diminimalisir,” tegasnya. (*)

Berita terkait

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

1 jam lalu

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

14 jam lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

1 hari lalu

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas meminta para pengusaha pangan untuk segera memenuhi standar sertifikasi halal hingga Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

3 hari lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

5 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

5 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

5 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

5 hari lalu

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.

Baca Selengkapnya

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

5 hari lalu

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

Selain suntikan pinjaman terdapat upaya pembinaan, pendidikan, dan peningkatan usaha koperasi dari LPDB-KUMKM

Baca Selengkapnya

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

6 hari lalu

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kawasan wisata Danau Toba sudah mulai menerapkan sistem pembayaran melalui QRIS.

Baca Selengkapnya