Kasus Covid-19 di PON Papua Bertambah, 7 Atlet Kabur dari Tempat Isoman

Senin, 11 Oktober 2021 17:37 WIB

Warga menyaksikan pertandingan babak enam besar sepak bola putra PON XX Papua antara tim Papua melawan tim Aceh di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, Rabu, 6 Oktober 2021. Sebanyak 29 kasus Covid-19 telah ditemukan di lingkungan PON XX Papua. ANTARA/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Jakarta - Temuan kasus Covid-19 selama Pekan Olahraga Nasional atau PON Papua semakin bertambah. Per hari ini, Senin, 9 Oktober 2021, ada 83 kasus positif Covid-19 yang telah terkonfirmasi.

"Mengenai Papua, per kemarin ada 65 kasus diidentifikasi. Sampai tadi siang, menjadi 83 kasus konfirmasi," ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers daring yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin, 11 Oktober 2021.

Menurut Budi, klaster Covid-19 di PON XX Papua ini terkonsentrasi di beberapa cabang olahraga seperti judo, sepatu roda, panahan, motorcross dan kriket.
Selain itu, konsentrasi juga terjadi di provinsi asal terutama DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jambi, dan Bali.

"Hasil pengamatan kami, terjadinya penularan ini kemungkinan besar terjadi di tempat penginapan, karena kamar yang ditempati atlet itu, satu kamar bisa sekitar empat orang dan pada saat makan dilakukan makan bersama," ujar Budi.

Selain itu, kata Budi, juga ada kejadian tujuh atlet yang sebelumnya sudah teridentifikasi positif Covid-19, kabur dari tempat isolasi. Satu orang pulang Tarakan, dua orang ke Jambi, tiga orang ke Sidoarjo, dan satu orang ke Yogyakarta.

"Dan atas arahan Pak Presiden, kepada atlet yang keburu kembali ke tempat asalnya sebelum isolasinya selesai ini, bisa segera dikarantina atau diisolasi di tempat kedatangan," tuturnya.

Ia menyebut, pelaksanaan PON ini akan menjadi pembelajaran bagi pemerintah untuk melakukan perbaikan protokol kesehatan pada pelaksanaan event-event besar lainnya nanti.

"Ke depannya, kami akan memastikan Satgas Covid-19 untuk masing-masing event diberikan wewenang yang cukup untuk menerapkan prokes. Kedua, semua asrama maupun tempat tinggal atlet dijaga agar jaga jaraknya diperhatikan pada saat tidur atau makan. Ketiga, perlu dilakukan rutin random PCR tes bagi para atlet di masa pertandingan masih terjadi," ujar Menkes Budi soal klaster PON Papua.

Baca juga: Ini Antisipasi Satgas Tekan Klaster Baru Covid-19 di PON Papua

Berita terkait

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

9 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pesan Menkes buat Pemudik, Hindari 3 Masalah Kesehatan Ini

23 hari lalu

Pesan Menkes buat Pemudik, Hindari 3 Masalah Kesehatan Ini

Menkes mengatakan tiga masalah kesehatan berikut bisa muncul ketika pemudik terlalu memaksakan diri sehingga membahayakan keselamatan.

Baca Selengkapnya

Daftar Anggota MWA ITB Terpilih 2024-2029, Ada Nama Ignasius Jonan dan Salman Subakat

30 hari lalu

Daftar Anggota MWA ITB Terpilih 2024-2029, Ada Nama Ignasius Jonan dan Salman Subakat

Ignasius Jonan dan Salman Subakat ada di antara empat nama anggota MWA ITB unsur wakil masyarakat. Menunggu pengesahan mendikbudristek.

Baca Selengkapnya

Ramai PIK 2 dan BSD jadi PSN, Ternyata Awalnya Diusulkan oleh Sandiaga dan Budi Gunadi

30 hari lalu

Ramai PIK 2 dan BSD jadi PSN, Ternyata Awalnya Diusulkan oleh Sandiaga dan Budi Gunadi

Pemerintah membeberkan awal mula Pantai Indah Kapuk 2 (PIK 2) dan Bumi Serpong Damai (BSD) masuk ke daftar PSN.

Baca Selengkapnya

Kemenkes Sebut Kematian Akibat DBD hingga Maret 2024 mencapai 343 Jiwa, Begini Antisipasi Demam Berdarah

31 hari lalu

Kemenkes Sebut Kematian Akibat DBD hingga Maret 2024 mencapai 343 Jiwa, Begini Antisipasi Demam Berdarah

Kasus DBD di Indonesia meningkat hingga Maret 2024, kasus mencapai 43.271 dan kematian 343 jiwa. Perhatikan tips antisipasi dari demam berdarah.

Baca Selengkapnya

Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

33 hari lalu

Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

Flu Singapura memiliki gejala yang hampir menyerupai cacar air, virusnya hanya memerlukan waktu inkubasi 3-6 hari untuk menyerang imunitas tubuh.

Baca Selengkapnya

Jumlah Penderita Flu Singapura Capai 5.461 Orang, Menkes Imbau Masyarakat Jaga Daya Tahan Tubuh

34 hari lalu

Jumlah Penderita Flu Singapura Capai 5.461 Orang, Menkes Imbau Masyarakat Jaga Daya Tahan Tubuh

Menkes mengingatkan masyarakat agar menjaga daya tahan tubuh.

Baca Selengkapnya

4 Rekomendasi Tempat Bowling di Jakarta yang Murah saat Akhir Pekan

48 hari lalu

4 Rekomendasi Tempat Bowling di Jakarta yang Murah saat Akhir Pekan

Terdapat beberapa tempat rekomendasi bowling di Jakarta yang murah dan nyaman. Cocok untuk melepas penat setelah bekerja. Ini daftarnya.

Baca Selengkapnya

Mantan Menkes Ingatkan Menu Makan Siang Gratis Jangan Hanya Nasi Ditambah Mie Goreng

29 Februari 2024

Mantan Menkes Ingatkan Menu Makan Siang Gratis Jangan Hanya Nasi Ditambah Mie Goreng

Program makan siang gratis merupakan program yang diusung pasangan Capres dan Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Menkes Soroti Kecukupan Gizi Makan Siang Gratis Rp 15 Ribu, Ini Kata Airlangga

29 Februari 2024

Menkes Soroti Kecukupan Gizi Makan Siang Gratis Rp 15 Ribu, Ini Kata Airlangga

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menanggapi Menkes Budi Gunadi Sadikin yang menyoroti kecukupan gizi program makan siang gratis yang diperkirakan sebesar Rp 15 ribu per anak.

Baca Selengkapnya