Persiapkan Sistem yang Handal dalam Pengendalian Covid-19 di Area Publik

Selasa, 24 Agustus 2021 18:26 WIB

Wakil Ketua MPR, Lestari Moerdijat

INFO NASIONAL-Peningkatan mobilitas warga seiring dengan pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di sejumlah daerah harus diantisipasi dengan kehandalan perangkat dan sistem pengendalian Covid-19 di area publik.

"Situasi peningkatan mobilitas warga memang harus diantisipasi dalam rangka mengendalikan penyebaran Covid-19. Jangan sampai terjadi kegagapan dalam penanganannya, yang berisiko pada peningkatan kembali penyebaran virus korona," kata Wakil Ketua MPR, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 24 Agustus 2021.
Dalam konferensi pers virtualnya Senin (23/8), Menko Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan terjadinya peningkatan mobilitas masyarakat akibat pelonggaran PPKM Level 4 beberapa waktu lalu.
Peningkatan mobilitas yang cukup signifikan itu terdeteksi dari indeks komposit dan pantauan mobilitas Google. Meski berisiko pada peningkatan penyebaran Covid-19, menurut Luhut, peningkatan mobilitas itu juga merupakan satu hal yang positif. Sebab, hal itu menunjukkan pemulihan aktivitas ekonomi masyarakat berjalan dengan cepat.
Pada kesempatan pengumuman perpanjangan PPKM, Senin (23/8), pemerintah memutuskan sejumlah daerah turun level dari level 4 ke level 3 dengan sejumlah pelonggaran antara lain tempat ibadah dibuka untuk masyarakat maksimal kapasitasnya 25 persen atau 30 orang dalam satu tempat ibadah, restoran dan mal diperbolehkan buka hingga pukul 20.00 WIB.
Peningkatan mobilitas masyarakat kali ini, ujar Lestari, memang memiliki dua implikasi yang bertolak belakang. Di satu sisi berarti peluang pertumbuhan ekonomi masyarakat semakin terbuka. Namun, ujarnya, di sisi lain potensi peningkatan kembali penyebaran virus korona pun terbuka.
Melihat kondisi itu, Rerie, sapaan akrab Lestari berpendapat, dampak peningkatan mobilitas masyarakat terhadap potensi peningkatan penyebaran Covid-19 harus bisa ditekan atau dikendalikan dengan sistem dan strategi yang benar-benar tepat.
Pemanfaatan aplikasi Peduli Lindungi untuk memantau pergerakan masyarakat di ruang publik misalnya, menurut Rerie, harus bisa dimaksimalkan lewat kepastian keandalan dari aplikasi tersebut.
Demikian juga dengan sejumlah persyaratan, tambah anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, seperti wajib sudah divaksin dan penggunaan masker, serta menjaga jarak di ruang publik, untuk mencegah penularan virus korona.
Sejumlah perangkat dan sistem tersebut, jelas Rerie, harus benar-benar dipastikan kehandalannya dalam proses pengendalian Covid-19.
Sehingga, tegas Rerie, momentum transisi menuju tahap terkendali dalam penanganan Covid-19 di tanah air ini jangan sampai gagal dan harus dimaksimalkan dengan berbagai upaya.
Rerie sangat berharap, pengendalian Covid-19 di tanah air bisa segera terwujud, sehingga aktivitas masyarakat bisa bangkit kembali dan menggerakan sektor-sektor lain yang terdampak. (*)

Berita terkait

Reboisasi 33.800 Bibit Pohon, Telkom Dukung Pemulihan Lahan Kritis

42 menit lalu

Reboisasi 33.800 Bibit Pohon, Telkom Dukung Pemulihan Lahan Kritis

Sepanjang 2023, Telkom telah melaksanakan pemulihan lahan kritis di 4 provinsi.

Baca Selengkapnya

Kementan Terbitkan Permentan No.01 Tahun 2024, Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

1 jam lalu

Kementan Terbitkan Permentan No.01 Tahun 2024, Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Revisi Permentan untuk memastikan penyaluran pupuk bersubsidi secara akurat dan tepat sasaran.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

1 jam lalu

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

Kekeringan El Nino sudah overlap dan harus waspada.

Baca Selengkapnya

Presiden Senang Produksi Jagung di Sumbawa Maju

2 jam lalu

Presiden Senang Produksi Jagung di Sumbawa Maju

Saat ini yang perlu dilakukan adalah menjaga keseimbangan harga di tingkat petani maupun di tingkat peternak.

Baca Selengkapnya

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

5 jam lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya

Honda Beat Populer di Indonesia, Ini Jenis Skuter Matik di Beberapa Negara

17 jam lalu

Honda Beat Populer di Indonesia, Ini Jenis Skuter Matik di Beberapa Negara

Skuter matik memiliki fitur-fitur modern. Kepopuleran dapat dipengaruhi beberapa faktor.

Baca Selengkapnya

BNPT Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Sarana Prasarana Objek Vital

17 jam lalu

BNPT Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Sarana Prasarana Objek Vital

BNPT menggencarkan asesmen dan sosialisasi Pedoman Pelindungan Sarana Prasarana Objek Vital yang strategis dalam Pencegahan Tindak Pidana Terorisme setelah melakukan serangkaian asesmen venue pendukung acara Word Water Forum Ke-10.

Baca Selengkapnya

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan Kematian Sebesar Rp391 Juta

19 jam lalu

BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan Kematian Sebesar Rp391 Juta

Santunan kepada 2 ahli waris karyawan BTPN Syariah yang meninggal dunia karena musibah kecelakaan

Baca Selengkapnya

Bamsoet Tegaskan SOKSI Siap Dukung Pemerintahan Prabowo - Gibran

20 jam lalu

Bamsoet Tegaskan SOKSI Siap Dukung Pemerintahan Prabowo - Gibran

Kader SOKSI siap membantu menyukseskan jalannya pemerintahan Prabowo - Gibran agar bisa mewujudkan amanah konstitusi.

Baca Selengkapnya

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

20 jam lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders

Baca Selengkapnya